Manfaat kunyit untuk kulit didapatkan berkat senyawa kurkumin yang terkandung di dalamnya. Rempah yang berkerabat dengan jahe ini memiliki berbagai kegunaan, mulai dari mengatasi jerawat dan eksim, hingga mencegah kanker kulit.

Kunyit atau Curcuma longa L. merupakan rempah asal Asia yang telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional. Rempah berwujud rimpang ini memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk masalah kulit.

7 Manfaat Kunyit untuk Kulit yang Jarang Diketahui - Alodokter

Manfaat kunyit untuk kulit didapatkan dari senyawa kimia kurkumin di dalam kunyit yang bersifat antioksidan, antiradang, dan antimikroba. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda dapat menggunakan kunyit secara langsung maupun mengolahnya menjadi teh, jamu, suplemen, krim, gel, salep, atau masker.

Beragam Manfaat Kunyit untuk Kulit

Ada lebih dari 300 senyawa dalam kunyit, termasuk kurkumin, yang berperan atas manfaat kunyit untuk kulit. Berikut adalah beragam manfaat kunyit untuk kulit:

1. Mengatasi jerawat

Mengoleskan gel atau krim yang mengandung kunyit pada kulit efektif untuk mengatasi jerawat yang disebabkan oleh infeksi bakteri Staphylococcus aureus dan Propionibacterium acnes.

Manfaat kunyit untuk kulit yang satu ini didapatkan dari senyawa kurkumin yang memiliki sifat antiradang dan antibakteri. Sifat antibakteri dalam kunyit efektif membasmi bakteri penyebab jerawat. Sementara itu, sifat antiradang pada kunyit dapat meredakan peradangan, sehingga mampu mengempiskan jerawat.

2. Mempercepat penyembuhan luka

Selain mengatasi jerawat, senyawa kurkumin yang terkandung dalam krim atau gel berbahan kunyit juga efektif menyembuhkan luka dengan cara mengurangi peradangan. Selain itu, kunyit juga dapat mempercepat pembentukan jaringan kulit dan meningkatkan produksi kolagen.

3. Mencegah keriput

Manfaat kunyit untuk kulit selanjutnya adalah mencegah keriput. Penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gel atau krim yang mengandung kunyit efektif mengurangi gejala penuaan dini akibat paparan sinar matahari, termasuk keriput.

Kandungan antioksidan dan antiradang dalam kurkumin bisa membuat kulit menjadi kencang serta memperbaiki kulit yang rusak akibat paparan sinar matahari. Dengan demikian, keriput dan gejala penuaan dini lainnya dapat dihindari.

4. Mengatasi psoriasis

Psoriasis adalah peradangan pada kulit yang membuatnya menjadi bersisik, kering, dan kadang juga terasa gatal. Kandungan kurkumin di dalam krim, gel, atau salep kunyit dapat menekan produksi senyawa dalam tubuh yang menyebabkan peradangan. Dengan begitu, peradangan pada kulit yang disebabkan oleh psoriasis pun bisa teratasi.

5. Meredakan eksim

Selain mengatasi psoriasis, kunyit juga dapat menangani eksim. Menggunakan krim atau mengonsumsi suplemen yang mengandung kunyit mampu mengatasi gejala eksim, seperti kulit kering, gatal, dan ruam.

Kurkumin terbukti efektif dapat menurunkan produksi senyawa kimia yang menyebabkan peradangan pada kulit, sehingga gejala eksim akan mereda. Manfaat kunyit untuk kulit yang satu ini lagi-lagi didapatkan dari senyawa kurkumin di dalamnya.

6. Meredakan gejala kudis

Kudis (scabies) adalah peradangan kulit yang disebabkan oleh tungau Sarcoptes scabiei. Kondisi ini biasanya menyebabkan ruam kulit dan rasa gatal yang hebat, terutama pada malam hari. Untuk mengurangi keluhan tersebut, Anda bisa menggunakan minyak esensial kunyit yang telah dilarutkan dengan minyak pelarut.

7. Mengobati kanker kulit

Selain mampu mencegah atau mengatasi berbagai kondisi di atas, manfaat kunyit untuk kulit lainnya adalah mencegah kanker kulit. Penelitian menunjukkan bahwa senyawa kurkumin yang ada di dalam kunyit dapat menghentikan pertumbuhan sel kanker kulit melanoma.

Selain itu, kurkumin juga efektif menekan pertumbuhan kanker kulit karsinoma sel skuamosa. Namun, masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat sejauh mana manfaat kunyit dalam mengatasi masalah kanker kulit.

Manfaat kunyit untuk kulit memang sangat banyak. Namun, jika Anda alergi terhadap bumbu masakan yang satu ini, sebaiknya hindari menggunakan krim, gel, salep, atau suplemen yang mengandung kunyit. Ini karena kunyit dapat menyebabkan iritasi, kemerahan, dan bengkak.

Sebelum mengonsumsi suplemen kunyit, Anda juga harus memerhatikan dosisnya. Mengonsumsi suplemen kunyit dalam dosis tinggi dapat menimbulkan beberapa efek samping, seperti diare, mual, dan sakit kepala.

Bila Anda sedang mengonsumsi obat rutin, diskusikanlah terlebih dahulu dengan dokter sebelum menggunakan kunyit untuk pengobatan. Ini dilakukan guna memastikan keamanan dan manfaat kunyit untuk kulit yang benar dan tidak memperparah kondisi bahkan menimbulkan interaksi obat.

Mengoleskan kunyit langsung guna mendapatkan manfaat kunyit untuk kulit bisa menyisakan bekas kuning pada kulit. Anda tidak perlu khawatir karena ini adalah hal yang normal. Warna kuning pada kulit dapat menghilang dalam beberapa waktu. Namun, jika Anda mengalami reaksi alergi, termasuk kulit memerah, nyeri, dan bengkak, setelah menggunakan kunyit segera hentikan pemakaiannya. Lalu, periksakan diri Anda ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.