Janin 1 bulan sudah berkembang pesat lho, walau Bumil belum menyadari bahwa sedang hamil. Di usia kehamilan 4 minggu ini, janin memiliki panjang sekitar 0,2 cm atau sebesar biji wijen. Saking kecilnya, janin mungkin belum dapat terdeteksi oleh USG.  

Usia kehamilan dapat dihitung sejak hari pertama menstruasi terakhir (HPHT). Akan tetapi, proses pembuahan sel telur dan sperma kemungkinan baru terjadi pada minggu ke-2 setelah HPHT. Artinya, saat kehamilan memasuki 1 bulan, janin baru berkembang selama 2 minggu.

Janin 1 Bulan, Seperti Ini Perkembangannya - Alodokter

Perkembangan Janin 1 Bulan

Janin pada bulan pertama kehamilan mengalami pertambahan jumlah sel yang pesat. Sel-sel inilah yang nantinya akan membentuk tubuh bayi. Prosesnya dimulai pada minggu ke-3 kehamilan, yaitu setelah zigot atau hasil pembuahan sel telur dan sperma terbentuk.

Zigot akan berubah menjadi embrio pada minggu ke-4 kehamilan, yang nantinya akan berkembang menjadi bayi di dalam rahim. Di bulan pertama pula plasenta atau ari-ari mulai mulai terbentuk untuk menyalurkan nutrisi dari ibu ke janin, meski belum berfungsi secara maksimal.

Kantung dan air ketuban yang menyelimuti bayi juga terbentuk saat usia janin 1 bulan. Fungsinya adalah untuk melindungi tubuh bayi serta memberi ruang agar bayi dapat tumbuh dan berkembang.

Perkembangan janin 1 bulan juga ditandai dengan kemunculan area wajah dengan lingkaran hitam besar di tengah. Nantinya, lingkaran hitam ini akan berkembang menjadi mata. Bagian mulut, tulang rahang, dan tenggorokan janin juga mulai berkembang di usia ini, lho.

Selain berkembang dengan pesat, janin 1 bulan juga mengalami pertambahan ukuran. Dari awalnya hanya memiliki panjang 0,2 cm atau seukuran biji wijen, pada awal bulan ke-2 kehamilan janin akan mencapai panjang 0,6–0,7 cm atau seperti bulir beras.

Hal yang Perlu Dilakukan Saat Janin Berusia 1 Bulan

Saat mengandung janin 1 bulan, banyak wanita tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil, karena tidak melihat atau merasa ada perubahan tertentu pada tubuhnya.

Bila wanita yang memang aktif secara seksual mengalami telat haid 1 minggu, sebaiknya lakukan tes kehamilan. Salah satu cara mendeteksi kehamilan adalah dengan test pack.

Setelah kehamilan terkonfirmasi, pastikan Bumil langsung memberikan yang terbaik untuk calon buah hati di dalam kandungan dengan selalu menjaga kesehatan.

Soalnya, di usia awal kehamilan atau trimester pertama, ibu hamil umumnya mengalami berbagai keluhan, seperti mual, muntah, dan cepat capek. Jadi, asupan nutrisi maupun kesehatan secara keseluruhan sering kali terabaikan.

Nah, untuk memastikan janin tumbuh sehat, berikut ini adalah hal-hal yang perlu Bumil lakukan saat janin 1 bulan:

  • Buatlah rencana hidup sehat dengan mengatur pola makan dan berolahraga secara rutin.
  • Perbanyak istirahat.
  • Hentikan kebiasaan yang berbahaya, seperti merokok atau minum minuman beralkohol.
  • Jangan menunda untuk mengonsumsi vitamin hamil yang diresepkan oleh dokter, seperti asam folat, zat besi, dan kalsium.

Awal kehamilan mungkin menjadi masa-masa yang mendebarkan, terlebih jika ini kehamilan pertama Bumil. Nikmatilah masa-masa ini sambil terus memberikan yang terbaik untuk calon buah hati agar tumbuh kembangnya tetap optimal di bulan selanjutnya.

Jika selama mengandung janin 1 bulan ibu hamil mengalami sakit perut atau kram yang parah, perdarahan seperti menstruasi dari vagina, serta mual dan muntah yang parah, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapat penanganan.