Daun ungu untuk ambeien telah lama digunakan sebagai salah satu obat tradisional di Indonesia. Banyak orang percaya daun ini bisa meredakan berbagai gejala ambeien. Namun, apakah manfaat daun ungu untuk ambeien benar terbukti secara ilmiah?
Ambeien atau wasir adalah pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus dan rektum yang bisa menimbulkan keluhan berupa nyeri, gatal, dan perdarahan. Kondisi ini sering membuat penderitanya merasa tidak nyaman sehingga banyak yang mencari cara untuk mengatasinya, termasuk menggunakan obat herbal, seperti daun ungu.
Namun, sebelum menggunakan daun ungu untuk ambeien, penting untuk mengetahui cara kerja, bukti efektivitas, serta risiko yang mungkin muncul akibat penggunaan daun ini.
Manfaat Daun Ungu untuk Ambeien
Munculnya kepercayaan terhadap manfaat daun ungu untuk ambeien dikaitkan dengan kandungan senyawa di dalamnya, berikut beberapa manfaatnya:
1. Mengurangi peradangan
Daun ungu mengandung senyawa flavonoid dan antosianin. Kedua kandungan ini diduga memiliki efek antiradang yang dapat membantu mengurangi peradangan di area anus dan rektum. Dengan begitu, pembengkakan serta iritasi pada jaringan di sekitar anus dan rektum pun berkurang.
2. Mencegah sembelit
Beberapa studi menemukan bahwa daun ungu dapat melancarkan buang air besar. Hal ini karena daun ungu memiliki efek laksatif atau pencahar, sehingga dapat membantu mencegah terjadinya sembelit yang merupakan salah satu faktor penyebab ambeien makin parah.
3. Mengurangi nyeri
Daun ungu juga diketahui dapat mengurangi keluhan nyeri akibat ambeien. Manfaat daun ungu untuk ambeien ini ada karena daun ungu mengandung tanin dan senyawa lain yang memiliki efek analgesik atau pereda nyeri.
4. Membantu mengurangi perdarahan ringan
Sebuah studi menemukan bahwa ramuan daun ungu dapat membantu mengurangi perdarahan ringan akibat ambeien. Meskipun demikian, belum diketahui bagaimana mekanisme daun ungu dapat mengurangi perdarahan akibat ambeien.
Perlu diketahui, manfaat daun ungu untuk ambeien di atas masih memerlukan penelitian lebih lanjut. Hal ini karena sebagian besar penelitian yang ada saat ini baru dilakukan pada hewan percobaan di laboratorium, dan penelitian pada manusia pun jumlahnya masih sangat terbatas dan berskala kecil.
Selain itu, hingga saat ini juga belum ada rekomendasi resmi dari WHO, BPOM, atau Kementerian Kesehatan terkait penggunaan daun ungu untuk pengobatan ambeien.
Keamanan dan Efek Samping Penggunaan Daun Ungu untuk Ambeien
Meski manfaat daun ungu untuk ambeien masih perlu diteliti lebih lanjut, masih banyak orang yang mencoba menggunakan daun ini sebagai pengobatan ambeien. Ada yang minum air rebusannya, mengonsumsinya dalam bentuk suplemen, atau bahkan mengaplikasikannya langsung ke lokasi ambeien.
Bila kamu tertarik dengan manfaat daun ungu untuk ambeien ini, sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu, apalagi jika kamu sedang hamil atau menyusui. Ini karena belum ada cukup penelitian untuk mengetahui apakah daun ungu aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui atau tidak.
Selain itu, jika kamu sedang mengonsumsi obat-obatan, baik obat ambeien atau obat untuk mengatasi kondisi medis lain, jangan pernah mengonsumsi daun ungu tanpa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu ya. Ini dilakukan untuk menghindari terjadinya interaksi obat.
Itulah manfaat dan fakta keamanan mengenai daun ungu untuk ambeien yang perlu diketahui. Meski telah dipercaya secara turun-temurun untuk mengatasi ambeien, pastikan kamu telah konsultasi atau chat dengan dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan daun ungu sebagai obat alternatif untuk mengatasi ambeien ya. Dengan begitu, risiko terjadinya efek samping akibat daun ungu pun dapat dicegah.
Jika keluhan ambeien tidak kunjung membaik setelah melakukan penanganan mandiri di rumah atau keluhan makin parah, bahkan disertai dengan demam, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.