Tidak semua kasus radang amandel perlu dioperasi. Terkadang, pemberian obat amandel yang tepat bisa membantu meredakan radang amandel, lho. Nah, agar lebih jelas, simak informasi lengkapnya di artikel ini, yuk!

Radang amandel atau tonsilitis terjadi saat salah satu atau kedua kelenjar kecil (amandel) yang ada di tenggorokan mengalami peradangan akibat infeksi virus atau bakteri. Virus influenza dan bakteri Streptrococcus adalah mikroorganisme yang paling sering menyebabkan kondisi ini.

Obat Amandel dan Cara Meredakan Radang Amandel yang Perlu Anda Ketahui - Alodokter

Berbagai Cara Meredakan Radang Amandel

Amandel atau tonsil terletak di tenggorokan dan merupakan bagian dari sistem kekebalan tubuh. Saat amandel meradang, ini bisa menimbulkan banyak keluhan, mulai dari sakit tenggorokan, pembengkakan dan kemerahan pada amandel, sakit saat menelan, batuk, tidak enak badan, sakit kepala, bahkan demam.

Penanganan untuk mengatasi radang amandel bisa bervariasi dan tergantung pada kondisi serta tingkat keparahannya. Umumnya, radang amandel bisa mereda dengan sendirinya dalam 3–4 hari. Namun, untuk membantu meredakan keluhan dan gejalanya, ada beberapa cara alami yang bisa Anda coba, yaitu:

1. Kumur dengan air garam

Berkumur dengan air garam dapat meredakan nyeri tenggorokan pada radang amandel. Anda bisa membuat air garam dengan mencampurkan ½ sendok teh garam ke ½ gelas atau sekitar 120 ml air hangat.

2. Minum air madu

Anda juga bisa mencampurkan air atau teh dengan madu. Cara ini dipercaya mampu meredakan ketidaknyamanan akibat radang amandel. Selain itu, madu diketahui memiliki sifat antibakteri dan telah digunakan sejak lama untuk mengobati berbagai jenis penyakit, termasuk radang amandel.

Namun, perlu diingat, jika radang amandel dialami oleh anak yang berusia kurang dari 1 tahun, cara pengobatan amandel yang alami ini tidak boleh dilakukan, karena bisa meningkatkan risiko terjadinya botulisme.

3. Konsumsi makanan yang lembut atau dingin

Ketika mengalami radang amandel, Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan yang lembut atau dingin, seperti es krim, puding, jus, yoghurt, atau smoothies. Bila memungkinkan, Anda juga bisa mengemut es batu atau permen pelega tenggorokan.

4. Pasang humidifier

Jika kondisi udara di ruangan terlalu kering, Anda dianjurkan untuk meggunakan humidifier. Alat ini akan membuat udara menjadi lebih lembap, sehingga membantu meredakan sakit dan rasa tidak nyaman di tenggorokan.

Obat Amandel untuk Mengatasi Radang Amandel

Selain dengan cara alami, radang amandel juga bisa diredakan dengan mengonsumsi obat amandel. Namun, sebaiknya jangan menggunakan obat amandel tanpa berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter.

Salah satu jenis obat amandel yang dapat digunakan adalah obat antipiretik-analgetik, seperti paracetamol atau ibuprofen. Obat jenis ini dapat membantu meringankan keluhan nyeri tenggorokan, sakit saat menelan, dan demam.

Bila radang amandel disebabkan oleh infeksi bakteri, dokter bisa memberikan antibiotik. Beberapa jenis antibiotik yang biasanya diberikan untuk mengatasi radang amandel adalah amoxicillin dan doxycycline.

Obat antibiotik perlu dikonsumsi dalam jangka waktu tertentu. Jangan menambah, mengurangi, atau menghentikan penggunaan obat tanpa berkonsultasi dengan dokter. Hal itu bisa menyebabkan radang amandel memburuk atau bahkan membuat infeksi menyebar ke bagian tubuh lainnya.

Jika radang amandel sudah sangat sering Anda alami, amandel tetap bengkak walau sudah diobati, atau radang amandel sudah membuat Anda sulit makan atau bernapas, maka penanganan perlu dilakukan dengan tindakan operasi atau pengangkatan amandel (tonsilektomi).

Oleh karena itu, segera periksakan diri ke dokter bila radang amandel yang Anda alami disertai dengan demam, telah berlangsung selama lebih dari 2 minggu, atau tidak kunjung membaik walau sudah menerapkan berbagai cara mengobati amandel, termasuk minum obat.