Lutein merupakan pigmen karotenoid yang sekelompok dengan vitamin A. Lutein diyakini bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah terjadinya gangguan mata, seperti degenerasi makula atau katarak.
Lutein merupakan salah satu pigmen yang secara alami ditemukan pada mata, terutama di area makula dan retina. Oleh karena itu, mengonsumsi suplemen lutein dipercaya dapat bermanfaat untuk mata.
Lutein berfungsi sebagai penyaring cahaya dan antioksidan yang dapat melindungi sel-sel mata dari kerusakan akibat sinar biru dari matahari atau radikal bebas. Selain dari suplemen, lutein bisa didapatkan secara alami dari wortel, kuning telur, pepaya, mangga, labu, bayam, kale, kiwi, anggur, zucchini, kubis, dan brokoli.
Merek dagang lutein: Blackmores Vision Support, Enervon Gold, Oculex Ax, Good Life Eyebright, Iformula, Konilife Vision, Matovit Ax, Miss Love U2 Vc Lutein Esters Tablet Blueberry Flavor, Nutracare Vision Formula, Optimax 03, Pharmanex Beauty Collagen Plus Lutein & Lipowheat Oil, V-Gain
Apa Itu Lutein
| Golongan | Obat bebas |
| Kategori | Suplemen |
| Manfaat | Menjaga kesehatan mata, serta mencegah degenerasi makula (AMD) dan katarak |
| Dikonsumsi oleh | Dewasa |
| Lutein untuk ibu hamil dan menyusui | Kategori N: Belum dikategorikan.Keamanan suplemen lutein pada ibu hamil atau menyusui belum diketahui secara pasti. Jika Anda sedang hamil atau menyusui, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi lutein. |
| Bentuk obat | Kapsul, tablet, tablet kunyah, kaplet, dan serbuk |
Peringatan Sebelum Mengonsumsi Lutein
Ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan sebelum mengonsumsi suplemen lutein, yaitu:
- Jangan mengonsumsi lutein jika memiliki alergi terhadap suplemen ini.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi lutein jika pernah atau sedang menderita cystic fibrosis atau kanker kulit. Beri tahu juga jika Anda memiliki keluarga dengan riwayat kanker kulit.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi lutein jika Anda sedang hamil, menyusui, atau merencanakan kehamilan.
- Konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi lutein jika hendak atau sedang mengonsumsi obat, suplemen, atau produk herbal lain, untuk mengantisipasi interaksi antarobat.
- Segera temui dokter jika mengalami reaksi alergi obat setelah mengonsumsi lutein.
Dosis dan Aturan Pakai Lutein
Belum ada angka kecukupan gizi (AKG) untuk lutein. Namun, dosis umum harian lutein yang disarankan adalah 6–20 mg per hari.
Cara Mengonsumsi Lutein dengan Benar
Pastikan untuk membaca informasi yang tertera pada label kemasan sebelum mengonsumsi suplemen ini. Jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau ragu, berkonsultasilah dengan dokter sebelum mengonsumsi lutein atau suplemen vitamin yang mengandung lutein.
Suplemen lutein sebaiknya dikonsumsi dengan makanan tinggi lemak agar penyerapannya maksimal.
Perlu diketahui bahwa nutrisi dari suplemen tidak dapat menggantikan nutrisi dari makanan. Oleh karena itu, disarankan untuk tetap mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang dan bervariasi setiap harinya.
Simpan suplemen lutein di tempat yang kering dan sejuk, serta hindarkan dari paparan sinar matahari langsung dan dari jangkauan anak-anak.
Interaksi Lutein dengan Obat Lain
Berikut ini adalah interaksi yang dapat terjadi jika lutein digunakan dengan obat-obatan tertentu:
- Penurunan penyerapan lutein dan beta karoten jika digunakan bersamaan
- Penurunan penyerapan dan efektivitas vitamin E
Efek Samping dan Bahaya Lutein
Suplemen lutein umumnya tidak menyebabkan efek samping jika dikonsumsi sesuai dengan dosis umum penggunaan. Namun, mengonsumsi suplemen lutein dalam jangka panjang dan dosis tinggi bisa menyebabkan warna kulit menjadi kekuningan.
Pastikan untuk membaca dan memperhatikan bahan yang terkandung dalam tiap obat. Jangan mengonsumsi lebih dari satu suplemen yang mengandung lutein pada waktu yang sama untuk mencegah terjadinya overdosis.