Ada banyak mitos yang beredar tentang wanita yang sedang menstruasi. Salah satunya adalah larangan untuk mencuci rambut atau keramas selama tamu bulanan datang. Lantas, benarkah tidak boleh keramas saat sedang haid?

Keramas adalah bentuk perawatan rambut yang seharusnya dilakukan secara rutin, setidaknya 2–3 hari sekali tergantung jenis rambut. Selain untuk menghilangkan kotoran dan minyak pada kulit kepala, keramas juga dapat mencegah pertumbuhan jamur dan bakteri yang lebih mudah tumbuh pada kulit kepala berminyak.

Wanita yang Sedang Menstruasi Dilarang Cuci Rambut: Mitos atau Fakta? - Alodokter

Cuci Rambut Saat Menstruasi Boleh Dilakukan

Walau tujuan keramas sangat baik untuk kesehatan dan menjaga penampilan, tidak sedikit wanita yang percaya bahwa cuci rambut atau keramas saat menstruasi bisa berbahaya bagi kesehatan.

Sebagian dari mereka percaya bahwa saat sedang menstruasi, pori-pori di kulit kepala akan terbuka lebar, sehingga keramas pada waktu ini bisa memicu sakit kepala. Sebagian lainnya menganggap bahwa keramas saat menstruasi bisa memperbanyak darah haid yang keluar atau sebaliknya, menghambat aliran darah.

Sebenarnya anggapan tersebut adalah mitos belaka yang tidak perlu kamu percaya. Hingga saat ini pun belum ada penelitian maupun studi kasus yang melaporkan bahaya dari keramas ketika sedang haid. 

Justru, cuci rambut saat haid perlu lebih sering dilakukan daripada biasanya. Hal ini karena saat menstruasi, produksi sebum atau minyak di kulit kepala akan meningkat. Jadi, kamu mungkin akan merasa rambutmu lebih mudah lepek saat menstruasi daripada saat tidak menstruasi. 

Bayangkan jika selama haid kamu tidak keramas, sementara umumnya waktu menstruasi adalah 2–7 hari, minyak pada kulit kepalamu akan menumpuk dan hal ini bisa membuat kulit kepala jadi kotor dan lepek. Akibatnya, kamu bisa mengalami gatal-gatal pada kulit kepala, ketombe, dan aroma tidak sedap pada rambut.

Selain tidak boleh keramas, ada pula mitos yang mengatakan bahwa selama menstruasi wanita dilarang untuk mandi. Larangan ini sama sekali tidak beralasan dan tidak perlu diikuti, ya. Faktanya, mandi saat haid, terutama menggunakan air hangat, dapat membantu meredakan kram perut dan melancarkan aliran darahmu. 

Tips Menjaga Kebersihan Saat Menstruasi

Menjaga kebersihan tubuh justru penting dilakukan saat kamu haid. Untuk itu, ada beberapa tips yang bisa kamu ikuti, di antaranya:

  • Gunakan pembalut dan ganti setiap 3 atau 5 jam sekali.
  • Bila kamu menggunakan pembalut sekali pakai, bungkus pembalut bekas dengan kantong plastik atau kertas, lalu buang di tempat sampah.
  • Bila kamu menggunakan menstrual cup atau menstrual pad yang bisa digunakan kembali, cuci bersih menggunakan sabun dan jemur di bawah sinar matahari hingga kering sebelum menggunakannya kembali.
  • Tetap rutin mandi 2 kali sehari. 
  • Cuci rambut atau keramas jika rambutmu dirasa lepek.
  • Bersihkan daerah kewanitaan setelah buang air kecil, buang air besar, atau saat mengganti pembalut. Pastikan kamu mendahulukan membasuh vagina dibandingkan anus, bukan sebaliknya.
  • Jangan lupa untuk cuci tangan dengan sabun hingga bersih setiap selesai dari kamar mandi dan sebelum melakukan aktivitas selanjutnya.

Dengan mengetahui informasi di atas, kamu kini tidak perlu ragu untuk mandi atau keramas saat haid, ya. Sedang menstruasi atau tidak, kebersihan diri sendiri tetap harus dijaga agar kamu tetap terlindungi dari beragam jenis penyakit. 

Bila masih memiliki pertanyaan mengenai kebenaran dari mitos lainnya yang terkait menstruasi, kamu bisa konsultasi secara online lewat chat di aplikasi Alodokter, ya.