Fibrat adalah golongan obat untuk menurunkan kadar trigliserida dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) di dalam darah. Golongan obat ini biasanya baru digunakan ketika kadar trigliserida darah sudah sangat tinggi.
Fibrat bekerja dengan cara mengurangi produksi very-low-density lipoprotein (VLDL) di hati, yaitu jenis lemak darah yang banyak mengandung trigliserida. Fibrat digunakan ketika kadar trigliserida darah sudah terlalu tinggi (>500 mg/dl) dan tidak kunjung menurun dengan pengobatan lain.

Penurunan kadar trigliserida yang tinggi dalam darah sangat penting untuk mengurangi risiko terjadinya pankreatitis akut. Hal ini karena VLDL yang mengandung banyak trigliserida dapat menyumbat aliran darah dalam pankreas. Kondisi ini dapat menyebabkan kerusakan pada jaringan pankreas.
Fibrat berfungsi baik dalam menurunkan kadar trigliserida, tetapi tidak terlalu efektif untuk menurunkan kadar kolesterol LDL. Oleh karena itu, fibrat tidak menjadi pilihan pertama untuk mengatasi kolesterol tinggi.
Penggunaan fibrat perlu diiringi dengan gaya hidup sehat. Terapkan pola makan rendah lemak dan bergizi seimbang, serta lakukan olahraga rutin untuk mendapatkan hasil pengobatan yang maksimal.
Jenis, Merek Dagang, dan Dosis Fibrat
Jenis dan merek dagang fibrat berbeda-beda. Berikut ini adalah penjelasannya:
1. Bezafibrate
Bentuk obat: Tablet
Merek dagang: Decrilip, Bezalip Retard
Untuk mengetahui dosis dan informasi lebih lanjut mengenai obat ini, silakan buka laman obat bezafibrate.
2. Ciprofibrate
Bentuk obat: Kaplet
Merek dagang: Modalim
Untuk mengetahui dosis dan informasi lebih lanjut mengenai obat ini, silakan buka laman obat ciprofibrate.
3. Fenofibrate
Bentuk obat: Kapsul dan tablet
Merek dagang: Encholest, Evothyl, Fenosup Lidose, Fibesco, Fenopi, Fibramed, Fenofibrate, Hyperchol, Hicholfen, Lipanthyl, Profibrat, Trolip, Yosenob
Untuk mengetahui dosis dan informasi lebih lanjut mengenai obat ini, silakan buka laman obat fenofibrate.
4. Gemfibrozil
Bentuk obat: Kapsul dan kaplet
Merek dagang: Gemfibrozil, Hypofil, Lipres
Untuk mengetahui dosis dan informasi lebih lanjut mengenai obat ini, silakan buka laman obat gemfibrozil.
Peringatan sebelum Menggunakan Fibrat
Fibrat hanya boleh digunakan dengan resep dokter. Sebelum menggunakan obat ini, Anda perlu memperhatikan beberapa hal berikut:
- Beri tahu dokter tentang riwayat alergi yang Anda miliki. Fibrat tidak boleh digunakan oleh orang yang alergi terhadap obat ini.
- Bicarakan terlebih dahulu dengan dokter mengenai penggunaan fibrat jika Anda pernah atau sedang menderita diabetes, penyakit kantung empedu, penyakit liver, atau penyakit ginjal.
- Pastikan Anda memberi tahu dokter jika sedang hamil, berencana hamil, atau sedang menyusui
- Sampaikan kepada dokter mengenai semua obat yang sedang Anda gunakan, termasuk warfarin, atorvastatin, simvastatin, suplemen, dan produk herbal. Tujuannya adalah untuk menghindari terjadinya interaksi obat yang tidak diinginkan.
- Informasikan kepada dokter bahwa Anda sedang menggunakan fibrat jika direncanakan untuk menjalani operasi, termasuk operasi gigi.
- Lakukan kontrol sesuai dengan jadwal yang diberikan dokter agar kondisi dan respons terapi dapat terpantau. Selama menggunakan fibrat, Anda mungkin akan diminta untuk menjalani pemeriksaan darah secara berkala.
- Segera ke dokter jika muncul reaksi alergi obat atau efek samping serius setelah menggunakan fibrat.
Efek Samping dan Bahaya Fibrat
Efek samping yang timbul akibat penggunaan fibrat bisa berupa:
- Mual atau muntah
- Sakit perut
- Perut kembung
- Sendawa
- Diare
- Sembelit
- Sakit kepala
- Pusing
- Nyeri punggung
- Berat badan menurun
Hubungi dokter jika efek samping yang muncul tidak mereda atau malah memburuk. Untuk memudahkan, Anda bisa melakukan konsultasi melalui Chat Bersama Dokter. Lewat layanan ini, dokter dapat mengevaluasi kondisi Anda dan memberikan penanganan yang tepat.
Segera ke IGD rumah sakit terdekat jika muncul reaksi alergi obat atau efek samping yang mengganggu, termasuk:
- Nyeri perut yang parah atau tidak kunjung hilang
- Lemah otot
- Ruam kulit
- Kulit atau mata menguning (penyakit kuning)
Konsumsi fibrat dalam jangka panjang dapat menyebabkan batu empedu. Selain itu, obat golongan fibrat, terutama gemfibrozil, dapat meningkatkan risiko terjadinya rhabdomyolisis jika dikonsumsi bersamaan dengan obat statin. Apabila hal ini terjadi, segera temui dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.