Kutil ditandai dengan benjolan di kulit yang dapat disertai gejala lain, tergantung pada jenis kutil yang diderita. Berikut ini adalah jenis-jenis kutil dan gejala yang menyertainya:

1. Kutil biasa

Jenis kutil ini umumnya menyerang lapisan atas kulit, seperti jari, telapak tangan, lutut, dan siku. Benjolan pada kutil biasa memiliki karakteristik berikut:

  • Berwarna cokelat atau merah muda
  • Bertekstur kasar
  • Nyeri saat disentuh
  • Terdapat bintik-bintik hitam di sekitarnya

2. Kutil datar (flat wart)

Kutil datar umumnya tumbuh di bagian kulit punggung tangan, wajah, leher, dan kaki. Jenis kutil ini lebih sering dialami oleh anak-anak dan remaja.

Ciri kutil datar antara lain:

  • Bertekstur halus
  • Berwarna merah muda, cokelat muda, atau kuning
  • Bagian atas kutil rata
  • Muncul berkelompok atau banyak

3. Kutil Plantar

Kutil plantar merupakan benjolan kecil yang biasanya tumbuh di telapak kaki. Tanda dan gejala yang umum terjadi pada kutil plantar meliputi:

  • Kulit di area tumbuhnya kutil terasa keras dan menebal (kalus)
  • Terdapat titik-titik hitam di atas kutil akibat penggumpalan darah
  • Nyeri di kaki saat berdiri atau berjalan

4. Kutil filiform

Kutil filiform biasanya tumbuh di wajah, leher, kelopak mata, atau bibir. Umumnya, kutil jenis ini tidak menimbulkan rasa nyeri atau gejala lain. Namun, jika tumbuh di area sensitif, seperti lipatan kulit di leher, kutil filiform dapat menimbulkan gejala berikut:

  • Gatal di kulit yang ditumbuhi kutil
  • Kutil berdarah
  • Nyeri

5. Kutil periungual

Kutil periungual biasanya tumbuh di bawah atau di sekitar kuku jari kaki dan tangan. Kutil periungual yang kecil umumnya tidak menimbulkan gejala. Sebaliknya, jika kutil periungual berukuran besar, akan muncul gejala berupa:

  • Gangguan pertumbuhan kuku
  • Kulit di sekitar kuku terbelah
  • Kerusakan pada kuku dan kutikula (lapisan kulit di pangkal kuku)

6. Kutil kelamin

Kutil kelamin terjadi akibat infeksi menular seksual. Pada wanita, kutil ini bisa tumbuh di dalam vagina, leher rahim (serviks), atau anus. Sementara pada laki-laki, kutil kelamin bisa tumbuh di penis, selangkangan, skrotum, dan bagian dalam atau luar anus.

Gejala kutil kelamin yang umum terjadi adalah:

  • Gatal atau rasa tidak nyaman di area kelamin
  • Kulit di sekitar area kelamin lebih lembap
  • Nyeri atau perdarahan pada vagina selama atau setelah berhubungan seks
  • Keputihan

Kapan Harus ke Dokter

Lakukan pemeriksaan ke dokter jika memiliki kutil dan mengalami gejala lain seperti yang telah disebutkan di atas. Pemeriksaan dan penanganan perlu segera dilakukan jika kutil tidak kunjung sembuh, memburuk, atau bila kutil:

  • Terbuka atau pecah sehingga berisiko terinfeksi
  • Berubah warna atau terasa nyeri
  • Mengganggu kegiatan sehari-hari
  • Tumbuh di kelamin atau anus
  • Menyebabkan gatal-gatal
  • Mengalami infeksi, yang ditandai dengan bernanah, berbau, dan memerah
  • Sering berdarah

Diagnosis Kutil

Untuk mendiagnosis kutil, dokter akan bertanya kepada pasien terkait gejala yang dialami, dilanjutkan dengan melakukan pemeriksaan fisik. Jika diperlukan, dokter dapat melakukan biopsi kutil.

Jika kutil tidak terlihat melalui pemeriksaan fisik, seperti pada kasus kutil kelamin, dokter akan menyarankan pasien untuk menjalani kolposkopi. Prosedur ini dilakukan dengan mengambil sampel jaringan dari area yang tidak normal di leher rahim, untuk diteliti di laboratorium.