Janin 10 minggu merupakan waktu penting bagi perkembangannya. Di waktu ini, organ tubuh janin yang sudah terbentuk akan makin berkembang pesat. Untuk memastikan tumbuh kembang janin optimal, ibu hamil perlu menjaga kesehatan diri dan janin, salah satunya adalah dengan memenuhi nutrisi harian.

Pada usia janin 10 minggu, ukurannya hanya sebesar buah zaitun atau sekitar 3 cm untuk panjang dan 4 gram untuk beratnya. Beberapa organ tubuh yang sebelumnya sudah terbentuk makin berkembang, bahkan mulai berfungsi. Si Kecil pun mulai menunjukkan kemiripannya dengan Ayah dan Bunda.

Janin 10 Minggu, Inilah Perkembangan dan Tips Menjaga Kesehatannya - Alodokter

Organ Janin 10 Minggu Sudah Mulai Berkembang

Meskipun masih mungil, janin 10 minggu telah banyak mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Beberapa organnya bahkan sudah berfungsi selayaknya organ bayi saat dilahirkan nanti.

Berikut ini adalah beberapa perkembangan yang terjadi pada janin 10 minggu:

1. Otak berkembang pesat

Saat Bunda melihat janin di USG, jangan khawatir bila menemukan ukuran kepala janin 10 minggu kurang lebih setengah dari panjang tubuhnya. Hal ini normal untuk mendukung perkembangan pesat otak janin. Selain ukuran kepala yang terkesan besar, dahi janin pun akan tampak lebih menonjol.

Pada janin 10 minggu, perkembangan pesat otaknya merupakan hal yang paling mengangumkan. Setidaknya terdapat 250 ribu sel saraf terbentuk setiap menitnya pada saat janin menginjak usia 10 minggu. Organ ini juga akan terus berkembang seumur hidupnya.

Bahkan sel-sel pada saraf tulang belakang janin 10 bulan sudah dapat mengirimkan sinyal yang memicu pergerakan kaki dan tangan mungilnyannya. Namun karena masih sangat kecil, pergerakan ini akan sulit dilihat melalui USG.

2. Jantung sudah terbentuk

Jantung janin 10 minggu sudah terbentuk dan berkembang. Di usia kehamilan ini, jantung bayi berdetak sekitar 180 kali per menit atau 2–3 kali lebih cepat dari detak jantung normal jantung orang dewasa.

3. Tulang mulai terbentuk

Bentuk janin 10 minggu sudah semakin terlihat karena tulang-tulangnya sudah mulai terbentuk. Selain itu, ligamen dan persendian juga sudah mulai terbentuk dan bersamaan dengan berkembangnya sistem saraf akan memungkinkan pergerakan tangan dan kakinya.

4. Fitur wajah menjadi lebih jelas

Fitur wajah bayi, seperti mata, hidung, dan mulut, sudah terbentuk dan terlihat lebih jelas daripada minggu-minggu sebelumnya. Kelopak serta bagian utama mata, termasuk kornea, iris, pupil, lensa, dan retina, sudah terbentuk dengan sempurna. Mata janin bahkan dapat bereaksi terhadap cahaya.

5. Gigi mulai terbentuk

Gigi memang baru akan tumbuh saat bayi berusia 6 atau 10 bulan. Namun, benih gigi sudah mulai terbentuk dalam gusi saat janin berusia 10 minggu.

6. Tangan dan kaki makin sempurna

Awalnya jari tangan dan kaki berselaput, tetapi pada saat janin memasuki usia 10 minggu jari-jari ini mulai terpisah. Lengan dan kaki janin 10 minggu juga sudah tumbuh lebih panjang. Selain itu, pergelangan kaki, pergelangan tangan, lutut, dan siku juga telah terbentuk dan dapat digerakkan.

Di usia ini, kuku-kuku kecil juga mulai muncul di setiap jari tangan dan kaki janin.

7. Organ lain mulai berfungsi

Ginjal, usus, dan hati janin 10 minggu mulai berfungsi dan akan terus berkembang selama masa kehamilan. Selain itu, organ reproduksi internal janin 10 minggu, seperti indung telur atau testis, juga sudah mulai terbentuk.

Tips Menjaga Kesehatan Janin 10 Minggu

Organ dan jaringan tubuh janin akan terus berkembang seiring bertambahnya usia kandungan Bumil. Agar perkembangan organ janin 10 minggu dapat berjalan dengan optimal dan kesehatan janin tetap terjaga hingga tiba saatnya ia dilahirkan nanti, Bumil dapat melakukan beberapa hal berikut ini:

  • Konsumsi makanan yang mengandung asam folat, kalsium, vitamin D, protein, zat besi, dan DHA untuk mendukung tumbuh kembang Si Kecil.
  • Minum suplemen atau vitamin prenatal sebagai nutrisi tambahan sesuai resep dari dokter.
  • Jika memelihara kucing. hindari membersihkan kendang, terutama kontak dengan kotoran kucing, agar tidak tertular parasit toxoplasma, yang dapat menyebabkan komplikasi kehamilan, termasuk keguguran.
  • Olahragalah selama 150 menit per minggu atau 10 menit setiap harinya. Beberapa jenis olahraga yang aman dan bisa dilakukan oleh Bumil adalah pilates, yoga, berenang, dan jalan kaki.
  • Jangan merokok, mengonsumsi alkohol, dan menggunakan penghilang cat kuku karena dapat meningkatkan risiko terjadinya bayi cacat lahir, keguguran, dan komplikasi kehamilan lainnya.
  • Jangan konsumsi obat medis maupun herbal tanpa konsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

Hal lain yang tak kalah penting untuk memastikan tumbuh kembang janin 10 minggu sesuai dengan usia kehamilan adalah dengan melakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin. Pemeriksaan yang dilakukan sesuai dengan jadwal dari dokter juga dapat memantau kesehatan Bumil serta mencegah terjadinya komplikasi kehamilan.

Apabila saat usia kehamilan ini Bunda mengalami flek maupun kram atau sakit perut yang hebat, jangan menunda untuk memeriksakan kondisi ke dokter. Dengan pemeriksaan, Bunda bisa mengetahui penyebab dan mendapatkan penanganan yang sesuai serta memastikan janin 10 minggu dalam keadaan aman.