Cara mengurangi nyeri haid sebenarnya tidak selalu harus dengan obat atau perawatan mahal. Ada banyak langkah sederhana yang bisa kamu lakukan di rumah untuk meredakan rasa tidak nyaman saat menstruasi. Yuk, cari tahu berbagai cara mengurangi nyeri haid yang efektif dan aman!
Nyeri haid atau dismenore merupakan nyeri pada perut bagian bawah yang muncul sebelum atau selama menstruasi. Kondisi ini biasanya berlangsung dalam beberapa hari dan bisa hilang dengan sendirinya.

Namun, pada sebagian wanita, rasa sakitnya bisa cukup berat sehingga mengganggu rutinitas harian. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui cara mengurangi nyeri haid agar keluhan ini tidak terlalu mengganggu aktivitas sehari-hari.
Cara Mengurangi Nyeri Haid yang Bisa Dicoba
Nyeri haid disebabkan oleh banyak hal, mulai dari kontraksi otot pada rahim hingga meningkatnya zat prostaglandin dalam tubuh. Pada wanita yang menderita penyakit tertentu, seperti radang panggul, endometriosis, dan fibroid, ciri-ciri nyeri haid yang dirasakan biasanya lebih berat.
Berikut ini adalah berbagai cara mengurangi nyeri haid yang terkenal efektif:
1. Berikan kompres hangat pada perut
Cara mengurangi nyeri haid yang pertama adalah dengan menempelkan kompres hangat ke area perut dan punggung bagian bawah selama 15–20 menit, sebanyak 3 kali sehari. Riset membuktikan bahwa terapi ini bahkan hampir sama efektifnya dengan obat pereda nyeri, seperti paracetamol dan ibuprofen, lho.
2. Lakukan pijatan lembut
Lakukanlah pijatan dengan gerakan melingkar di perut yang terasa nyeri selama sekitar 5 menit. Cara ini bisa dibarengi dengan pemberian kompres hangat. Untuk minyaknya, kamu bisa menggunakan campuran minyak kelapa atau minyak jojoba dengan minyak esensial, seperti lavender, cengkeh, dan kayu manis.
Campuran minyak tersebut memiliki sifat antiradang dan antinyeri alami yang baik untuk membantu meredakan nyeri haid.
3. Hindari makanan dan minuman tertentu
Selama menstruasi, ada baiknya kamu menghindari atau membatasi asupan beberapa makanan yang bisa menyebabkan perut kembung dan kelebihan cairan tubuh, seperti makanan berlemak, minuman berkafein dan beralkohol, minuman bersoda, serta makanan asin.
Membatasi atau bahkan menghindari makanan tersebut bisa meringankan rasa sakit dan mengurangi kram perut. Sebagai gantinya, kamu bisa mengonsumsi teh dengan campuran jahe atau daun mint. Minuman ini bisa meringankan nyeri dan mencegah perut kembung saat haid.
Untuk mengurangi nyeri haid, kamu juga bisa mengonsumsi makanan bergizi, seperti buah, sayuran, kacang-kacangan, coklat hitam, telur, susu, yoghurt, dan ikan.
4. Lakukan teknik relaksasi
Melakukan teknik relaksasi, seperti meditasi, pilates, dan yoga, bisa membantu mengalihkan perhatianmu dari rasa nyeri dan ketidaknyamanan karena haid. Bahkan, beberapa pose yoga juga bisa meredakan nyeri punggung saat menstruasi, lho.
5. Rutin olahraga
Haid bukan kendala kamu untuk tidak berolahraga, ya. Malahan tetap aktif secara fisik bisa membantu mengurangi rasa sakit dan kram perut saat haid.
Sebuah penelitian membuktikan bahwa wanita yang rutin berolahraga 30 menit selama 3 hari dalam seminggu mengalami perbaikan gejala nyeri haid yang cukup signifikan.
Selain itu, olahraga saat haid juga memberikan manfaat lain untukmu, yakni meningkatkan suasana hati, membuatmu lebih berenergi dan semangat menjalani rutinitas, dan menjaga berat badanmu tetap ideal.
6. Berendam di air hangat
Berendam di air hangat adalah salah satu cara untuk membuat otot-ototmu lebih rileks, sehingga nyeri haid bisa berkurang. Selain itu, berendam di air hangat juga bisa memperbaiki suasana hati akibat mood swing yang mungkin muncul ketika haid, mengatasi stres, dan membuat tidurmu lebih nyenyak.
Agar kegiatan ini lebih menyenangkan dan menenangkan, kamu bisa menambahkan tetesan minyak esensial, seperti minyak mawar, jeruk, lemon, atau lavender ke dalam air mandi.
7. Menggunakan obat pereda nyeri
Jika beberapa cara di atas sudah kamu lakukan, tetapi nyeri haidmu belum kunjung mereda, cobalah konsumsi obat pereda nyeri, seperti ibuprofen atau paracetamol, yang dijual bebas. Obat yang mengandung hyoscine butylbromide juga dapat digunakan untuk meredakan nyeri haid. Namun obat nyeri haid ini hanya bisa didapatkan setelah berkonsultasi dengan dokter.
Selain beberapa cara di atas, kamu juga bisa mencoba berhubungan seks saat haid untuk mengurangi keluhan nyeri menstruasi. Riset menunjukkan bahwa hubungan seks dapat mengurangi nyeri haid dan membuat mood menjadi lebih baik. Namun, agar lebih aman, pakai kondom saat hendak berhubungan intim, ya.
Itulah beberapa cara mengurangi nyeri haid yang bisa kamu lakukan. Nyeri haid yang timbul sesekali bukanlah hal berbahaya dan tidak perlu terlalu dikhawatirkan. Sebaliknya, kamu perlu waspada, jika kondisi ini terjadi setiap kali datang bulan, ya.
Jika nyeri haid yang kamu alami tidak kunjung membaik meski telah minum obat pereda nyeri atau bahkan bertambah parah dan disertai keluhan lain, seperti perdarahan dari vagina yang tidak kunjung berhenti, segera Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.