Kalori kentang rebus kerap menjadi pertimbangan utama bagi Anda yang ingin makan lebih sehat atau sedang diet. Mengetahui jumlah kalori dan nutrisi pada kentang rebus bisa membantu Anda menentukan porsi makan yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.

Kentang rebus banyak dipilih karena cara pengolahannya sederhana dan tidak menggunakan tambahan minyak ataupun lemak. Kandungan kalori kentang rebus juga cenderung lebih rendah dibandingkan kentang goreng atau olahan kentang lainnya, sehingga cocok untuk menu yang menyehatkan.

Kalori Kentang Rebus dan Tips Sehat Mengonsumsinya - Alodokter

Namun, sebagian orang masih ragu mengenai keamanan konsumsi kentang rebus secara rutin, terutama jika sedang menjaga berat badan atau kadar gula darah.

Kandungan Kalori Kentang Rebus dan Nilai Gizinya

Seperti yang disebutkan sebelumnya, kalori kentang rebus tergolong rendah, yaitu sekitar 87 kalori per 100 gram kentang rebus tanpa kulit. Jumlah ini bisa sedikit berbeda tergantung pada jenis kentang, cara merebus, serta lama waktu pemasakan.

Misalnya, kentang jenis kuning biasanya memiliki kalori sedikit lebih tinggi dibanding kentang putih karena kandungan karbohidratnya lebih banyak. Namun, perlu diingat bahwa cara pengolahan juga sangat memengaruhi nilai kalori kentang

Jika kentang rebus diolah kembali menjadi mashed potato dengan tambahan susu, mentega, atau keju, jumlah kalorinya bisa meningkat menjadi sekitar 120–200 kalori per 100 gram. Begitu pula jika kentang direbus lalu digoreng, kandungan lemaknya akan meningkat cukup signifikan.

Selain itu, kentang yang dimasak memiliki indeks glikemik cukup tinggi, sehingga dapat memengaruhi kadar gula darah bila dikonsumsi berlebihan.

Tidak hanya kalori, kentang rebus juga mengandung berbagai zat gizi penting yang bermanfaat bagi tubuh, seperti karbohidrat kompleks, protein, serat, serta mineral dan vitamin, di antaranya kalium, vitamin C, dan vitamin B6.

Tips Sehat Mengonsumsi Kentang Rebus

Jika dikonsumsi dengan cara yang sehat, manfaat kentang rebus yang dapat diperoleh antara lain membantu mengontrol berat badan, menjaga tekanan darah tetap stabil, serta menjadi sumber energi yang mengenyangkan.

Agar kalori kentang rebus tetap rendah dan tidak berubah menjadi makanan tinggi kalori, penting untuk memperhatikan cara mengolah dan menyajikannya.

Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan:

  • Konsumsi dalam porsi yang wajar dan tidak berlebihan.
  • Gunakan sedikit minyak zaitun atau bumbu alami, seperti lada, daun seledri, atau bawang putih untuk menambah cita rasa.
  • Padukan dengan sayur dan sumber protein, seperti telur rebus, ayam tanpa kulit, tahu, atau tempe.
  • Hindari tambahan bahan tinggi lemak, seperti mentega, keju, atau saus tinggi lemak
  • Gunakan kentang yang masih segar tanpa bercak hitam atau hijau. Hindari kentang yang sudah lama disimpan atau mulai berjamur karena bisa mengandung zat berbahaya, seperti solanin.
  • Simpan kentang di tempat kering dan sejuk serta jauh dari sinar matahari langsung agar kualitas serta kandungan gizinya tetap terjaga.

Selain itu, bagi penderita diabetes atau penyakit ginjal, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter mengenai jumlah dan frekuensi konsumsi kentang rebus yang sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Konsultasi dapat dilakukan secara online melalui fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER, sehingga Anda bisa mendapatkan saran medis yang tepat kapan pun dan di mana pun dibutuhkan.