Selama berpuasa, makan dan minum hanya bisa dilakukan mulai dari waktu berbuka puasa hingga sahur. Karena waktu makan yang dibatasi, sebagian orang bisa saja jadi suka makan beberapa kali di malam hari. Namun, sebenarnya kapan sih waktu makan malam yang tepat saat puasa?

Kebutuhan nutrisi memang tetap harus dipenuhi meski kamu sedang berpuasa. Namun, selepas waktu berbuka, bukan berarti kamu bisa makan kapan saja, ya.

Ini Waktu Makan Malam yang Tepat Saat Puasa - Alodokter

Di bulan puasa ini, kamu perlu memilih waktu makan malam yang tepat. Pasalnya, jika dilakukan sembarangan, misalnya makan terlalu berdekatan dengan waktu tidur, ini justru berisiko memicu munculnya penyakit asam lambung atau GERD yang bisa mengganggu waktu istirahatmu.

Jadi, Kapan Waktu Makan Malam yang Tepat Saat Puasa?

Meski telah seharian menahan rasa haus dan lapar, bukan berarti kamu bisa makan sembarangan saat berbuka puasa. Saat berbuka, ada baiknya kamu makan dengan porsi yang cukup dan perbanyaklah konsumsi makanan yang tinggi karbohidrat kompleks, serat, protein, dan lemak sehat.

Kendati demikian, tidak hanya menu dan porsinya saja, waktu makanmu juga perlu diperhatikan dan disesuaikan dengan waktu tidurmu di bulan puasa.

Perlu kamu ketahui, guna mencukupi waktu tidur di bulan puasa, kamu dianjurkan untuk tidur malam setidaknya 4 jam sebelum waktu sahur. Sebagai contoh, bila kamu biasa sahur pada pukul 3 pagi, ini berarti kamu sudah harus tidur pada pukul 11 malam.

Selain itu, kamu juga disarankan untuk memberi jeda antara waktu makan malam terakhirmu dengan waktu tidur, paling tidak 3 jam. Jadi, jika kamu harus tidur pada pukul 11 malam, maka makan malam terakhirmu sebaiknya dilakukan tidak lewat dari pukul 8 malam.

Pemberian jeda ini bertujuan agar tubuh memiliki cukup waktu untuk memproses makanan terakhir yang kamu konsumsi sebelum tidur. Pasalnya, jika waktu makan terlalu dekat dengan waktu tidur, ini berisiko menimbulkan berbagai masalah kesehatan, seperti:

  • Tidur tidak nyenyak
  • Perut terasa penuh
  • Asam lambung naik
  • Gula darah meningkat secara drastis

Yang juga tak kalah penting untuk dilakukan di bulan puasa adalah memenuhi kebutuhan cairan harian, yaitu sebanyak 2 liter atau setara dengan 8 gelas air per harinya. Ini berguna untuk menjaga tubuhmu tetap segar dan terhidrasi selama bulan puasa.

Meski jumlahnya terkesan banyak, tapi jangan khawatir, anjuran minum air putih selama bulan puasa tersebut dapat kamu siasati dengan cara minum air putih sebanyak 2 gelas saat berbuka, 4 gelas sebelum tidur, dan 2 gelas saat sahur.

Apabila kamu masih memiliki pertanyaan terkait waktu makan malam yang tepat selama puasa atau ingin tahu rekomendasi waktu makan malam yang sesuai dengan kondisi kesehatanmu, jangan ragu untuk bertanya kepada dokter, ya.