Apel merah umumnya lebih sering dikonsumsi daripada apel hijau. Padahal, manfaat apel hijau juga beragam dan sayang untuk dilewatkan. Meski memiliki rasa yang sedikit asam, apel hijau diketahui baik untuk melancarkan pencernaan hingga mengurangi risiko terkena kanker.

Apel hijau juga dikenal dengan sebutan ‘apel malang’ oleh masyarakat Indonesia. Dibandingkan dengan apel merah, apel hijau memiliki rasa yang lebih asam. Meski begitu, ada banyak manfaat apel hijau bagi kesehatan yang dapat diperoleh.

5 Manfaat Apel Hijau bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui - Alodokter

Di dalam 100 gram apel atau satu apel ukuran sedang, mengandung 52 kalori dan beragam nutrisi, seperti karbohidrat, protein, dan serat. Buah apel juga mengandung banyak vitamin dan mineral, misalnya vitamin B, vitamin C, vitamin K, kalsium, magnesium, dan kalium yang baik untuk tubuh.

Beragam Manfaat Apel Hijau bagi Kesehatan

Manfaat apel hijau berasal dari berbagai nutrisi yang terkandung di dalamnya. Berikut ini adalah beberapa manfaat apel hijau yang jarang diketahui:

1. Melancarkan pencernaan

Manfaat apel hijau untuk melancarkan pencernaan berasal dari kandungan serat yang tinggi di dalamnya. Apel hijau mengandung serat pektin yang berfungsi untuk meningkatkan bakteri baik dalam usus. Bakteri ini berperan dalam proses pemecahan makanan dalam usus.

Dengan sering mengonsumsi makanan yang kaya serat seperti apel hijau, kesehatan pencernaan tentunya akan lebih terjaga dan Anda terhindar dari risiko terkena gangguan pencernaan, seperti sembelit.

2. Mengurangi risiko terkena diabetes

Konsumsi dua apel hijau setiap minggu juga dapat menurunkan risiko terkena diabetes. Ini karena apel hijau mengandung senyawa quercetin and phloridzin.

Kandungan quercetin dalam apel hijau mampu meningkatkan fungsi hormon insulin, sehingga dinilai bisa mencegah penyakit diabetes. Sementara itu, phloridzin diyakini mampu mengurangi penyerapan gula dalam usus sehingga mampu mencegah naiknya kadar gula darah.

3. Mengurangi risiko terkena penyakit jantung

Antioksidan flavonoid jenis epikatekin dalam apel hijau mampu mencegah kolesterol tinggi dan tekanan darah tinggi yang menjadi penyebab penyakit jantung paling umum.

Selain itu, sebuah penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi beberapa buah, seperti apel, pir dan persik, dapat menurunkan risiko penyakit kolesterol tinggi, penyakit jantung, bahkan stroke.

4. Menurunkan berat badan

Apel hijau rendah kalori, tetapi tinggi serat. Apel hijau berukuran sedang memiliki kandungan serat sebanyak 14% dari kebutuhan serat harian. Kandungan serat tersebut bisa memberikan efek kenyang lebih lama. Dengan begitu, nafsu makan akan lebih terkontrol sehingga membantu dalam menurunkan berat badan.

5. Menurunkan risiko terkena kanker

Meski tidak ada cara pasti untuk mencegah penyakit kanker, apel diduga dapat menurunkan risiko terkena kanker, seperti kanker paru-paru, kanker usus besar, dan kanker payudara.

Sebuah penelitian di laboratorium menunjukkan bahwa apel mengandung antioksidan tinggi dan senyawa fitonutrien yang mampu melawan efek radikal bebas yang bisa memicu kanker. Namun, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan manfaatnya.

Kini Anda sudah mengetahui manfaat apel hijau bagi kesehatan. Jadi, jangan ragu untuk mengonsumsi apel hijau, ya. Agar rasa asamnya tersamarkan, Anda bisa mengolahnya menjadi es buah atau mencampurnya ke dalam yoghurt.

Akan tetapi, meski diyakini dapat mencegah berbagai macam penyakit, terlalu banyak mengonsumsi apel hijau tetap tidak disarankan karena bisa membuat perut kembung. Ini dapat terjadi karena kandungan serat dan fruktosa yang tinggi.

Rasa asam dari apel hijau juga bisa memperburuk gejala sakit maag, seperti nyeri ulu hati dan mual. Agar dapat disesuaikan dengan kondisi medis yang Anda alami, sebaiknya tanyakan langsung ke dokter terkait porsi konsumsi apel hijau per hari maupun buah lainnya.