Ada beragam hal yang dapat Anda lakukan atau gunakan sebagai pemutih gigi alami, mulai dari menggunakan bahan alami hingga membersihkan gigi secara rutin. Dengan gigi yang sehat dan putih, senyum akan tampak lebih memesona dan Anda pun lebih percaya diri.

Ada beragam faktor yang bisa menyebabkan gigi tampak kuning dan kusam, misalnya kebiasaan mengonsumsi makanan atau minuman tertentu, kurang menjaga kebersihan gigi dengan baik, hingga menipisnya enamel gigi seiring bertambahnya usia.

Kenali 3 Pemutih Gigi Alami yang Sayang Dilewatkan - Alodokter

Warna gigi yang kusam tentu dapat mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri. Namun, Anda tidak perlu khawatir bila mengalaminya, sebab ada berbagai pemutih gigi alami yang bisa Anda coba.

Beragam Pemutih Gigi Alami yang Bisa Dicoba

Perubahan warna pada gigi bisa Anda atasi dengan berbagai metode pembersihan dan pemutihan gigi secara teratur. Bahkan, Anda bisa melakukan berbagai perawatan pemutih gigi alami di rumah, seperti:

1. Menjaga kesehatan dan kebersihan gigi

Salah satu langkah utama agar gigi tetap cerah adalah dengan selalu menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Hal-hal yang perlu Anda terapkan adalah:

  • Sikat gigi secara rutin minimal 2 kali sehari agar gigi tetap bersih dan putih.
  • Batasi minuman yang bersifat asam dan berwarna pekat, seperti kopi, soda, teh, dan anggur merah.
  • Batasi asupan gula berlebih, seperti sirop, permen, dan kue, untuk mencegah pertumbuhan bakteri penyebab plak dan pengikisan enamel gigi.
  • Konsumsi makanan kaya kalsium, seperti susu, keju, yoghurt, dan brokoli, agar gigi lebih kuat.
  • Hentikan kebiasaan merokok, karena dapat menyebabkan perubahan warna gigi.

Jika Anda mengonsumsi makanan atau minuman manis dan berwarna pekat seperti di atas, pastikan Anda berkumur atau minum air putih setelahnya untuk mencegah terbentuknya noda pada gigi.

2. Mengonsumsi buah yang mengandung banyak air

Buah merupakan salah satu makanan yang tak diragukan lagi manfaatnya bagi kesehatan tubuh, termasuk gigi. Ada beberapa buah tertentu yang dinilai berkhasiat untuk memutihkan gigi, yaitu yang mengandung asam malat dan tinggi air.

Kedua kandungan tersebut berperan dalam menurunkan keasaman mulut, menghilangkan plak, dan menjaga gigi tetap cerah. Berikut ini adalah pilihan buah yang baik sebagai pemutih gigi alami:

  • Stroberi
  • Apel
  • Nanas
  • Semangka

3. Menggunakan bahan alami sebagai pemutih gigi

Beberapa bahan alami juga dapat Anda gunakan sebagai pemutih gigi, misalnya minyak kelapa dan soda kue. Minyak kelapa diketahui dapat meningkatkan kebersihan mulut serta mengurangi bakteri penyebab plak dan gigi kuning. Manfaat tersebut berasal dari kandungan asam laurat di dalamnya.

Anda cukup berkumur menggunakan minyak kelapa selama 10 menit, kemudian keluarkan. Setelah itu, jangan lupa berkumur dengan air putih. Apabila langkah ini dilakukan sehari sekali, gigi lebih putih dan cerah pun dapat Anda peroleh.

Selain minyak kelapa, soda kue juga bisa berperan sebagai pemutih alami yang dapat menghilangkan noda dan plak di permukaan gigi, serta mencegah pertumbuhan bakteri.

Cara memanfaatkan soda kue sebagai pemutih gigi alami pun mudah. Anda hanya perlu mencampur 1 sendok teh soda kue dengan 2 sendok teh air, kemudian aduk hingga teksturnya berbentuk pasta. Selanjutnya, gosok gigi menggunakan pasta tersebut dan berkumur dengan air bersih.

Itulah berbagai cara yang bisa Anda lakukan dan gunakan sebagai pemutih gigi alami. Meski berbagai bahan alami di atas diduga efektif untuk memutihkan gigi, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait keamanan dan efektivitasnya.

Perlu diingat pula Anda sebaiknya jangan terlalu berlebihan menggunakan bahan di atas sampai lupa menggosok gigi dengan pasta gigi biasa. Oleh karena itu, gunakan dengan bijak dan tetaplah menggosok gigi secara teratur, ya.

Apabila Anda sudah rutin menerapkan beragam cara memutihkan gigi menggunakan pemutih gigi alami, tetapi hasilnya tidak memuaskan atau justru muncul masalah baru seperti gigi berlubang atau noda gigi sulit hilang, segera konsultasikan kondisi gigi Anda ke dokter.