Karena banyaknya perubahan yang terjadi pada tubuh selama hamil, tak sedikit ibu hamil yang sulit membedakan antara tanda kehamilan normal dan tidak normal. Agar tidak salah mengartikannya, Bumil perlu mengetahui apa saja tanda dan gejala kehamilan normal, serta tanda dan gejala apa yang perlu diwaspadai.

Perubahan yang terjadi saat hamil tidak hanya terjadi secara fisik, namun juga secara emosional. Hal ini disebabkan oleh perubahan hormon yang normal terjadi selama masa kehamilan. Perubahan yang dirasakan selama hamil merupakan upaya tubuh ibu hamil untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin serta mempersiapkan diri untuk menjalani proses persalinan nantinya.

Tanda dan Gejala Kehamilan Normal yang Perlu Anda Ketahui - Alodokter

Gejala dan Tanda Kehamilan Normal yang Umum Terjadi

Berikut ini adalah beberapa gejala dan tanda kehamilan normal yang umum terjadi dan sering dirasakan oleh ibu hamil:

1. Perdarahan ringan melalui vagina

Bumil kemungkinan akan merasa panik ketika terdapat bercak darah dari vagina, padahal perdarahan vagina saat hamil tidak selalu identik dengan keguguran. Perdarahan ringan yang Bumil alami bisa saja merupakan hal yang wajar dan merupakan tanda kehamilan normal.

Bercak darah yang keluar dari vagina pada masa awal kehamilan menandakan bahwa bakal janin atau embrio telah melekat pada dinding rahim dan siap tumbuh. Bercak darah tanda hamil ini disebut perdarahan implantasi dan biasanya disertai kram ringan yang menyerupai gejala menstruasi.

Selain karena perdarahan implantasi, perdarahan ringan dari vagina saat hamil juga bisa disebabkan oleh hubungan seksual selama hamil atau pemeriksaan USG transvaginal.

Perdarahan ringan dari vagina yang normal terjadi biasanya berlangsung selama 1–2  hari atau beberapa jam saja. Namun, Bumil perlu waspada dan sebaiknya segera periksakan diri ke dokter bila perdarahan vagina tidak kunjung berhenti dalam beberapa hari, darah yang keluar sangat banyak, atau disertai nyeri berat dan demam.

Jenis perdarahan ini tergolong tidak normal dan bisa jadi merupakan pertanda adanya kondisi serius, seperti keguguran, kehamilan ektopik, atau kelainan pada plasenta, seperti plasenta previa dan solusio plasenta.

2. Morning sickness

Morning sickness atau mual dan muntah saat hamil merupakan tanda kehamilan normal yang dialami oleh banyak ibu hamil. Kondisi ini sering disertai dengan keluhan sering meludah. Tanda kehamilan normal ini sering muncul di trimester awal kehamilan, namun sebagian ibu hamil ada yang masih mengalami morning sickness hingga akhir trimester kedua.

Untuk mengatasinya, Bumil bisa mengosumsi minuman jahe hangat, konsumsi vitamin kehamilan yang mengandung vitamin B6, serta mengonsumsi makanan dengan porsi sedikit namun sering.

Morning sickness termasuk dalam tanda kehamilan normal apabila tidak terlalu parah dan tidak membuat Bumil lemas karena kurang makan dan minum.

Namun, Bumil perlu segera ke dokter bila mual dan muntah yang dialami cukup parah atau berlangsung sepanjang hari hingga membuat Bumil lemas karena dehidrasi. Kondisi ini bisa jadi menandakan hiperemesis gravidarum yang harus segera ditangani oleh dokter agar tidak mengganggu kesehatan Bumil dan janin.

3. Perubahan pada payudara

Salah satu tanda kehamilan normal yang dirasakan oleh hampir setiap ibu hamil adalah  payudara yang menjadi kencang dan padat, serta terkadang terasa nyeri saat disentuh.

Perubahan payudara saat hamil dapat disebabkan oleh meningkatnya kadar hormon kehamilan dan aliran darah ke jaringan payudara selama masa kehamilan. Perubahan tersebut juga bisa terjadi karena payudara mulai memproduksi ASI.

4. Pergerakan janin

Ketika kondisi kehamilan Bumil normal dan sehat, biasanya Bumil akan mulai merasakan gerakan janin di saat usia kehamilan memasuki trrimester kedua atau tepatnya di usia kehamilan16–25 minggu. Janin yang bergerak secara berkala adalah tanda bahwa janin dalam kondisi sehat.

Bumil disarankan untuk memantau gerakan janin setiap hari. Jika Bumil merasa janin tidak aktif seperti biasanya, cobalah mengonsumsi makanan atau minuman yang dingin untuk merangsang janin bergerak kembali.

Segera konsultasikan ke dokter jika janin kurang aktif bergerak dan terjadi berulang kali, atau bila janin belum bergerak dalam waktu yang sangat lama. Hal ini kemungkinan bisa menandakan bahwa janin mengalami stillbirth.

5. Berat badan naik secara bertahap

Tanda kehamilan normal yang juga penting terjadi pada ibu hamil adalah berat badan yang naik secara bertahap. Pertambahan berat badan ibu hamil yang normal adalah 1–2 kg pada trimester pertama dan terus bertambah sekitar 0,5­–1 kg di setiap minggu berikutnya.

Selama hamil, pertambahan berat badan ibu hamil yang normal bisa mencapai 12–15 kg, sedangkan kenaikan berat badan yang direkomendasikan pada ibu hamil kembar berkisar antara 15–20 kg.

Selain beberapa tanda dan gejala di atas, Bumil mungkin juga akan mengalami tanda kehamilan normal lain, seperti:

  • Keputihan
  • Sakit kepala ringan
  • Kram ringan dan pembengkakan pada kaki
  • Pregnancy glow
  • Sering buang air kecil
  • Nyeri punggung
  • Cepat lelah
  • Napas terasa lebih berat

Selama gejala tersebut masih bersifat ringan dan tidak terjadi terus menerus atau tidak mengganggu aktivitas, Bumil tidak perlu khawatir secara berlebihan karena bisa jadi hal tersebut merupakan tanda dan gejala kehamilan normal.

Akan tetapi, untuk memastikan bahwa kehamilan berjalan dengan baik, Bumil tetap disarankan untuk rutin melakukan pemeriksaan kehamilan sesuai anjuran ke dokter kandungan.

Ketika berkonsultasi dengan dokter, Bumil bisa menanyakan ke dokter apakah tanda gejala yang Bumil rasakan merupakan tanda kehamilan normal atau bukan.