Latihan keseimbangan adalah salah satu bentuk olahraga yang bermanfaat untuk menjaga tubuh tetap stabil, aktif, dan meminimalkan risiko cedera saat menjalani aktivitas sehari-hari. Selain membantu mempertahankan postur tubuh yang baik, latihan ini juga efektif menurunkan risiko terjatuh, terutama pada lansia. 

Latihan keseimbangan sering kali dianggap kurang penting dibandingkan latihan kekuatan atau kardio. Padahal, peran latihan ini sangat besar dalam menunjang mobilitas, fleksibilitas, dan koordinasi tubuh. Tidak hanya bermanfaat bagi lansia, latihan keseimbangan juga baik untuk dewasa aktif, atlet, hingga pemula yang ingin memperbaiki postur tubuh dan mencegah cedera saat bergerak.

Latihan Keseimbangan, Inilah Manfaat dan Beberapa Gerakan yang Bisa Dilakukan - Alodokter

Ada beberapa faktor yang dapat menurunkan keseimbangan tubuh, seperti bertambahnya usia, kurang aktif bergerak, riwayat cedera, atau penyakit tertentu. Dengan melakukan latihan keseimbangan secara rutin, risiko terjatuh maupun cedera pada otot dan sendi dapat diminimalkan.

Manfaat Latihan Keseimbangan bagi Tubuh

Latihan keseimbangan memberikan berbagai keuntungan yang dapat dirasakan oleh anak-anak, dewasa, hingga lansia. Berikut ini adalah manfaat utama latihan keseimbangan secara rutin:

  • Membantu menjaga stabilitas dan koordinasi tubuh sehingga aktivitas sehari-hari menjadi lebih lancar
  • Mengurangi risiko terjatuh, terutama pada lansia
  • Membantu memperbaiki postur tubuh dan mencegah nyeri punggung
  • Melatih otot inti agar lebih kuat dan responsif
  • Meningkatkan fleksibilitas dan rentang gerak sendi
  • Mendukung proses pemulihan setelah cedera atau operasi ortopedi
  • Meningkatkan performa olahraga maupun aktivitas fisik lainnya

Jenis Latihan Keseimbangan yang Bisa Dicoba

Berikut ini adalah beberapa latihan keseimbangan yang dapat Anda praktikkan di rumah atau pusat kebugaran:

1. Standing tree pose

Standing tree pose adalah gerakan yang diadaptasi dari yoga, di mana Anda berdiri dengan satu kaki dan telapak kaki lainnya ditempelkan pada betis atau paha bagian dalam. Latihan ini berguna untuk melatih otot inti, pinggul, dan pergelangan kaki agar lebih stabil. 

Untuk melakukannya, pastikan tubuh berdiri dalam posisi tegak, lalu angkat kedua tangan ke atas kepala. Setelah itu, angkat dan tekuk salah satu kaki ke bagian paha kaki lainnya. Jaga agar tubuh tetap seimbang selama 30 detik. Lakukan secara bergantian pada kaki lainnya. 

2. Single leg deadlift

Single leg deadlift merupakan latihan yang efektif melatih otot paha belakang, pinggul, dan memperbaiki postur tubuh. Tidak hanya itu, latihan keseimbangan yang satu ini juga dapat mengencangkan bagian bokong.

Mulailah berdiri dengan kedua kaki rapat, lalu angkat salah satu kaki ke belakang sambil membungkuk ke depan dan kedua tangan menjulur ke bawah. Pastikan punggung tetap lurus saat melakukan gerakan ini. Ulangi secara perlahan pada masing-masing kaki untuk meningkatkan keseimbangan dan kontrol tubuh.

3. Squat

Gerakan squat juga biasa menjadi salah satu latihan keseimbangan. Gerakan ini bermanfaat untuk menguatkan otot bagian bawah, mulai dari bokong, paha, dan betis. Gerakan olahraga ini juga cocok dilakukan oleh pemula karena mudah dilakukan. 

Untuk melakukannya, ambil posisi berdiri tegak dengan melebarkan kaki selebar bahu, lalu rentangkan tangan ke depan. Tekuk kedua kaki dan dorong bokong ke belakang secara bersamaan, seperti hendak duduk. Pastikan punggung dan bahu tetap tegak, lalu tahan posisi ini selama beberapa menit.

4. Side Leg Raises

Side leg raises bermanfaat untuk memperkuat otot tubuh bagian bawah, seperti pinggul dan kaki, sehingga tubuh menjadi lebih seimbang ketika berdiri. 

Cara melakukannya cukup mudah, Anda hanya perlu berdiri tegak dan lebarkan kaki selebar bahu. Letakan tangan di pinggang, lalu angkat kaki kiri ke samping, tarik napas, dan pindahkan beban ke kaki kanan. Buang napas dan turunkan kaki secara perlahan. Ulangi gerakan sebanyak 10–12 kali, lalu lakukan gerakan ini pada kaki sebelahnya.

5. T-stand with hinge and side bend

Latihan keseimbangan yang satu ini meningkatkan stabilitas otot inti, kaki, dan punggung, sekaligus memperbaiki kontrol gerakan. Ulangi pada kedua sisi secara bergantian untuk hasil optimal.

Anda bisa memulainya dengan posisi awal berdiri dengan kaki rapat, lalu angkat satu kaki ke belakang hingga tubuh membentuk huruf “T”, tangan merentang ke samping. Setelah itu, lakukan gerakan membungkuk ke samping secara perlahan.

6. Plank with flying plane arms

Latihan ini melatih otot inti, bahu, dan keseimbangan tubuh bagian atas. Usahakan mempertahankan posisi plank selama beberapa detik setiap kali mengangkat lengan.

Mulailah pada posisi plank dengan siku lurus, lalu angkat satu lengan ke samping seperti sayap pesawat secara bergantian tanpa mengubah posisi pinggul dan tubuh.

Itulah beberapa latihan keseimbangan yang bisa Anda coba. Perlu diingat, sebelum memulai latihan, lakukan pemanasan terlebih dahulu dan akhiri dengan pendinginan agar tubuh kembali rileks. Mulailah latihan secara bertahap dan tingkatkan durasi serta variasi gerakan sesuai kemampuan tubuh. Konsistensi dan kehati-hatian sangat penting agar manfaat latihan ini bisa dirasakan secara optimal.

Latihan keseimbangan umumnya aman bila dilakukan dengan teknik yang benar dan sesuai kondisi fisik. Namun, bagi Anda yang memiliki riwayat jatuh, cedera, atau penyakit tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter atau fisioterapis.

Selain itu, jika selama latihan keseimbangan muncul keluhan seperti pusing, nyeri berlebihan, atau gangguan keseimbangan mendadak, segera hentikan aktivitas dan konsultasikan ke dokter. Anda dapat memanfaatkan fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk mendapatkan saran yang sesuai.