Manfaat jamur tiram sangat beragam untuk kesehatan. Selain rasanya yang gurih dan teksturnya yang lembut, jamur ini kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan, sehingga membantu menjaga daya tahan tubuh dan melindungi Anda dari berbagai penyakit.
Jamur tiram adalah jenis jamur yang banyak dibudidayakan karena pertumbuhannya cepat dan rasanya yang lezat. Jamur dengan tekstur lembut dan sedikit kenyal ini sering diolah menjadi berbagai menu masakan, mulai dari tumisan, sup, hingga gorengan.

Manfaat jamur tiram juga beragam karena jamur ini rendah akan kalori dan punya banyak nutrisi penting yang baik untuk kesehatan.
Nutrisi Jamur Tiram
Jumlah kalori jamur tiram tergolong rendah, yaitu sekitar 18 kalori per 100 gram. Selain rendah kalori, dalam 100 gr jamur tiram juga terkandung nutrisi penting yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh, seperti:
- 2,7 gr protein
- 1,82 gr karbohidrat
- 2,7 gr serat
- 0,3 mg vitamin B
- 0,3 mg vitamin B2
- 4,3 mg vitamin B4
- 1 mg vitamin B5
- 300 mg kalium
Dalam jamur tiram juga terdapat kandungan antioksidan serta berbagai jenis mineral, termasuk zat besi, fosfor, kalsium, kalium, zinc, dan selenium.
Manfaat Jamur Tiram bagi Kesehatan
Tak hanya rendah kalori, jamur tiram juga bebas akan kandungan lemak, sehingga Anda bisa mengonsumsinya sebagai salah satu menu diet sehat. Berikut ini adalah beberapa manfaat jamur tiram untuk kesehatan tubuh yang bisa Anda peroleh:
1. Menangkal radikal bebas
Menurut sebuah penelitian, kadar antioksidan di dalam jamur tiram lebih tinggi dibandingkan dengan jenis jamur lainnya, seperti jamur kancing atau jamur merang.
Kadar antioksidan yang tinggi di dalamnya dianggap mampu menangkal radikal bebas, yang menjadi pemicu berbagai penyakit kronis. Selain itu, antioksidan juga berperan dalam meningkatkan imunitas tubuh dan mencegah tanda-tanda penuaan kulit.
2. Menjaga kesehatan jantung
Manfaat jamur tiram selanjutnya adalah memelihara kesehatan jantung. Ini karena kandungan beta glucan di dalamnya berperan dalam mengendalikan kadar kolesterol dalam darah, sehingga mengurangi risiko terjadinya aterosklerosis yang dapat memicu penyakit jantung, hipertensi, dan stroke.
Selain menurunkan risiko penyakit jantung, jamur tiram juga kaya akan kalium yang baik untuk menjaga fungsi otot jantung.
3. Mengurangi risiko terkena diabetes
Kandungan beta glucan di dalam jamur tiram juga dapat mengendalikan kadar gula darah, sehingga baik dan aman dikonsumsi oleh penderita diabetes tipe 2. Tidak hanya itu, kemampuannya dalam menjaga kadar gula darah juga dapat menekan risiko terkena diabetes, terlebih bila Anda memiliki faktor risiko diabetes.
4. Menurunkan berat badan
jamur tiram cocok untuk dijadikan sebagai menu diet. alasannya, selain rendah akan kandungan kalori dan bebas lemak, jamur ini juga tinggi serat. Namun, perlu dicatat, manfaat jamur tiram ini akan terasa maksimal jika Anda tidak mengolahnya dengan cara digoreng.
Selain itu, penurunan berat badan akan dicapai jika konsumsinya diimbangi dengan pola hidup sehat dan berolahraga secara rutin, serta tidak mengonsumsi jamur tiram yang diolah dengan cara digoreng.
5. Mencegah kanker
Beberapa studi mengungkapkan bahwa kandungan antioksidan dan beta glucan di dalam jamur tiram diketahui memiliki sifat antikanker. artinya, jamur tiram berpotensi untuk menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
Meski demikian, manfaat jamur tiram satu ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut terkait keamanan dan efektivitasnya dalam mencegah dan mengobati kanker.
6. Memperkuat daya tahan tubuh
Terdapat penelitian yang menyebutkan bahwa jamur tiram terbukti dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh. Manfaat jamur tiram ini berasal dari kandungan imunomodulator, yaitu senyawa yang berperan penting dalam memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Manfaat jamur tiram ini juga diperoleh berkat sifat antibakteri dan antiradang di dalamnya. Bahkan, penelitian juga menunjukkan bahwa penggunaan jamur tiram dapat mengurangi gejala infeksi saluran pernafasan.
7. Mencegah dan mengatasi sembelit
Jamur tiram juga bermanfaat untuk mencegah dan mengatasi sembelit. Manfaat ini didapat dari kandungan serat di dalamnya. Serat diketahui mampu melancarkan pencernaan dan menyeimbangkan jumlah bakteri di dalam usus.
Kekurangan asupan serat dapat menimbulkan gejala sembelit. Dengan begitu, jamur tiram bisa membantu mencegah dan mengatasi sembelit.
8. Mencegah anemia
Jamur tiram juga bermanfaat untuk mencegah anemia. Manfaat jamur tiram ini kemungkinan diperoleh berkat kandungan vitamin dan mineral di dalamnya. Kandungan tersebut diketahui dapat menjaga kadar hemoglobin, yakni bagian utama dari sel darah merah yang mengikat oksigen.
Selain itu, vitamin B12 pada jamur tiram juga bermanfaat dalam mengalirkan oksigen ke seluruh tubuh, sehingga dapat menciptakan peredaran darah yang stabil.
Cara Mengolah Jamur Tiram
Agar manfaat jamur tiram bisa diperoleh secara maksimal dan tidak menyebabkan keracunan makanan, penting untuk mengolahnya secara benar. Berikut panduannya:
- Pilih jamur tiram yang masih segar, berwarna putih bersih, dan tidak berlendir.
- Cuci jamur tiram di bawah air mengalir untuk menghilangkan sisa tanah dan kotoran, lalu tiriskan.
- Hindari menggoreng jamur tiram dengan minyak berlebih atau memasak dengan banyak garam, terutama jika Anda sedang diet atau memiliki riwayat kolesterol tinggi, hipertensi, atau diabetes.
- Jika diolah dengan cara ditumis, gunakan sedikit minyak. Tambahkan bahan lainnya agar nutrisinya beragam. Masak hingga matang.
- Tambahkan jamur tiram sebagai campuran sup, tumisan sayur, atau salad.
Sebelum mengonsumsi jamur tiram, pastikan Anda tidak memiliki alergi terhadap jamur untuk menghindari reaksi alergi yang tidak diinginkan. Meski manfaat jamur tiram untuk kesehatan cukup beragam, jamur ini tidak boleh dijadikan pengobatan utama untuk mengatasi kondisi tertentu.
Oleh karena itu, konsumsilah jamur ini sewajarnya, olah dengan cara yang tepat, dan padukan dengan makanan lain agar nutrisi yang diperoleh lebih lengkap. Bagi Anda yang memiliki kondisi khusus, seperti penyakit kronis, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter mengenai takaran konsumsi yang aman.
Konsultasi dapat dilakukan melalui layanan Chat Bersama Dokter, sehingga Anda dapat memperoleh manfaat jamur tiram secara optimal tanpa risiko efek samping.