Berbagai macam metode bisa dilakukan untuk menurunkan berat badan. Salah satunya adalah diet hormon. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang metode diet hormon, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel ini.

Ada berbagai gangguan kesehatan yang dapat disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, salah satunya adalah kelebihan berat badan. Diet hormon dirancang untuk menyeimbangkan kadar hormon di dalam tubuh Anda melalui pilihan makanan, olahraga, suplemen nutrisi, dan detoksifikasi.

Kenali 3 Fase Penting dalam Metode Diet Hormon - Alodokter

Metode Diet Hormon

Sebelum melakukan metode diet hormon, Anda perlu menghentikan konsumsi kafein, seperti kopi, pemanis buatan, alkohol, susu dan produk olahannya, gluten, serta berbagai makanan berminyak lainnya.

Diet hormon biasanya dilakukan selama enam minggu dalam tiga fase. Berikut ini adalah tiga fase pada metode diet hormon:

Fase pertama

Fase pertama adalah melakukan detoksifikasi selama 2 minggu. Selama fase ini, Anda disarankan untuk mengosumsi berbagai jenis makanan, seperti:

  • Biji-bijian bebas gluten
  • Pati alami bebas gluten
  • Sayur-sayuran
  • Buah-buahan, kecuali buah jeruk
  • Kacang-kacangan, kecuali kacang tanah
  • Daging unggas, seperti daging ayam
  • Ikan
  • Telur
  • Susu nabati
  • Susu hewani kecuali susu sapi

Fase kedua

Dua minggu setelahnya, Anda akan memasuki fase kedua. Pada fase ini, Anda boleh kembali mengonsumsi beberapa jenis makanan yang dilarang di fase sebelumnya. Anda juga memperhatikan bagaiman respon tubuh Anda setelah mengonsumsi makanan-makanan yang sempat tidak dikonsumsi tersebut.

Meski diperbolehkan untuk mengonsumsi makanan-makanan yang sempat dilarang, Anda tetap harus mengontrol jumlahnya. Pada fase kedua ini, Anda disarankan untuk menghindari konsumsi:

  • Makanan yang diproses
  • Pemanis buatan
  • Biji-bijian olahan
  • Makanan mengandung nitrat, seperti daging yang diawetkan, selai kacang, dan cokelat

Fase ketiga

Setelah memperhatikan perubahan tubuh terhadap pola makan pada 4 minggu sebelumnya, Anda disarankan untuk fokus pada kesehatan fisik dan mental secara keseluruhan pada 2 minggu terakhir. Anda juga harus terus menerapkan pola makan yang telah dijalani.

Pada fase ini, Anda juga disarankan untuk melakukan beberapa olahraga kardio, seperti jalan cepat, berenang, bersepeda, atau olahraga kardio lainnya.

Pro dan Kontra Metode Diet Hormon

Meskipun diketahui dapat membantu menurunkan berat badan dalam waktu yang relatif cepat, metode ini masih menimbulkan pro dan kontra. Beberapa orang setuju dengan metode ini karena hanya fokus pada makanan yang bukan makanan olahan, banyak sayuran, dan protein tanpa lemak yang merupakan bagian dari diet sehat.

Sementara beberapa orang lainnya menganggap bahwa metode ini tidak baik untuk tubuh karena dianggap menghilangkan banyak makanan yang sebenarnya baik untuk tubuh. Selain itu, metode ini masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.

Sebelum memutuskan untuk menjalani diet hormon, ada baiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter supaya paham apakah jenis diet ini sesuai untuk kondisi kesehatan Anda atau tidak. Dokter mungkin akan melakukan serangkaian pemeriksaan untuk memastikan kondisi dan saran diet yang sesuai untuk Anda.