Dumocycline adalah obat untuk mengatasi infeksi akibat bakteri, seperti infeksi pada paru-paru, kulit, saluran kemih, serta beberapa infeksi menular seksual. Obat yang tersedia dalam bentuk kapsul ini hanya dapat diperoleh dengan resep dokter.
Dumocycline mengandung zat aktif tetracycline, yang bekerja dengan cara menghentikan pertumbuhan bakteri agar tubuh bisa melawan infeksi. Obat ini tidak bisa digunakan untuk mengobati penyakit akibat virus, seperti flu atau pilek.

Apa Itu Dumocycline
| Bahan aktif | Tetracycline |
| Golongan | Obat resep |
| Kategori | Antibiotik tetracycline |
| Manfaat | Mengatasi infeksi bakteri |
| Digunakan oleh | Dewasa dan anak usia ≥ 8 tahun |
| Dumocycline untuk ibu hamil | Kategori D: Ada bukti bahwa kandungan obat berisiko terhadap janin manusia. Namun, obat dalam kategori ini masih mungkin digunakan ketika manfaat yang diperoleh lebih besar daripada risikonya, misalnya untuk mengatasi situasi yang mengancam nyawa. |
| Ibu hamil disarankan untuk berdiskusi dengan dokter sebelum menggunakan obat ini. | |
| Dumocycline untuk ibu menyusui | Tetracycline dalam Dumocycline dapat terserap ke dalam ASI dan meningkatkan risiko terjadinya gangguan perkembangan tulang bayi. Ibu menyusui tidak boleh menggunakan obat ini tanpa seizin dokter. |
| Bentuk obat | Kapsul |
Peringatan sebelum Menggunakan Dumocycline
Sebelum menggunakan Dumocycline, ada beberapa hal penting yang perlu Anda perhatikan agar penggunaannya aman dan sesuai anjuran dokter, berikut penjelasannya:
- Beri tahu dokter jika Anda memiliki riwayat alergi, terutama alergi terhadap Dumocycline atau antibiotik lain yang sejenis.
- Informasikan kepada dokter jika Anda pernah atau sedang menderita penyakit liver, gangguan ginjal, lupus, atau myasthenia gravis. Beri tahu juga jika ada anggota keluarga dengan kelainan serupa.
- Sampaikan kepada dokter bahwa Anda sedang menggunakan Dumocycline jika Anda berencana menjalani tindakan medis apa pun, termasuk operasi gigi.
- Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
- Konsultasikan ke dokter jika Anda sedang menggunakan obat lain, termasuk suplemen dan produk herbal. Tujuannya adalah untuk menghindari interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Jangan langsung mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Dumocycline. Obat ini dapat menyebabkan pusing.
- Jangan terlalu lama terpapar sinar matahari selama menggunakan Dumocycline. Obat ini dapat menyebabkan kulit lebih mudah terbakar sinar matahari. Gunakan tabir surya dan pakaian yang tertutup jika hendak beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
- Segera ke dokter jika mengalami reaksi alergi obat atau efek samping serius selama menggunakan Dumocycline.
Dosis dan Aturan Pakai Dumocycline
Dosis Dumocycline akan ditentukan oleh dokter berdasarkan jenis infeksi dan usia pasien, seperti dijelaskan di bawah ini:
Infeksi bakteri tertentu
- Dewasa: 250–500 mg, diminum tiap 6 jam.
- Anak usia 8 tahun ke atas: 25–50 mg/kg berat badan, tiap 6 jam.
Jerawat atau rosacea
- Dewasa: 250–500 mg, 1 kali sehari. Durasi pengobatan minimal 3 bulan.
Brucellosis
- Dewasa: 500 mg, diminum 4 kali sehari selama 3 minggu.
Gonore, infeksi kelamin akibat chlamydia, atau uretritis non-gonore
- Dewasa: 500 mg, diminum 4 kali sehari selama 7 hari.
Sifilis (kecuali jika sudah menyerang saraf atau otak)
- Dewasa: 500 mg, diminum 4 kali sehari selama 15–30 hari, tergantung pada kondisi pasien.
Epididimitis atau orchitis
- Dewasa: 500 mg, diminum 4 kali sehari selama 10 hari.
Cara Menggunakan Dumocycline dengan Benar
Gunakan Dumocycline sesuai anjuran dokter dan aturan pakai yang terdapat pada kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Agar Dumocycline dapat bekerja maksimal dan aman di dalam tubuh, penting untuk mengetahui cara menggunakan obat ini dengan benar di bawah ini:
- Telan Dumocycline secara utuh dengan air putih, tanpa dibelah, dikunyah, atau dihancurkan terlebih dahulu.
- Minumlah Dumocycline saat perut kosong, setidaknya 1 jam sebelum makan atau 2 jam setelah makan.
- Jangan minum Dumocycline bersama dengan susu atau produk olahan susu lainnya, kecuali jika dokter menyarankan lain. Produk susu bisa mengganggu penyerapan obat dalam tubuh.
- Lakukan kontrol sesuai dengan jadwal yang diberikan dokter agar kondisi dan respons terapi dapat terpantau. Selama menggunakan Dumocycline, Anda mungkin akan diminta menjalani pemeriksaan tertentu.
- Konsumsilah Dumocycline pada waktu yang sama setiap hari. Jika Anda lupa, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, jika waktu minum obat berikutnya sudah dekat, abaikan dosis yang terlewat dan jangan menggandakan dosis.
- Minumlah Dumocycline sampai habis, meskipun Anda sudah merasa lebih baik. Jika dihentikan terlalu cepat, infeksinya belum sepenuhnya sembuh dan dapat memicu infeksi baru yang lebih sulit diobati.
- Jangan menggunakan Dumocycline yang sudah lewat tanggal kedaluwarsa.
- Simpan Dumocycline di tempat bersuhu ruangan, kering, dan terhindar dari sinar matahari langsung. Jauhkan obat ini dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Dumocycline dengan Obat Lain
Interaksi antarobat yang dapat terjadi jika Dumocycline digunakan bersamaan dengan obat-obat lain adalah:
- Peningkatan tekanan di dalam otak yang dapat menyebabkan kehilangan penglihatan permanen jika digunakan bersama dengan isotretinoin, acitretin, palovarotene.
- Peningkatan risiko terjadinya pankreatitis jika digunakan bersama dengan bexarotene.
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping jika digunakan bersama obat pengencer darah atau retinoid oral.
- Penurunan efektivitas jika digunakan bersama antasida, suplemen kalsium, zat besi, atau produk susu.
- Penurunan efektivitas vaksin BCG dan vaksin kolera jika digunakan bersama dengan Dumocycline.
- Peningkatan risiko terjadinya gangguan ginjal jika digunakan bersamaan dengan obat diuretik tertentu.
Selalu konsultasikan ke dokter mengenai semua obat yang sedang Anda konsumsi untuk mencegah interaksi yang merugikan.
Efek Samping dan Bahaya Dumocycline
Penggunaan Dumocycline dapat menimbulkan beberapa efek samping. Segera periksakan diri ke dokter jika muncul efek samping berikut selama pemakaian Dumocycline, seperti:
- Mual, muntah, atau sakit perut
- Diare ringan
- Sariawan pada mulut atau lidah
Hentikan penggunaan Dumocycline dan segera ke dokter bila Anda mengalami efek samping serius, seperti:
- Reaksi alergi berat, seperti bengkak di wajah, bibir, atau tenggorokan, sesak napas, atau ruam parah
- Gangguan fungsi hati atau ginjal
- Perubahan warna gigi pada anak-anak
- Sensitivitas berlebihan terhadap sinar matahari
Konsultasikan ke dokter jika efek samping di atas tak kunjung reda atau memburuk. Jika Anda mengalami efek samping atau keluhan yang tak kunjung membaik, segera hubungi dokter lewat Chat Bersama Dokter, atau buat janji untuk konsultasi langsung.