Ciri-ciri paru-paru bermasalah bisa dikenali dari berbagai gejala, mulai dari sesak napas, batuk lama, nyeri dada, hingga bibir membiru. Mengetahui ciri-ciri ini penting, terutama jika Anda memiliki kebiasaan merokok atau sering terpapar asap dan bahan kimia di lingkungan kerja. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan penanganan yang tepat dan mencegah komplikasi yang lebih serius.

Paru-paru memiliki peran vital dalam memastikan tubuh mendapat cukup oksigen. Namun, berbagai kondisi, seperti asma, penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), tuberkulosis (TBC), fibrosis paru, hingga kanker paru, dapat menyebabkan paru-paru bermasalah. Nah, jika fungsi paru terganggu, tubuh akan kekurangan oksigen sehingga menyebabkan gangguan pernapasan.

5 Ciri-Ciri Paru-Paru Bermasalah yang Perlu Diwaspadai - Alodokter

Jika tidak ditangani dengan baik, masalah paru bisa berakibat fatal, contohnya komplikasi gagal napas. Oleh karena itu, waspadai ciri-ciri paru-paru bermasalah supaya bisa lebih cepat mendapatkan penanganan yang tepat.

Ciri-Ciri Paru-Paru Bermasalah

Paru-paru bermasalah dapat disebabkan oleh banyak hal, mulai dari infeksi, paparan asap rokok, polusi udara, hingga paparan bahan kimia tertentu. Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri umum yang menandakan adanya gangguan pada paru-paru:

1. Sesak napas

Sesak napas merupakan kondisi saat seseorang merasa sulit bernapas yang ditandai dengan frekuensi napas lebih dari 25 kali per menit pada orang dewasa. 

Kondisi ini bisa terjadi akibat adanya penyempitan atau sumbatan di saluran napas, sehingga aliran udara ke dan dari paru-paru menjadi terganggu. Akibatnya, pasokan oksigen ke seluruh tubuh berkurang dan tubuh pun merespons dengan meningkatkan frekuensi pernapasan. 

Sesak napas adalah ciri-ciri paru-paru bermasalah yang paling sering dirasakan dan biasanya menjadi alasan utama seseorang mencari pertolongan medis. Beberapa penyakit paru, seperti asma, PPOK, pneumonia, dan fibrosis paru sering menyebabkan keluhan ini.

2. Batuk dalam waktu yang lama

Batuk yang berlangsung lama dan tidak kunjung sembuh, apalagi jika disertai dahak berwarna kekuningan, kehijauan, atau berdarah, juga menjadi ciri-ciri paru-paru bermasalah. Salah satu penyakit yang sering menimbulkan batuk lama hingga berdarah adalah tuberkulosis (TBC). 

Selain itu, penderita TBC juga biasanya akan mengalami demam berkepanjangan, penurunan berat badan, dan pembesaran kelenjar getah bening di leher. 

Jika disebabkan oleh fibrosis paru, gejala yang dirasakan bisa berupa batuk yang tidak kunjung sembuh selama lebih dari 6 bulan. Penderitanya juga bisa merasa cepat lelah serta ujung jari tangan dan kaki menjadi kebiruan.

3. Napas berbunyi “ngik” (mengi)

Napas berbunyi “ngik” atau mengi merupakan ciri khas asma. Asma yang tidak ditangani dengan tepat bisa menyebabkan paru-paru bermasalah dan menurunkan fungsi paru.

Alasannya, penyempitan pada saluran napas akibat peradangan yang dipicu oleh zat atau kondisi tertentu, lama kelamaan akan merusak paru dan mengganggu aliran oksigen ke seluruh tubuh. Pada beberapa orang, mengi akan disertai dengan sesak napas dan nyeri dada.

4. Nyeri dada

Walaupun sering dikaitkan dengan penyakit jantung, nyeri dada juga bisa menjadi ciri-ciri paru-paru bermasalah. Nyeri ini bisa muncul akibat peradangan pada pembungkus paru (pleuritis), penumpukan nanah (abses) di paru, atau kolaps paru (atelektasis). 

Pada pleuritis, nyeri dada bisa terasa tajam, menusuk, dan makin parah saat batuk, bersin, atau bergerak, sedangkan nyeri dada akibat abses paru biasanya disertai batuk dengan dahak berbau busuk, demam, dan sesak napas. Sementara itu, nyeri dada akibat kolaps paru biasanya disertai dengan denyut jantung cepat, napas dangkal, bibir, dan kulit membiru (sianosis), serta batuk.

5. Bibir dan kulit tampak membiru

Saat darah dan tubuh mulai kekurangan oksigen, selain gejala-gejala yang sudah disebutkan di atas, bibir dan kulit akan tampak membiru. Istilah lain untuk kondisi membirunya bibir dan kulit ini adalah sianosis. Hal ini termasuk menjadi ciri-ciri paru-paru bermasalah yang sudah cukup berat.

Semakin cepat ditangani, risiko terjadinya komplikasi yang berat dan berbahaya akibat paru-paru bermasalah bisa dikurangi. Oleh karena itu, segera periksa ke dokter jika Anda mengalami salah satu atau beberapa ciri-ciri paru-paru bermasalah di atas. Selain itu, jangan tunda untuk melakukan pemeriksaan ke dokter jika Anda berada di lingkungan dengan paparan asap rokok atau bahan kimia yang tinggi.

Anda juga dapat memanfaatkan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk bertanya seputar masalah kesehatan paru-paru atau membuat janji dengan dokter spesialis paru secara mudah dan praktis.