Biduran dapat dicegah dengan mengenali dan menghindari berbagai faktor pemicunya. Setiap orang bisa memiliki pemicu yang berbeda, mulai dari makanan, obat-obatan, hingga kondisi fisik atau emosional tertentu. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan kapan dan dalam situasi apa gejala biduran muncul.
Dengan mengetahui penyebabnya, langkah pencegahan dapat dilakukan dengan lebih tepat sehingga risiko kekambuhan bisa diminimalkan. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah biduran antara lain:
- Hindari pemicu alergi, seperti makanan laut, kacang-kacangan, telur, atau obat tertentu bila sebelumnya pernah menimbulkan reaksi biduran
- Gunakan produk perawatan kulit yang lembut, bebas pewangi, dan tidak mengandung bahan kimia keras untuk mencegah iritasi kulit
- Kenakan pakaian yang longgar dan berbahan lembut, seperti katun, agar kulit tidak mudah teriritasi
- Kelola stres dengan baik, misalnya melalui relaksasi, meditasi, olahraga ringan, atau tidur yang cukup
- Hindari suhu ekstrem, baik terlalu panas maupun terlalu dingin, karena perubahan suhu yang drastis dapat menimbulkan bentol pada kulit
- Periksa kandungan obat atau suplemen sebelum digunakan, terutama jika pernah menimbulkan biduran
- Jaga kebersihan tubuh dan lingkungan, karena keringat berlebih atau paparan debu juga dapat memicu gatal pada sebagian orang dengan kulit sensitif
Dengan menerapkan langkah-langkah pencegahan di atas, risiko timbulnya biduran dapat ditekan. Bagi Anda yang pernah mengalami biduran, kebiasaan ini juga bermanfaat untuk mencegah kekambuhan dan menjaga kondisi kulit tetap sehat.
Apabila keluhan biduran sering kambuh atau disertai gejala yang mengganggu, segera konsultasikan dengan dokter melalui Chat Bersama Dokter di aplikasi Alodokter agar mendapatkan penanganan yang sesuai.