Cara mengatasi mata gatal bisa dilakukan dengan upaya sederhana maupun dengan obat-obatan medis. Namun, penanganan tersebut perlu disesuaikan dengan penyebab mata gatal. Dengan begitu, Anda bisa beraktivitas dengan nyaman dan kesehatan mata tetap terjaga.

Mata gatal merupakan keluhan umum yang sering dialami oleh banyak orang. Keluhan ini bisa dipicu oleh berbagai faktor, mulai dari paparan debu dan polusi udara, reaksi alergi terhadap serbuk sari atau bulu hewan, penggunaan lensa kontak yang tidak higienis, hingga infeksi ringan pada mata.

7 Cara Mengatasi Mata Gatal yang Aman dan Efektif - Alodokter

Selain gatal, keluhan ini biasanya disertai dengan mata merah atau berair sehingga menimbulkan rasa tidak nyaman dan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Untuk meredakan keluhan dan mencegah kondisi makin buruk, Anda bisa coba terapkan beberapa cara mengatasi mata gatal di rumah.

Berbagai Cara Mengatasi Mata Gatal

Menggaruk mata yang gatal merupakan kebiasaan yang sebaiknya dihindari. Alih-alih meredakan, kebiasaan tersebut justru bisa memperparah gatal atau bahkan berpotensi menimbulkan infeksi, bila tangan yang dipakai menggaruk dalam kondisi kotor.

Sebagai gantinya, Anda bisa menerapkan beberapa cara mengatasi mata gatal berikut ini:

1. Kompres air dingin

Cara mengatasi mata gatal yang paling mudah dilakukan di rumah adalah mengompres mata dengan air dingin. Soalnya, suhu dingin dapat membantu mengurangi gatal, bengkak, dan rasa tidak nyaman pada mata. Kompres dingin juga bisa membantu meredakan iritasi ringan akibat debu dan polusi.

Basahi kain bersih atau handuk kecil dengan air dingin, lalu tempelkan ke kelopak mata. Anda juga bisa membungkus es batu dengan kain dan menggunakannya sebagai kompres. Tempelkan selama 10–15 menit. Ulangi beberapa kali hingga rasa gatal berkurang.

2. Kompres dengan kantong teh dingin

Selain kompres air dingin, Anda juga bisa coba menggunakan kantong teh yang sudah didinginkan untuk meredakan mata gatal atau lelah. Sebab, teh mengandung senyawa antioksidan alami berupa flavonoid yang dipercaya bisa membantu menenangkan area mata yang mengalami iritasi ringan serta mengurangi rasa tidak nyaman.

Sebelum digunakan, pastikan kantong teh telah bersih, lalu dinginkan di dalam kulkas. Setelah itu, letakkan kantong teh di atas kelopak mata selama 15–20 menit. Lakukan sebanyak 2–3 kali sehari atau sampai rasa gatal mereda.

3. Bilas mata dengan cairan saline

Membilas mata dengan cairan saline (larutan garam steril) bisa menjadi salah satu cara mengatasi mata gatal, terutama jika keluhan muncul akibat alergi atau paparan debu dan zat iritan. Cairan saline membantu membersihkan partikel-partikel asing, debu, atau alergen yang menempel di permukaan mata, sehingga rasa gatal dapat cepat mereda.

Cara menggunakannya pun cukup mudah, tuang cairan saline secukupnya ke wadah bersih. Bilas mata secara perlahan dengan mata terbuka atau gunakan pipet steril sesuai petunjuk pada kemasan. Pastikan cairan saline yang digunakan adalah produk steril khusus untuk mata, bukan air biasa, agar terhindar dari risiko infeksi.

4. Istirahat sejenak

Menatap layar komputer, ponsel, atau televisi terlalu lama dapat membuat mata menjadi lelah dan kering. Akibatnya, timbul rasa gatal. Hal ini terjadi karena mata jarang berkedip saat fokus pada layar sehingga produksi air mata berkurang dan permukaan mata menjadi mudah teriritasi. 

Untuk menjaga mata tetap sehat dan nyaman, terapkan aturan 20-20-20: setiap 20 menit, alihkan pandangan ke arah sejauh 6 meter selama 20 detik. Cara sederhana ini efektif untuk mencegah mata lelah dan mengurangi risiko mata gatal akibat terlalu lama menatap layar.

5. Gunakan obat tetes mata

Obat tetes mata bisa menjadi pilihan praktis untuk mengatasi mata gatal selanjutnya, terutama jika keluhan disebabkan oleh mata kering atau alergi ringan. Jenis obat tetes mata yang dijual bebas di apotek umumnya mengandung air mata buatan (lubrikan) untuk melembapkan mata kering.

Meski dijual bebas tanpa resep dokter, pastikan Anda menggunakan obat tetes mata tersebut sesuai aturan pakai yang tertera di kemasan, ya.

6. Konsumsi obat antihistamin

Jika mata gatal disebabkan oleh alergi, misalnya akibat debu, serbuk sari, atau bulu hewan, dokter bisa merekomendasikan obat antihistamin. Obat ini bekerja dengan menghambat reaksi alergi di tubuh sehingga gejala gatal dan perih bisa cepat mereda. 

Obat ini tersedia dalam bentuk tablet atau tetes mata. Beberapa jenis antihistamin bisa dibeli secara bebas, tetapi ada juga yang memerlukan resep dokter. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu, ya.

7. Gunakan obat kortikosteroid

Cara mengatasi mata gatal berikutnya adalah menggunakan obat kortikosteroid. Obat ini membantu meredakan peradangan dan reaksi alergi di mata sehingga gatal dan kemerahan bisa berkurang.

Namun, obat ini hanya boleh digunakan sesuai resep dan anjuran dokter, karena pemakaian yang tidak tepat bisa menimbulkan efek samping, seperti infeksi atau tekanan di dalam mata yang meningkat. Biasanya, obat kortikosteroid diberikan jika keluhan tidak membaik dengan perawatan sederhana di rumah.

Untuk mencegah keluhan makin buruk dan mempercepat pemulihan, Anda disarankan tidak berbagi pakai alat make up dengan orang lain, bersihkan alat make up setelah digunakan, hindari penggunaan lensa kontak untuk sementara waktu, gunakan kacamata saat beraktivitas di luar ruangan, dan hindari faktor pemicu atau alergen.

Pada sebagian kondisi, gatal pada mata bisa mereda dalam beberapa waktu dengan upaya sederhana. Namun, bila Anda sudah menerapkan beberapa cara mengatasi mata gatal tetapi keluhan tidak membaik atau justru disertai keluhan lain, seperti mata merah, nyeri, atau penglihatan buram, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter.

Konsultasi dapat dilakukan secara cepat dan praktis melalui Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER. Dengan begitu, dokter dapat memastikan penyebabnya dan memberikan pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda.