Ancla adalah obat untuk mengatasi berbagai infeksi bakteri, seperti bronkitis, pneumonia, infeksi di telinga, hidung, tenggorokan, saluran kemih, kulit, hingga infeksi pada tulang dan sendi. Obat ini diberikan ketika infeksi tidak bisa lagi diatasi dengan antibiotik biasa.
Ancla mengandung zat aktif amoxicillin dan asam klavulanat. Kombinasi ini bekerja dengan cara membunuh bakteri penyebab infeksi sekaligus mencegah bakteri kebal terhadap pengobatan. Ancla tersedia dalam bentuk tablet salut selaput dan sirup kering, yang hanya bisa diperoleh dengan resep dokter.

Perlu diketahui bahwa Ancla tidak dapat digunakan untuk mengobati penyakit akibat virus, seperti flu atau pilek. Obat ini hanya efektif untuk mengatasi infeksi bakteri.
Produk Ancla
Ancla tersedia dalam 2 varian, yaitu:
- Ancla 500 mg 6 Tablet, yang tiap tabletnya mengandung 500 mg amoxicillin dan 125 mg asam klavulanat.
- Ancla Sirup Kering 60 ml, dengan kandungan 250 mg amoxicillin dan 62,5 mg asam klavulanat tiap 5 ml nya.
Apa Itu Ancla
| Bahan aktif | Amoxicillin dan asam klavulanat |
| Golongan | Obat resep |
| Kategori | Antibiotik |
| Manfaat | Mengobati infeksi bakteri |
| Digunakan oleh | Dewasa |
| Ancla untuk ibu hamil | Kategori B: Studi pada binatang percobaan tidak memperlihatkan adanya risiko terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada ibu hamil. |
| Jika Anda sedang hamil, konsultasikan dengan dokter mengenai penggunaan obat ini. | |
| Ancla untuk ibu menyusui | Kandungan amoxicillin dan asam klavulanat dalam Ancla dapat terserap ke dalam ASI dalam jumlah kecil dan kemungkinan tidak menyebabkan efek samping pada bayi. |
| Bentuk obat | Tablet salut selaput dan sirup kering |
Peringatan sebelum Menggunakan Ancla
Ancla harus digunakan sesuai anjuran dokter untuk mencegah resistensi antibiotik. Sebelum mengonsumsi obat ini, penting untuk memahami hal-hal berikut agar hasil pengobatan aman dan efektif:
- Beri tahu dokter mengenai riwayat alergi yang Anda miliki. Ancla tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap amoxicillin dan asam klavulanat. Jika Anda pernah mengalami reaksi alergi serius akibat obat apa pun, sampaikan juga hal tersebut kepada dokter.
- Sampaikan kepada dokter jika Anda memiliki riwayat penyakit tertentu, seperti penyakit liver, ginjal, jantung, demam kelenjar, atau sedang menjalani cuci darah.
- Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda sedang hamil, menyusui, atau sedang merencanakan kehamilan.
- Beri tahu dokter mengenai semua obat, suplemen, atau produk herbal yang sedang digunakan untuk menghindari interaksi obat.
- Informasikan kepada dokter jika Anda berencana atau baru saja menjalani imunisasi dengan vaksin bakteri hidup, seperti vaksin tifoid.
- Sampaikan kepada dokter jika Anda sedang menggunakan pil KB sebagai alat kontrasepsi.
- Beri tahu dokter bahwa Anda sedang menggunakan Ancla jika Anda berencana untuk menjalani tindakan medis apa pun, termasuk operasi gigi.
- Jangan langsung mengemudi atau melakukan aktivitas lain yang memerlukan kewaspadaan setelah mengonsumsi Ancla. Obat ini dapat menyebabkan pusing.
- Segera hubungi dokter jika muncul reaksi alergi atau efek samping serius setelah menggunakan Ancla.
Dosis dan Aturan Pakai Ancla
Dosis Ancla berbeda-beda, tergantung pada usia, berat badan, jenis infeksi, dan tingkat keparahannya. Berikut adalah penjelasannya:
Untuk infeksi bakteri dengan gejala ringan
Dewasa (≥ 40 kg)
- Sirup: 250 mg amoxicillin + 62,5 mg asam klavulanat per 5 ml (satu sendok takar), 3 kali sehari.
- Tablet: 500 mg 2 kali sehari.
Anak-anak (< 40 kg)
- Dosis rata-rata: 20-25 mg/kgBB/hari, 2-3 kali sehari.
- Anak usia < 3 bulan: 30 mg/kgBB/hari, 2 kali sehari
Untuk infeksi bakteri serius
Dewasa (≥ 40 kg)
- Sirup: 250 mg amoxicillin + 62,5 mg asam klavulanat per 5 ml (satu sendok takar), 3 kali sehari
- Tablet: 500 mg amoxicillin + 125 mg asam klavulanat, 3 kali sehari
Anak-anak (< 40 kg)
- Dosis umumnya: 40-45 mg/kg/hari, 2-3 kali sehari
Untuk infeksi otitis media atau infeksi sinus
Dewasa
- 90 mg/kg/hari, 2 kali sehari.
Anak-anak
- Dosis akan ditentukan oleh dokter
Cara Menggunakan Ancla dengan Benar
Gunakan Ancla sesuai anjuran dokter dan aturan pakai pada kemasan. Jangan menambah atau mengurangi dosis tanpa persetujuan dokter.
Agar hasil pengobatan optimal, perhatikan panduan berikut:
- Telan tablet Ancla secara utuh dengan bantuan air putih, tanpa dibelah, dikunyah, atau dihancurkan.
- Untuk Ancla sediaan sirup kering, campurkan serbuk obat dengan air putih sesuai dengan takaran yang dianjurkan. Pastikan untuk memakai gelas ukur atau sendok takar yang sudah disediakan dalam kemasan supaya dosisnya akurat.
- Konsumsilah Ancla pada waktu yang sama setiap hari. Jika Anda lupa, segera minum obat ini begitu teringat. Namun, jika dosis berikutnya sudah dekat, abaikan dan jangan menggandakan dosis.
- Jangan gunakan Ancla yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa. Ancla suspensi tidak boleh digunakan bila sudah lewat dari 14 hari setelah kemasan dibuka.
- Lakukan kontrol ulang ke dokter sesuai jadwal untuk memantau kondisi dan respons terapi. Jika Ancla digunakan dalam jangka panjang, dokter mungkin akan memeriksa fungsi hati atau ginjal Anda.
- Simpan Ancla di tempat bersuhu ruangan, sejuk, dan kering. Jauhkan obat ini dari sinar matahari langsung dan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Ancla dengan Obat Lain
Penggunaan Ancla bersamaan dengan obat lain dapat memengaruhi cara kerja obat atau meningkatkan risiko terjadinya efek samping. Karena itu, penting untuk mengetahui interaksi obat yang mungkin terjadi, seperti:
- Penurunan efektivitas obat jika digunakan bersama kontrasepsi hormonal seperti pil KB.
- Peningkatan risiko terjadinya iritasi atau perdarahan saluran cerna jika digunakan bersama obat antikoagulan, seperti warfarin.
- Peningkatan risiko terjadinya efek samping jika digunakan bersama probenesid atau allopurinol.
Untuk menghindari risiko terjadinya efek samping atau iritasi yang tidak diinginkan, konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan Ancla bersama dengan produk lainnya.
Efek Samping dan Bahaya Ancla
Penggunaan Ancla umumnya aman. Namun, segera konsultasikan ke dokter jika muncul keluhan berikut selama memakai obat ini:
- Mual, muntah, diare
- Nyeri perut atau kembung
- Sariawan atau infeksi jamur di mulut
- Ruam ringan
Segera cari pertolongan medis jika Anda mengalami efek samping yang lebih serius, seperti:
- Reaksi alergi berat, seperti ruam luas, wajah bengkak, dan sesak napas
- Diare berat atau berdarah
- Gangguan fungsi hati, seperti kulit atau mata menjadi kuning
- Penurunan jumlah sel darah putih
- Gangguan ginjal
Jika muncul efek samping di atas, hentikan pemakaian Ancla dan segera lakukan konsultasi ke dokter. Anda bisa menggunakan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi Alodokter atau buat janji konsultasi di rumah sakit.