Rambut kemaluan merupakan rambut yang tumbuh di sekitar organ intim. Rambut ini mulai tubuh saat memasuki masa pubertas, dan memiliki fungsi yang penting bagi kesehatan organ intim.
Rambut kemaluan, sama seperti rambut di ketiak, kumis, dan jenggot, umumnya akan mulai tumbuh saat seseorang memasuki masa pubertas. Rambut di area ini dianggap sebagai tanda kedewasaan secara fisik. Namun, tidak banyak yang tahu bahwa rambut kemaluan sebenarnya memiliki fungsi yang penting dalam menjaga organ intim.
Fungsi Rambut Kemaluan
Ada beragam fungsi rambut kemaluan. Berikut ini adalah beberapa di antaranya:
Mencegah iritasi kulit organ intim
Salah satu fungsi rambut kemaluan adalah mengurangi risiko terjadinya iritasi kulit organ intim akibat gesekan pakaian dalam dengan kulit secara langsung.
Selain itu, kehadiran rambut kemaluan juga dianggap mampu mengurangi terjadinya iritasi kulit pada organ intim saat berhubungan seksual. Karena bisa menjadi bantalan yang mencegah terjadinya gesekan antar kulit dengan kulit.
Melindungi organ intim dari bakteri berbahaya
Rambut kemaluan berfungsi melindungi organ intim dari paparan bakteri dan kotoran. Dengan adanya rambut kemaluan, bakteri dan kotoran tidak bisa langsung masuk ke dalam organ intim.
Mencegah terjadinya infeksi
Rambut kemaluan juga berfungsi untuk menghambat pertumbuhan bakteri. Folikel rambut kemaluan memproduksi sebum yang mampu mencegah bakteri berkembang biak. Itulah sebabnya, keberadaan rambut kemaluan akan mengurangi risiko seseorang terkena selulitis, infeksi menular seksual, infeksi saluran kemih, dan vaginitis.
Cara Merawat Rambut Kemaluan
Sama seperti rambut di bagian tubuh lain, rambut kemaluan juga perlu dirawat. Hal ini karena ada beragam gangguan yang bisa saja terjadi jika Anda tidak merawat kebersihan rambut kemaluan dengan baik. Gangguan yang bisa terjadi antara lain adalah rasa gatal, infeksi oleh kutu kemaluan, infeksi jamur, dan kudis.
Salah satu cara sederhana untuk merawat rambut kemaluan adalah dengan membersihkannya secara rutin. Bersihkan dengan lembut dan gunakan sabun tanpa pewangi, lalu bilas dengan air bersih dan keringkan secara perlahan menggunakan handuk yang lembut.
Selain itu, Anda sebaiknya tidak mencukur rambut kemaluan. Jika tetap ingin mencukurnya karena alasan tertentu, lakukanlah dengan hati-hati dan gunakan pisau cukur yang bersih.
Rawatlah kebersihan rambut kemaluan untuk menjaga kesehatan organ intim Anda. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami keluhan atau gangguan di rambut kemaluan atau organ intim, ya.