Ada banyak manfaat daun mint untuk kesehatan di balik sensasi dingin dan menyegarkannya. Daun ini sudah digunakan oleh bangsa Yunani Kuno untuk mengobati berbagai penyakit. Manfaat ini didapatkan dari berbagai nutrisi serta sifat antibakteri, antioksidan, dan antiradang di dalamnya.

Daun mint bisa tumbuh secara alami di seluruh benua, kecuali benua Antartika, dan termasuk dalam genus Monarda. Manfaat daun mint bisa diperoleh dengan mengonsumsinya sebagai teh, sebagai campuran dalam minuman, dikeringkan sebagai bumbu masakan, atau dijadikan minyak esensial.

11 Manfaat Daun Mint untuk Kesehatan - Alodokter

Kandungan Nutrisi Daun Mint

Meski berukuran kecil, daun mint memiliki banyak manfaat yang baik bagi kesehatan. Hal ini diperoleh dari beragam kandungan nutrisi yang terdapat di dalam daun mint.

Dalam 100 gram daun mint, terkandung 78 gram air dan beberapa nutrisi berikut ini:

  • 4 gram protein
  • 8 gram serat
  • 240 miligram kalsium
  • 80 miligram magnesium
  • 75 gram fosfor
  • 570 miligram kalium

Tak hanya itu, daun mint juga dilengkapi dengan berbagai vitamin, seperti vitamin C, vitamin B6, dan vitamin A. Daun mint juga termasuk salah satu jenis tumbuhan yang kaya akan senyawa aktif, seperti antioksidan, antibakteri, antivirus, antijamur, dan antiperadangan.

Ragam Manfaat Daun Mint untuk Kesehatan

Berkat kandungan nutrisi yang melimpah, berikut ini adalah manfaat daun mint untuk kesehatan:

1. Menjaga kesehatan gigi dan mulut

Pasta gigi atau obat kumur yang mengandung daun mint dapat memberikan efek segar pada mulut dan pernapasan. Tak hanya itu, penelitian juga mengungkapkan bahwa daun mint dalam pasta gigi dan obat kumur memiliki efek antibakteri yang dapat membunuh bakteri penyebab bau mulut dan masalah di gigi, gusi, serta mulut.

2. Meringankan kram menstruasi

Manfaat daun mint selanjutnya adalah memberi efek relaksasi pada otot yang juga efektif dalam mengatasi kram menstruasi. Hal ini didukung oleh sebuah studi yang menyebutkan bahwa mengonsumsi ekstrak daun mint sama efektifnya dengan obat pereda nyeri haid dalam mengurangi keparahan dan durasi kram saat menstruasi.

3. Meringankan iritasi usus

Kapsul minyak daun mint diketahui efektif dalam meredakan keluhan akibat gangguan pencernaan, seperti mual, gas berlebih, dan perut kembung. Lebih jauh lagi, minyak daun mint bahkan dapat meredakan gejala irritable bowel syndrome (IBS), yaitu gangguan kronis yang menyerang usus besar.

Manfaat daun mint, baik dari minyak maupun teh, ini diperoleh dari efek relaksasi pada otot, termasuk otot saluran cerna.

4. Meredakan sakit kepala

Daun mint mengandung senyawa aktif menthol yang dipercaya dapat meredakan sakit kepala akibat migrain maupun sakit kepala tegang.

Kandungan menthol dalam daun mint akan meningkatkan aliran darah dan memberikan sensasi dingin. Kedua manfaat inilah yang diyakini dapat mengurangi sakit kepala.

Manfaat daun mint yang satu ini bisa Anda dapatkan dengan mengoleskan minyak daun mint di dahi atau pelipis.

5. Meningkatkan konsentrasi

Mengonsumsi daun mint utuh atau menghirup aroma minyak daun mint dipercaya dapat meningkatkan fungsi otak, terutama dalam berkonsentrasi dan mengingat.

Selain itu, manfaat daun mint juga berpotensi untuk mengurangi gejala penyakit Alzheimer. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk memastikan efektivitas daun mint ini.

6. Melegakan hidung tersumbat

Efek antivirus, antibakteri, dan antiperadangan yang dimiliki oleh daunt mint dapat melawan virus penyebab flu dan hidung tersumbat. Selain itu, sensasi menthol menyegarkan dalam daun mint juga dapat melegakan pernapasan.

7. Mengurangi kekambuhan alergi

Daun mint mengandung asam rosmanirik yang diketahui dapat mengurangi gejala reaksi alergi, seperti hidung berair, mata gatal, dan asma. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi suplemen maupun ekstrak daun mint berfungsi untuk menurunkan kekambuhan alergi.

8. Menekan nafsu makan

Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kapsul minyak daun mint berfungsi untuk menekan nafsu makan. Selain itu, teh daun mint juga tidak mengandung kalori, sehingga bisa menjadi alternatif minuman selama Anda menjalani program penurunan berat badan.

9. Mengurangi sakit perut

Minyak daun mint dapat membantu mengurangi sakit perut dengan merelaksasi otot perut. Tak hanya itu, daun mint bahkan diduga dapat meredakan mual dan muntah akibat menjalani prosedur kemoterapi.

10. Mencegah kantuk

Jika Anda cukup sering mengantuk saat beraktivitas, cobalah menghirup aroma atau menyeduh teh daun mint. Aroma daun mint yang menyegarkan dipercaya dapat mengatasi kelelahan dan membuat Anda terjaga.

Selain itu, aroma mint juga bisa memperbaiki suasana hati dan membuat Anda makin semangat bekerja.

11. Mencegah keracunan makanan

Penelitian menunjukkan bahwa minyak daun mint berfungsi untuk menghentikan pertumbuhan bakteri E. coli dan Salmonella dalam makanan, sehingga dapat menurunkan risiko terjadinya keracunan makanan.

Selain itu, daun mint juga diketahui bisa membunuh bakteri Staphylococcus aureus yang menjadi penyebab infeksi kulit atau pneumonia.

Meskipun terbilang jarang terjadi, daun mint juga bisa memicu alergi. Alergi daun mint ditandai dengan sesak napas, sakit kepala, atau gatal dan bengkak di sekitar wajah, mulut, lidah atau tenggorokan.

Meski manfaat daun mint untuk kesehatan sangat beragam, Anda sebaiknya tidak mengonsumsinya secara berlebihan. Jika Anda memiliki riwayat asam lambung, sedang hamil, menderita batu ginjal, maupun mengonsumsi obat tertentu, sebaiknya tidak mengonsumsi daun mint sebelum berkonsultasi dengan dokter.