Ada beberapa ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah, di antaranya demam tinggi, nyeri berat pada perut atau pinggul, kencing berdarah, dan urine berwarna putih atau keruh. Jika tidak ditangani dengan tepat, kondisi ini dapat menyebabkan beberapa komplikasi, seperti penyakit ginjal, sepsis, atau bahkan kematian.
Infeksi saluran kemih (ISK) terjadi ketika bakteri masuk ke sistem saluran kemih dan menimbulkan infeksi dan peradangan. Infeksi saluran kemih bisa menyerang berbagai bagian dari sistem saluran kemih, seperti uretra, saluran kemih, kandung kemih, dan ginjal.
Pada kasus tertentu, infeksi saluran kemih bisa saja tidak bergejala. Namun, penyakit ini juga tak jarang menimbulkan gejala tertentu, seperti sering buang air kecil, nyeri atau perih saat buang air kecil (anyang-anyangan), dan nyeri di punggung bawah.
Jika tidak ditangani dengan tepat, infeksi saluran kemih bisa semakin berat, sehingga muncul ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah.
Beragam Ciri-Ciri Infeksi Saluran Kemih yang Sudah Parah
Infeksi saluran kemih yang ringan biasanya bisa sembuh, baik dengan atau tanpa pengobatan. Kondisi ini juga biasanya tidak menimbulkan keluhan yang mengganggu. Namun, pada kasus yang parah atau sering kambuh, infeksi saluran kemih bisa menyebabkan beberapa komplikasi, mulai dari terbentuknya batu ginjal, gagal ginjal, hingga sepsis.
Untuk mencegah komplikasi, penanganan yang tepat dan cepat merupakan langkah terpenting yang perlu dilakukan. Oleh karena itu, Anda perlu mengenali berbagai ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah berikut ini:
1. Kencing berdarah
Ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah yang pertama adalah munculnya darah pada air kencing. Darah ini bisa berasal dari mana saja di saluran kemih, seperti kandung kemih, ginjal, ataupun uretra.
2. Urine berwarna keputihan
Munculnya gejala ini biasanya disebabkan oleh terbentuknya nanah di saluran kemih yang ikut keluar bersama urine. Ciri-ciri ISK parah ini terjadi karena sel-sel darah putih terus melawan bakteri penyebab infeksi. Selain berwarna putih, nanah pada urine yang terbentuk akibat infeksi saluran kemih parah juga bisa berwarna kehijauan atau kekuningan.
3. Demam tinggi dan menggigil
Ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah lainnya adalah demam dan menggigil. Kedua kondisi ini bisa menjadi pertanda bahwa infeksi pada saluran kemih yang Anda alami kemungkinan telah menjalar hingga ke ginjal atau bahkan organ lainnya.
4. Mual dan muntah
Mual dan muntah juga merupakan ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah. Pada kondisi ini, gejala mual dan muntah bahkan bisa membuat pasien merasa sangat lemas dan lemah akibat dehidrasi.
5. Nyeri berat
Munculnya rasa nyeri di panggul, perut, punggung, atau pinggang juga merupakan ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah. Rasa nyeri ini biasanya terasa berat dan bisa menjalar hingga ke sekitar anus. Nyeri pada panggul umumnya lebih sering dirasakan oleh pasien wanita, sedangkan pria yang mengalami infeksi saluran kemih berat terkadang bisa merasakan nyeri di anus.
Gejala nyeri panggul ini disebabkan oleh peradangan pada bagian yang termasuk sistem saluran kemih, seperti ginjal, saluran kemih, dan kandung kemih.
6. Nyeri ketuk di punggung atau pinggang
Ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah selanjutnya adalah timbulnya rasa nyeri di pinggang atau punggung, terutama ketika diketuk atau ditekan. Nyeri ini terjadi karena organ ginjal dan saluran kemih telah mengalami infeksi dan peradangan yang parah.
Selain itu, terkadang nyeri ini juga bisa terasa menjalar ke perut bagian bawah. Munculnya nyeri menjalar ini kemungkinan disebabkan oleh infeksi kandung kemih atau sistitis.
7. Urine berbau busuk
Urine yang berbau busuk dan menusuk juga bisa menjadi salah satu ciri-ciri ISK parah. Gejala ini umumnya terjadi karena adanya banyak bakteri pada urine. Gejala ini juga biasanya bisa jadi menandakan adanya infeksi menular seksual, seperti klamidia atau trikomoniasis.
Selain berbau busuk, urine pada pasien yang mengalami infeksi saluran kemih parah juga biasanya akan tampak lebih pekat, keputihan, atau bahkan berdarah.
8. Pingsan
Pada kasus yang sudah parah, kuman penyebab infeksi saluran kemih bisa menyebar ke aliran darah dan menginfeksi organ-organ lainnya. Kondisi ini disebut sepsis. Saat terkena sepsis, pasien bisa mengalami sesak napas, pusing, tubuh makin lemas, bahkan pingsan. Ini merupakan salah satu ciri-ciri infeksi saluran kemih parah yang harus segera diobati.
Penanganan Infeksi Saluran Kemih yang Parah
Infeksi saluran kemih yang sudah parah perlu ditangani oleh dokter secepatnya. Biasanya, pasien yang mengalami kondisi ini perlu ditangani dan dirawat di rumah sakit.
Untuk menangani infeksi saluran kemih yang parah, dokter akan memberikan obat antibiotik melalui infus kepada pasien. Pilihan obat antibiotik akan disesuaikan dengan jenis bakteri yang menyebabkan infeksi.
Sementara itu, untuk mencegah infeksi saluran kemih terjadi, Anda dapat melakukan beberapa kiat berikut ini:
- Untuk para wanita, bersihkan vagina dari arah depan (bibir vagina) ke belakang (menuju anus) dan rutin mengganti pembalut atau tampon saat menstruasi.
- Cuci tangan sebelum dan setelah menyentuh organ intim.
- Minum cukup air putih agar produksi urine dan proses buang air kecil lebih lancar, sehingga bakteri pun bisa lebih banyak dikeluarkan dari saluran kemih.
- Jangan sering menahan pipis agar kuman tidak berkembang biak di dalam saluran atau kandung kemih.
- Gunakan alat kontrasepsi saat berhubungan intim dan tidak berganti pasangan seksual.
Jika Anda menderita infeksi saluran kemih yang sering kambuh atau bahkan mengalami ciri-ciri infeksi saluran kemih yang sudah parah, sebaiknya jangan tunda untuk memeriksakan diri ke dokter. Hal ini penting dilakukan agar Anda bisa mendapatkan penanganan secepatnya dan mencegah terjadinya komplikasi yang berbahaya.