Dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial merupakan dokter spesialis anak yang memiliki kompetensi untuk mengevaluasi tumbuh kembang anak. Tak hanya itu, dokter subspesialis ini juga dapat menentukan penanganan yang tepat agar anak dapat tumbuh dan berkembang sesuai usianya.
Sebagai orang tua, Anda pasti merasa khawatir bila anak mengalami gangguan tumbuh kembang atau perilaku, misalnya terlambat bicara atau sulit berinteraksi dengan orang di sekitarnya. Untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial.
Kondisi yang Ditangani Dokter Anak Ahli Tumbuh Kembang Pediatri Sosial
Dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial berperan dalam mengevaluasi atau memonitor serta mendiagnosis dan menangani berbagai masalah pada tumbuh kembang anak, termasuk bayi dan remaja.
Berikut ini adalah beberapa kondisi atau penyakit yang dapat ditangani oleh dokter anak konsultan tumbuh kembang pediatri sosial:
- Gangguan belajar, misalnya disleksia dan masalah pada kemampuan akademik seperti menulis, membaca, serta berhitung
- Gangguan konsentrasi dan perilaku, seperti hiperaktif dan autisme
- Gangguan psikologis, misalnya gangguan kecemasan dan depresi
- Gangguan dalam aktivitas sehari-hari, misalnya gangguan makan, gangguan tidur, dan sulit menerapkan toilet training
- Gangguan perkembangan akibat kelainan otak, misalnya cerebral palsy dan spina bifida
- Gangguan fungsi indra, misalnya gangguan penglihatan dan pendengaran
- Hambatan atau keterlambatan dalam kemampuan berbicara dan berbahasa serta keterampilan motorik, misalnya dyspraxia
- Masalah tumbuh kembang akibat kondisi kesehatan atau penyakit kronis seperti kelainan genetik, epilepsi, diabetes, asma, dan kanker
- Gangguan saraf yang dapat mengganggu aktivitas anak, misalnya sindrom Tourette
- Gangguan tumbuh kembang akibat penyakit langka, seperti sindrom Heller
Peran Dokter Anak Ahli Tumbuh Kembang Pediatri Sosial
Dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial berperan penting dalam memeriksa dan menangani beragam masalah kesehatan, terutama yang berhubungan dengan aspek tumbuh kembang anak.
Selain itu, dokter subspesialis ini pun bisa menangani berbagai masalah kesehatan lain pada anak, misalnya demam, batuk dan pilek, alergi, diare, cedera, hingga masalah gizi pada anak.
Dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial juga sering kali berperan dalam menangani anak-anak dengan kebutuhan khusus, misalnya anak yang memiliki gangguan perilaku atau pernah mengalami trauma psikologis berat, misalnya akibat kekerasan atau pelecehan.
Untuk mengevaluasi tumbuh kembang dan menentukan diagnosis gangguan tumbuh kembang pada anak, dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial dapat melakukan pemeriksaan fisik dan berbagai pemeriksaan lain yang meliputi:
- Mewawancarai orang tua seputar pertumbuhan, perkembangan, keterampilan sosial, dan kemampuan belajar anak
- Memeriksa riwayat kesehatan ibu selama mengandung serta riwayat imunisasi dan status tumbuh kembang anak
- Mengevaluasi kebiasaan anak sehari-sehari, seperti asupan nutrisi, pola makan, dan pola tidur
Selain itu, dokter anak ahli tumbuh kembang anak juga dapat melakukan pemeriksaan kejiwaan, termasuk skrining autisme, serta pemeriksaan penunjang seperti tes darah dan urine, pemeriksaan genetik, atau pemeriksaan radiologi, seperti CT scan dan MRI, jika diperlukan.
Setelah kondisi tumbuh kembang anak serta diagnosis penyakitnya diketahui, dokter anak ahli tumbuh kembang akan memberikan penanganan berupa pemberian obat-obatan, psikoterapi, dan stimulasi tumbuh kembang.
Dokter juga mungkin akan merekomendasikan fisioterapi dan terapi wicara pada anak yang mengalami kesulitan bicara atau gangguan pertumbuhan dan perkembangan motorik.
Dalam praktiknya, dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial sering kali bekerja sama dengan psikolog, dokter anak, dan psikiater anak.
Kapan Harus Berkonsultasi dengan Dokter Anak Ahli Tumbuh Kembang Pediatri Sosial?
Anda disarankan untuk memeriksakan Si Kecil ke dokter anak subspesialis tumbuh kembang jika ia terlihat mengalami beberapa masalah, seperti:
- Tidak mencapai tahap perkembangan yang seharusnya terjadi di usianya
- Susah makan, misalnya tidak mampu mengunyah atau menelan makanan dengan baik
- Berat atau tinggi badannya kurang atau tidak bertambah sesuai usianya
- Terlambat bicara (speech delay) atau tidak bisa bicara sama sekali
- Sulit konsentrasi dan tidak bisa diam
- Sulit mengikuti dan memahami pelajaran di sekolah
- Emosi tidak stabil dan sulit berinteraksi dengan orang lain atau lingkungan sekitarnya
Selain itu, anak mungkin juga perlu diperiksakan ke dokter anak ahli tumbuh kembang jika ia terlahir prematur atau pernah terdiagnosis memiliki gangguan otak, seperti cerebral palsy.
Apa yang Harus Dipersiapkan Sebelum ke Dokter Anak Ahli Tumbuh Kembang Pediatri Sosial?
Sebelum membawa anak ke dokter anak subspesialis tumbuh kembang dan pediatri sosial, ada baiknya bila Anda mempersiapkan beberapa hal berikut ini:
- Mencatat segala keluhan atau gangguan yang dialami anak
- Mempersiapkan dokumen yang memuat riwayat kesehatan, baik ibu maupun anak agar memudahkan dokter melakukan diagnosis. Misalnya, buku periksa kehamilan dan buku kontrol yang memuat riwayat persalinan anak, status tumbuh kembang, dan kelengkapan imunisasinya
- Membawa hasil pemeriksaan yang pernah dilakukan sebelumnya, jika ada
Anda mungkin akan menghabiskan waktu paling tidak 1 jam di ruang pemeriksaan, terutama pada pertemuan pertama. Hal ini karena dokter perlu benar-benar mempelajari dan mengevaluasi segala hal yang berkaitan dengan riwayat kesehatan dan kebiasaan anak.
Gangguan kesehatan yang berhubungan dengan tumbuh kembang anak, mungkin tidak langsung teratasi dalam satu pertemuan saja. Sebagai orang tua, Anda dan pasangan perlu bersabar dalam membimbing dan mengasuh anak yang terdiagnosis memiliki masalah tumbuh kembang.
Jika merasa khawatir atau kesulitan menangani masalah tumbuh kembang anak, janganlah ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak ahli tumbuh kembang pediatri sosial untuk mendapatkan saran dan penanganan yang tepat.