Perawatan diri untuk bintitan dapat berupa upaya sederhana di rumah maupun penggunaan obat-obatan medis sesuai anjuran dokter. Cara ini dilakukan guna mempercepat penyembuhan dan meredakan rasa nyeri yang timbul ketika muncul benjolan di kelopak mata.
Bintitan adalah benjolan mirip jerawat atau bisul yang tumbuh di tepi maupun di dalam kelopak mata. Benjolan ini disebabkan oleh infeksi bakteri pada kelenjar minyak di kelopak mata, misalnya setelah Anda mengucek mata dengan tangan yang kotor, dan terasa nyeri.
Bintitan bukan merupakan kondisi yang berbahaya dan biasanya bisa sembuh sendiri dalam waktu sekitar 1–2 minggu. Namun, Anda bisa melakukan beberapa perawatan diri untuk bintitan agar keluhan tersebut cepat mereda dan komplikasi yang dapat menimbulkan ketidaknyamanan bisa dicegah.
Beberapa Perawatan Diri untuk Bintitan
Perawatan diri untuk bintitan yang paling penting adalah selalu menjaga kebersihan mata dan menghindari penyebab mata bintitan. Berikut ini adalah beberapa perawatan diri untuk bintitan yang bisa Anda terapkan:
1. Kompres dengan air hangat
Kompres hangat merupakan salah satu tips perawatan diri untuk bintitan yang mudah diterapkan di rumah. Suhu hangat dari kompres tersebut bisa melancarkan aliran minyak dan darah pada kelenjar minyak di kelopak mata. Dengan begitu, bengkak dan nyeri akibat bintitan dapat mereda.
Untuk melakukan kompres hangat pada mata untuk bintitan, Anda hanya perlu menyiapkan waslap bersih dan merendamnya ke dalam air hangat. Lalu, peras waslap dan tempelkan ke mata yang bengkak selama 10–15 menit. Ulangi kegiatan ini sebanyak 2–4 kali sehari.
2. Bersihkan kelopak mata
Rutin membersihkan kelopak mata juga termasuk perawatan diri untuk bintitan. Anda bisa menggunakan campuran air hangat dan sampo bayi yang lembut dan tidak perih di mata. Caranya, basahi kapas atau tisu wajah dengan campuran tersebut kemudian sekakan pada kelopak mata dengan lembut.
Pastikan Anda mencuci tangan terlebih dahulu sebelum menyeka atau membersihkan kelopak mata, ya.
3. Kompres dengan kantong teh
Kantong teh hangat juga bisa digunakan untuk mengompres mata yang bintitan. Teh memiliki sifat antioksidan dan antiradang yang mampu menenangkan dan meredakan peradangan pada kelopak mata. Anda bisa menggunakan teh hijau, teh hitam, atau teh oolong untuk mengompres mata.
Anda hanya perlu menyeduh kantong teh, memerasnya untuk mengeluarkan sedikit air, kemudian mengompreskannya pada mata yang bintitan selama 10–15 menit. Ulangi cara ini beberapa kali sehari.
4. Gunakan obat tetes mata
Pada beberapa kondisi, perawatan diri untuk bintitan bisa dilakukan dengan menggunakan obat tetes mata yang mengandung antibiotik. Untuk jenis dan dosis penggunaannya perlu disesuaikan dengan anjuran dan resep dokter.
Pada bintitan yang parah, dokter akan meresepkan obat tetes mata yang mengandung antibiotik dengan tambahan kortikosteroid. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat ini.
5. Gunakan salep mata
Selain dengan obat tetes mata, bintitan juga bisa diatasi dengan penggunaan salep mata. Salep mata untuk bintitan biasanya mengandung antibiotik maupun kortikosteroid. Jenis dan dosis penggunaan salep mata untuk mengobati bintitan perlu disesuaikan dengan resep dokter.
6. Konsumsi obat antinyeri
Bila bintitan menimbulkan rasa nyeri yang cukup mengganggu, Anda bisa mengonsumsi obat antinyeri, seperti paracetamol dan ibuprofen. Obat ini dijual bebas di apotek tanpa memerlukan resep dari dokter.
7. Hindari penggunaan lensa kontak
Penggunaan lensa kontak bisa memicu mata bintitan menjadi makin parah. Ini karena lensa kontak bisa berisiko membawa lebih banyak bakteri penyebab infeksi. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menggunakan kacamata sementara waktu sebagai pengganti lensa kontak.
Selain itu, untuk menjaga kebersihan lensa kontak, Anda perlu menyimpannya di wadah yang bersih serta mencuci dan mengeringkan tangan sebelum memakainya. Jangan lupa untuk melepaskan lensa kontak saat berenang atau mandi dan mematuhi jadwal penggantian lensa kontak sesuai anjuran dokter.
8. Hindari penggunaan riasan di area mata
Selain lensa kontak, Anda juga perlu menghindari penggunaan riasan, terutama di area mata sebagai bentuk perawatan diri untuk bintitan. Ini karena riasan dapat makin mengiritasi mata dan memperlambat penyembuhan.
Bahkan, bakteri penyebab infeksi juga dapat berpindah dengan mudah ke peralatan make up yang Anda gunakan. Oleh karena itu, cuci peralatan make up setelah digunakan dan simpan di tempat yang bersih. Buanglah peralatan make up yang sudah rusak atau kedaluwarsa.
Itulah beberapa tips perawatan diri untuk bintitan yang mudah dilakukan di rumah. Agar keluhan tidak menjadi makin parah, lakukan tips berikut ini:
- Jangan memencet atau memecahkan bintitan, terlebih bila tangan Anda kotor. Hal ini dapat memicu infeksi bintitan menyebar atau bertambah parah.
- Jangan berbagai pakai riasan mata dengan orang lain.
- Bersihkan riasan wajah setelah beraktivitas.
- Cuci muka sebelum tidur setiap malam.
Bila Anda sudah menerapkan perawatan diri untuk bintitan di atas tetapi keluhan tidak kunjung membaik selama 3–5 hari, disertai sulit membuka kelopak mata, atau keluar nanah, jangan tunda untuk berkonsultasi ke dokter.
Konsultasi dapat dilakukan secara cepat, praktis, dan tanpa keluar rumah melalui Chat Bersama Dokter. Dengan begitu, dokter dapat memberikan penanganan yang sesuai dengan kondisi Anda.