Pencegahan diare bisa dilakukan dengan disiplin menjaga kebersihan makanan dan minuman. Dengan menerapkan pola hidup bersih, risiko terinfeksi virus atau mikroorganisme penyebab diare dapat berkurang.
Berikut beberapa upaya yang bisa dilakukan untuk mencegah diare:
1. Rajin mencuci tangan dengan sabun dan air bersih
Kebiasaan ini sangat penting, terutama sebelum dan setelah makan, setelah menyentuh bahan makanan mentah, sehabis dari toilet, serta setelah bersin atau batuk. Mencuci tangan dapat mencegah kuman penyebab diare masuk ke tubuh melalui makanan atau sentuhan.
2. Mengonsumsi makanan dan minuman yang matang
Pastikan makanan dan minuman yang Anda konsumsi sudah dimasak hingga matang. Makanan yang dimasak dapat membunuh kuman atau parasit penyebab diare, sehingga risiko terkena infeksi saluran cerna dan diare dapat dicegah.
3. Menghindari buah dan sayuran mentah yang tidak dipotong sendiri
Saat bepergian, sebaiknya hindari buah dan sayuran mentah yang tidak jelas cara pencuciannya atau dipotong orang lain. Hal ini untuk mengurangi risiko terpapar bakteri atau virus penyebab diare.
4. Memberikan ASI eksklusif pada bayi hingga usia 6 bulan
ASI mengandung antibodi alami yang dapat melindungi bayi dari berbagai penyakit infeksi, termasuk diare. Pemberian ASI eksklusif pada 6 bulan pertama kehidupan bayi dapat menurunkan risiko diare secara signifikan.
5. Menjalani vaksinasi rotavirus
Melakukan vaksinasi juga dapat menjadi salah satu cara mencegah diare. Hal ini karena rotavirus merupakan salah satu penyebab diare paling sering pada anak. Vaksin rotavirus dapat membantu tubuh anak membentuk kekebalan sehingga lebih terlindungi dari infeksi.
Itulah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah diare. Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, risiko terkena diare dapat dikurangi.
Jika Anda atau anak mengalami diare yang tidak kunjung membaik dalam 2–3 hari, disertai dehidrasi, demam tinggi, atau tinja berdarah, segera periksakan diri ke dokter. Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah kondisi makin memburuk dan mempercepat proses pemulihan.