Informasi medis dalam artikel bersponsor ini telah ditinjau oleh tim dokter ALODOKTER

Rambut kering bisa terjadi jika kulit kepala tidak memproduksi cukup minyak untuk melembapkan rambut atau bila lapisan pelindung rambut (kutikula) mengalami kerusakan. Dengan menghindari beragam penyebabnya dan melakukan perawatan rambut yang benar, rambut kering pun bisa diatasi.

Masalah rambut kering umumnya ditandai dengan keluhan berupa rambut terlihat rusak, kusam, tidak berkilau, mudah kusut atau sulit diatur, serta mudah patah sehingga sering menyebabkan rambut rontok saat disisir.

Rambut Kering, Ini Penyebab dan Cara Merawatnya - Alodokter

Berbagai Penyebab Rambut Kering

Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan rambut menjadi kering. Berikut ini adalah penjelasannya:

1. Usia

Walaupun bisa dialami oleh semua orang dari segala usia, risiko terjadinya rambut kering akan meningkat seiring bertambahnya usia.

Makin bertambahnya usia, produksi alami minyak rambut juga makin berkurang, sehingga rambut menjadi kering. Selain itu, pada wanita, perubahan hormon pascamenopause juga bisa menyebabkan rambut menjadi kering.

Ketika proses penuaan terjadi, rambut tidak hanya akan menjadi lebih kering, tetapi juga mudah patah, rapuh, dan berubah warna menjadi putih atau beruban.

2. Kondisi lingkungan

Kondisi lingkungan juga merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan rambut kering. Seseorang bisa mengalami rambut kering jika sering berada di tempat yang bersuhu panas dan kelembapan udara yang rendah.

Selain itu, rambut kering juga bisa disebabkan oleh paparan sinar matahari yang berlebihan atau terlalu sering, serta kebiasaan berenang di kolam yang mengandung klorin atau di laut.

3. Perawatan rambut

Perawatan rambut tidak selalu membuat rambut menjadi sehat. Pasalnya, perawatan rambut yang tidak tepat juga bisa menyebabkan rambut menjadi kering, seperti:

  • Mencuci rambut terlalu sering
  • Menggunakan sampo, kondisioner, atau produk penataan rambut yang berbahan kimia keras
  • Mewarnai rambut
  • Menggunakan hairdryer, pelurus rambut, atau pengeriting rambut yang terlalu sering

4. Kondisi kesehatan

Kondisi kesehatan yang buruk atau penyakit tertentu juga bisa menyebabkan rambut tidak mampu mempertahankan kelembapan alaminya, sehingga rambut menjadi kering.

Berikut ini adalah beberapa penyakit atau kondisi medis yang bisa menyebabkan rambut kering:

  • Gangguan makan, misalnya anoreksia nervosa
  • Kekurangan gizi atau malnutrisi
  • Anemia
  • Gangguan hormonal, seperti hipoparatiroidisme dan hipotiroidisme
  • Sindrom Menkes, yakni kondisi genetik langka ketika tubuh tidak bisa menyerap cukup tembaga sehingga memengaruhi kesehatan rambut

Cara Merawat Rambut Kering

Rambut kering umumnya bisa ditangani dengan mengubah cara Anda merawat rambut. Di bawah ini adalah serangkaian perawatan rambut kering yang bisa Anda coba agar rambut bisa menjadi lebih lembap dan sehat:

Hindari kebiasaan mencuci rambut setiap hari

Guna mengatasi rambut kering, Anda disarankan untuk mencuci rambut cukup 2 hari sekali atau setiap kali rambut terasa berminyak dan lepek. Saat mencuci rambut, gunakanlah sampo dan kondisioner yang dapat melembapkan rambut. Produk tersebut umumnya sudah dibuat khusus untuk rambut kering.

Pakai masker rambut

Untuk menutrisi rambut dan kulit kepala, Anda bisa gunakan masker rambut dengan bahan-bahan alami, seperti minyak zaitun, lidah buaya, atau minyak kelapa. Bahan-bahan ini bisa membuat rambut menjadi lebih lembut dan melembapkan rambut yang kering.

Hindari paparan panas

Hindari terlalu sering melakukan penataan rambut yang menggunakan suhu panas, misalnya dengan pengering, pengeriting, atau pelurus rambut.

Saat mandi, sebaiknya hindari juga pemakaian air panas yang terlalu sering. Setelah keramas, Anda cukup mengeringkan rambut menggunakan handuk dengan cara menepuk-nepuknya pelan dan lembut agar kelembapan rambut tetap terjaga.

Lindungi rambut dari sinar matahari

Untuk mencegah terjadinya rambut kering, sebaiknya hindari kebiasaan berjemur terlalu lama di bawah terik matahari. Apabila harus melakukan aktivitas di bawah sinar UV, biasakan untuk mengenakan pelindung rambut, seperti topi atau payung.

Hindari pemakaian produk rambut yang berbahan kimia keras

Rambut juga bisa kering karena terlalu sering terpapar bahan kimia keras, seperti alkohol, pewangi, atau pewarna. Oleh karena itu, Anda perlu cermat dalam memiliki produk perawatan rambut. Hindarilah produk rambut yang mengandung isopropyl alcohol, propyl alcohol, propanol atau SD alcohol 40.

Gunakan vitamin rambut secara rutin

Mengoleskan vitamin rambut juga termasuk salah satu langkah penting yang sebaiknya tidak terlewatkan dalam merawat rambut kering. Pilihlah vitamin rambut dengan kandungan moroccan oil atau argan oil yang kaya akan asam lemak dan antioksidan, seperti vitamin E.

Kandungan tersebut efektif dalam melembapkan, menghaluskan, mencegah kerusakan rambut akibat paparan bahan kimia dan alat styling rambut, serta melindungi rambut dari paparan sinar matahari. Hasilnya, rambut pun terlihat lebih tebal dan sehat.

Salah satu rekomendasi vitamin rambut yang terpercaya sejak lama adalah Ellips Vitamin Hair Treatment. Untuk tampilan rambut yang sehat dan berkilau, cukup oleskan vitamin tersebut secara merata hingga ujung rambut, terutama sebelum beraktivitas di luar ruangan atau menggunakan alat penata rambut.

Selain itu, Anda bisa memperbaiki rambut kering dengan rutin memotong rambut, yang juga bisa mencegah rambut jadi bercabang.

Untuk mengatasi rambut kering, Anda juga harus menerapkan pola makan sehat guna menutrisi rambut dari dalam dan mencegah terjadinya kondisi yang bisa menyebabkan rambut menjadi kering dan rusak, misalnya anemia.

Bila kondisi rambut kering tidak juga membaik setelah melakukan cara-cara di atas atau muncul keluhan lain, seperti rambut rontok, kebotakan, maupun tubuh cepat lelah, sebaiknya konsultasikan ke dokter agar bisa dilakukan pemeriksaan dan penanganan yang sesuai.