Deep talk adalah percakapan mendalam yang lebih dari sekadar obrolan ringan atau gosip belaka. Melalui deep talk, kamu bisa mendapatkan banyak manfaat untuk kesehatan mental, baik untuk dirimu sendiri maupun orang yang kamu ajak bicara.
Deep talk atau deeper conversations merupakan percakapan antara dua orang atau lebih yang membahas hal-hal bermakna dan bersifat pribadi. Topiknya bisa beragam, mulai dari perasaan, pengalaman hidup, mimpi, hingga pandangan tentang diri sendiri dan hubungan dengan orang lain.
Deep talk bisa dilakukan bersama pasangan, teman dekat, rekan kerja, keluarga, atau siapa pun yang kamu percayai dan membuatmu merasa nyaman untuk berbagi. Kegiatan ini bisa membantu kamu melepaskan beban pikiran, memahami perasaan dengan lebih baik, dan mempererat hubungan dengan orang lain.
Manfaat Deep Talk
Deep talk sering kali lebih familiar di kalangan orang dengan kepribadian introvert, karena mereka cenderung menikmati percakapan mendalam dan bermakna. Namun, orang dengan kepribadian introvert, ekstrovert, maupun ambivert, bisa mendapatkan manfaat dari deep talk.
Berikut beberapa manfaat deep talk yang perlu kamu ketahui:
1. Meningkatkan kebahagiaan
Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kebahagiaan, mulai dari menjalani pola hidup sehat, melakukan perawatan diri, hingga pergi berlibur. Namun tidak hanya itu, kebahagiaan juga bisa tercipta dari jalinan komunikasi yang baik melalui deep talk.
Studi mengungkapkan bahwa orang yang rutin berbicara dan berkomunikasi dengan orang lain akan merasa kualitas hidupnya lebih baik dan bahagia. Perbincangan yang bermakna, menarik, dan kompleks bisa menjadi sarana untuk mengatasi rasa kesepian.
2. Menemukan makna hidup
Makna hidup merupakan suatu tujuan dan harapan hidup yang dimiliki oleh masing-masing individu. Dengan memiliki makna hidup, kamu bisa menentukan target dan cita-cita yang ingin digapai dengan lebih realistis. Ketika hal tersebut tercapai, kamu pun bisa merasa lebih sejahtera, nyaman, dan bahagia.
Pencapaian makna hidup juga bisa membuat seseorang menjadi lebih sehat, baik secara fisik maupun mental, seiring bertambahnya usia.
Untuk membantu menemukan makna hidupmu, cobalah lakukan deep talk. Perbincangan mendalam diyakini dapat membantu seseorang untuk menemukan tujuan hidupnya. Melalui deep talk, kamu bisa mempelajari pengalaman orang lain dan juga mencari inspirasi untuk mencapai keinginanmu.
3. Mendapatkan dukungan emosional
Mencurahkan perasaan, pengalaman, dan sudut pandangmu pada orang lain dapat membuat suasana hati menjadi lebih tenang dan beban pikiran terasa berkurang. Kamu juga bisa saling menguatkan dan mungkin akan mendapatkan solusi yang belum pernah kamu pikirkan sebelumnya.
Bahkan, deep talk juga sangat baik bagi ibu menyusui. Dukungan emosional yang didapatkan akan mencegah ibu mengalami berbagai masalah menyusui dan depresi pascapersalinan.
4. Mempererat hubungan
Memiliki hubungan yang erat dengan orang lain bisa diwujudkan dengan cara deep talk. Mencurahkan isi hati dan pikiran secara jujur dan terbuka dapat mengembangkan kepercayaan, pengertian, empati, serta kasih sayang. Dengan begitu, hubungan kamu dengan teman bicaramu akan semakin erat.
5. Mengurangi risiko gangguan mental
Stres, kesepian, dan lingkungan atau hubungan yang toxic bisa menjadi beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko untuk mengalami gangguan mental, seperti depresi dan gangguan cemas.
Nah, untuk mencegah terjadinya hal tersebut, kamu perlu mencari support system yang baik untuk mendapatkan dukungan emosional. Salah satu cara untuk mendapatkan hal ini bisa dilakukan melalui deep talk.
Berbagai riset pun menunjukkan bahwa jalinan komunikasi yang baik dengan orang lain berperan penting dalam menjaga kesehatan mental.
Melalui percakapan yang sehat, jujur, dan terbuka dengan orang lain yang kamu percayai, kamu bisa menuangkan seluruh isi hati atau unek-unekmu. Hal ini bisa membuatmu merasa bahwa diterima dan kamu pun akan merasa lebih lega.
Cara Melakukan Deep Talk
Sebetulnya tidak ada aturan baku dalam melakukan deep talk. Namun, berikut ada beberapa tips yang bisa diterapkan untuk mendapatkan manfaatnya yang lebih maksimal:
- Temukan lawan bicara yang tepat. Pastikan ia adalah orang yang benar-benar kamu percayai.
- Cobalah berbincang atau berbicara secara langsung jika memungkinkan. Namun, jika sulit untuk mencari waktu atau bertemu secara langsung, kamu bisa berbincang melalui video call.
- Lakukan deep talk di tempat yang nyaman dan tenang, serta dengan suasana hati yang baik.
- Mulailah dengan obrolan ringan, misalnya dengan menanyakan “Ada cerita apa hari ini?”.
- Ceritakan tentang apa pun yang bersifat pribadi dengan jujur dan hindari menghakimi.
- Tanyakan pendapat lawan bicara tentang topik yang dibicarakan. Hal ini untuk melihat pandangan lain dari topik tersebut.
Deep talk dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan hidup serta kesehatan mental maupun fisik. So, jangan ragu untuk curhat dan berbagi keluh kesah dengan orang yang kamu percayai melalui deep talk.
Jika kamu masih sering merasa cemas atau sulit mengendalikan pikiran negatif meskipun sudah melakukan deep talk, sebaiknya konsultasikan ke psikolog atau psikiater. Melalui konseling, kamu bisa mendapatkan pendampingan serta saran yang sesuai dengan kondisi dan kebutuhanmu.
