Tanda bahwa kamu butuh piknik adalah kamu merasa tertekan dan stres dengan pekerjaan yang menumpuk dan tidak ada habisnya. Jika kamu sudah berada di titik ini, mungkin ada baiknya untuk segera mengambil cuti dan berlibur, agar kesehatan mental dan fisikmu tetap terjaga.
Berlibur terkadang menjadi sesuatu yang dikesampingkan. Tidak jarang seseorang berusaha tetap bekerja, padahal badannya sedang tidak fit. Terkadang, mereka pun akan kerja lembur hingga larut atau membawa pulang pekerjaan agar dapat selesai tepat waktu.
Padahal, kebiasaan seperti ini sebenarnya tidak baik untuk dilakukan. Pasalnya, terlalu memforsir diri juga tidak baik. Kamu tetap harus meluangkan waktu untuk bersantai dan berlibur. agar pikiran menjadi lebih fresh, sehingga energimu dapat kembali terisi dan siap kembali menyelesaikan tanggung jawab di kantor setelahnya.
Kamu masih merasa belum perlu untuk berlibur? Jangan terlalu yakin dulu. Coba cek tanda-tanda yang menunjukkan bahwa kamu sudah burnout dengan pekerjaan dan butuh waktu sejenak untuk berisitrahat dari rutinitas bekerja.
Tanda-tanda ini ada beragam, mulai dari sering marah atau sulit mengontrol emosi, sering merasa stres, terus memikirkan pekerjaan sebelum tidur, kelelahan, membawa pekerjaan kantor ke mana-mana, hingga lupa kapan terakhir berlibur.
Piknik Memang Perlu, Ini Manfaatnya
Segera ambil cuti dan tentukan tujuan liburanmu saat kamu mengalami hal yang disebutkan di atas. Dengan begitu, kamu akan memperoleh manfaat berlibur berikut ini:
1. Menjaga kesehatan mental
Jika dibiarkan berkepanjangan, stres dan tekanan hidup yang menumpuk bisa meningkatkan risikomu untuk mengalami gangguan mental, seperti depresi, gangguan cemas, hingga ketergantungan terhadap minuman beralkohol atau rokok.
Piknik dan berlibur adalah salah satu kegiatan yang bermanfaat bagi kesehatan mental dan dapat mencegah terjadinya berbagai masalah tersebut. Pasalnya, dengan berlibur, tekanan dan stres pekerjaan yang menghantui pikiranmu bisa teralihkan. Ini karena otak juga butuh istirahat layaknya tubuhmu.
2. Membuat pikiran kembali fresh
Saat berlibur, kamu akan melihat dan melakukan hal baru atau hal di luar kebiasaan. Hal ini bermanfaat karena dapat menyegarkan pikiran, sehingga stresmu bisa berkurang dan kamu pun tak lagi merasa burnout.
Usai berlibur, ide-ide baru yang lebih segar bisa saja muncul. Kamu juga mungkin akan lebih siap berjibaku dengan pekerjaan, serta lebih produktif bekerja, dan fokus dalam menyelesaikan tugas-tugas.
3. Meningkatkan kesehatan jantung
Tak hanya membawa dampak baik terhadap kesehatan mental, liburan yang dilakukan dengan maksimal juga berpengaruh terhadap kesehatan fisikmu, termasuk dalam hal menurunkan risiko penyakit jantung.
Namun, bagi para penderita penyakit jantung, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu sebelum bepergian, terutama jika menggunakan moda transportasi pesawat terbang. Kemudian, jangan lupa untuk selalu membawa perbekalan obat yang dibutuhkan, ya.
4. Meningkatkan semangat hidup
Tidak hanya baik bagi kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung, berlibur atau piknik juga diperkirakan bisa meningkatkan semangat hidup. Dengan berlibur, stres akan menurun dan meningkatkan semangat serta motivasimu dalam mencapai tujuan hidup.
Lupakan Pekerjaan Kantor dan Ingat Ini Selama Berlibur
Saat berlibur jangan lupa untuk tetap menjaga kesehatan, ya. Jangan sampai sehabis pulang berlibur, kamu malah jatuh sakit. Ini tentu bukan hal yang diinginkan karena sakit setelah berlibur mungkin saja bisa mengakibatkan kesan-kesan yang kamu alami selama liburan hilang begitu saja.
Agar liburan tetap terasa menyenangkan, hal-hal berikut sebaiknya juga kamu perhatikan saat akan berlibur:
Membawa obat-obatan yang mungkin dibutuhkan
Kamu perlu membawa obat obatan, seperti obat flu, obat maag, obat untuk mencegah dan mengatasi mabuk perjalanan, obat demam, obat diare, atau obat tertentu yang biasa kamu konsumsi. Jangan lupa pula untuk membawa P3K sebagai pertolongan pertama saat kamu terluka.
Jika selama ini kamu rutin mengonsumsi suplemen tertentu, kamu juga bisa membawanya ketika berlibur.
Memperhatikan makanan yang dikonsumsi
Mengonsumsi makanan khas di tempat berlibur yang kamu kunjungi rasanya memang sebuah kewajiban. Namun, kamu disarankan untuk tetap mengonsumsi makanan sehat selama berlibur, ya. Hal ini supaya kamu tetap sehat dan mencegah berat badanmu naik dengan tidak terkendali.
Agar lebih aman, kamu sebaiknya mencoba hidangan makanan tersebut melalui layanan pesan antar. Ini bisa mengurangi risikomu terpapar COVID-19. Selain itu, ingat untuk selalu membawa air mineral kemana pun dan minum air yang cukup agar kamu tidak mengalami dehidrasi.
Menyiapkan sepatu yang nyaman untuk digunakan
Jika saat berlibur kamu harus melakukan kegiatan berjalan dengan waktu yang lama, disarankan untuk membawa sepatu yang nyaman. Kriteria sepatu yang sebaiknya digunakan adalah sepatu yang memiliki bantalan kaki dan dapat menopang kaki dengan nyaman.
Sebaliknya, penggunaan alas kaki seperti sendal jepit sebaiknya dihindarkan. Pasalnya, alas kaki jenis ini kurang direkomendasikan untuk digunakan dalam jangka waktu yang lama karena tergolong kurang bisa menunjang bentuk dan gerakan telapak kaki dengan baik.
Mencuci tangan secara teratur
Kuman ada di mana-mana dan memiliki kemungkinan untuk membawa penyakit ke dalam tubuh. Kamu disarankan untuk mencuci tangan atau selalu menyimpan hand sanitizer di dalam tas.
Berlibur memang perlu untuk dilakukan. Namun, di tengah pandemi COVID-19, kamu juga harus memperhatikan keamanan ketika sedang berlibur. Jika ingin bepergian atau traveling, sebaiknya hindari lokasi tujuan wisata dengan angka kasus COVID-19 yang tinggi atau zona merah.
Selain itu, ingatlah untuk selalu menetapkan protokol kesehatan, yakni dengan rutin mencuci tangan, mengenakan masker, menghindari kerumunan, dan menjaga jarak miminal 1 meter dengan orang lain.
Guna menjaga keamanan ketika piknik, kamu juga bisa memilih untuk staycation. Pastikan juga bahwa kamu sudah mendapatkan vaksin COVID-19 sebelum berangkat berlibur.
Agar liburanmu dapat dinikmati dengan baik, terutama untuk mencegah terjadinya holiday blues, tinggalkanlah laptop dan segala hal yang berkaitan dengan pekerjaanmu di kantor atau di rumah. Namun, jangan lupa untuk mengkoordinasikan hal ini kepada atasanmu. Kemudian, perhatikan pula kesehatanmu selama berlibur agar manfaat berlibur tetap diperoleh.
Jika kamu masih memiliki pertanyaan seputar tips dan syarat bepergian atau berlibur, khususnya di tengah pandemi COVID-19, kamu juga bisa berkonsultasi ke dokter.