Sebagian orang mungkin mengurungkan niatnya untuk mandi saat berkeringat setelah berolahraga. Ini karena ada anggapan bahwa kebiasaan ini tidak baik untuk kesehatan. Daripada termakan isu yang belum benar adanya, simak faktanya terlebih dahulu, yuk!

Salah satu alasan seseorang enggan mandi saat tubuh berkeringat setelah berolahraga adalah karena kebiasaan ini diyakini bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Masih banyak yang percaya kalau mandi setelah olahraga bisa menyebabkan kulit kering, bahkan berbahaya untuk kesehatan jantung.

Amankah Mandi Saat Berkeringat setelah Berolahraga? - Alodokter

Faktanya, ini hanya isapan jempol belaka, ya. Mandi setelah berolahraga justru membawa beragam manfaat untuk kesehatan. Meski begitu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, nih, agar manfaat mandi bisa kamu peroleh secara maksimal dan tidak menimbulkan kulit kering.

Fakta Keamanan Mandi Saat Berkeringat

Mandi saat berkeringat sangat aman untuk dilakukan, bahkan dianjurkan karena bisa membawa manfaat bagi tubuh. Nah, berikut ini adalah beberapa manfaat mandi saat berkeringat setelah berolahraga:

Membersihkan kulit dari bakteri

Kondisi kulit yang lembap akibat keringat bisa memudahkan perkembangan jamur dan bakteri di kulit sehingga kulit lebih berisiko mengalami iritasi dan infeksi. Dengan mandi, kotoran, minyak, serta kuman yang menempel di kulitmu setelah berolahraga akan terangkat, jadi kulit lebih bersih, deh.

Dengan kondisi kulit yang bersih dan bebas kuman, tubuh pun akan terhindar dari bau badan.

Mencegah pori-pori tersumbat

Ketika berolahraga, pori-pori kulit akan terbuka guna mengeluarkan keringat yang diproduksi kelenjar keringat. Inilah salah satu alasannya mengapa kamu perlu segera mandi setelah berkeringat.

Jika tidak mandi, pori-pori kulit bisa tersumbat oleh sel-sel kulit mati, debu, atau sisa keringat, sehingga jerawat dan komedo akan mudah muncul.

Merelaksasi otot

Mandi setelah berolahraga bisa membantu relaksasi otot. Efek menenangkan yang dihasilkan dari aliran air ke seluruh tubuh mampu menghilangkan asam laktat, yaitu zat kimia yang dihasilkan tubuh dan menyebabkan nyeri otot.

Dengan begitu, otot bisa cepat pulih setelah berolahraga dan kamu pun siap untuk melakukan aktivitas lainnya. Efek ini akan lebih maksimal jika kamu mandi dengan air hangat setelah olahraga, ya.

Mengurangi stres dan memperbaiki mood

Tak hanya saat berolahraga, kadar endorfin tubuh juga meningkat ketika kamu mandi setelah berolahraga. Kamu akan mendapat lonjakan hormon endorfin yang cukup tinggi sehingga stres berkurang dan suasana hati pun menjadi jauh lebih baik.

Ditambah lagi, mandi air dingin juga dapat mengurangi pelepasan hormon kortisol atau hormon pemicu stres.

Itulah mengapa mandi saat berkeringat setelah berolahraga sangat dianjurkan, karena bisa membersihkan kulit, mencegah munculnya jerawat, bahkan mengurangi stres dan memperbaiki mood.

Tips Mandi Setelah Berolahraga

Kendati membawa manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mandi. Kamu disarankan untuk melakukan pendinginan selama 5−10 menit sebelum mandi, guna mengurangi risiko kaku otot dan jantung berdetak cepat.

Perlu diingat pula, ada beberapa hal yang harus dilakukan agar mandi saat berkeringat setelah berolahraga tidak menyebabkan masalah kulit kering, di antaranya:

1. Mandi dengan air hangat atau air dingin

Air hangat ataupun air dingin, keduanya bisa digunakan untuk mandi saat berkeringat setelah berolahraga, kok. Yang harus kamu hindari adalah mandi dengan air panas, karena air bersuhu tinggi bisa menghilangkan minyak alami kulit yang membuat kulitmu menjadi kering dan gatal.

2. Gunakan sabun yang cocok dengan kulit

Saat mandi, gunakanlah sabun yang cocok dengan jenis kulitmu, ya. Sebagai contoh, jika kulitmu cenderung kering dan sensitif, gunakanlah sabun yang mengandung pelembap dan bebas pewangi. Jika kulitmu normal, umumnya sabun jenis apa pun bisa cocok digunakan.

Ingin tahu tanda sabun yang kamu gunakan cocok atau tidak? Sederhananya, apabila sabun yang digunakan membuat kulitmu terasa bersih dan segar, tanpa terasa tertarik, kering, atau gatal, maka sabun tersebut cocok untukmu.

3. Batasi durasi mandi

Untuk mencegah kulit kering, hindari mandi terlalu lama. Soalnya, kebiasaan ini bisa membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya dan akhirnya menjadi kering. Kamu harus membatasi waktu mandi saat berkeringat setelah berolahraga, yaitu sekitar 5–10 menit saja, supaya kulit tetap lembap.

4. Gunakan pelembap setelah mandi

Setelah tubuh dikeringkan dengan lembut menggunakan handuk, oleskan pelembap ke seluruh kulit. Dengan melakukan kebiasaan ini, kulitmu tetap bisa terjaga kelembapannya walaupun kamu sering mandi setelah berolahraga.

Mandi saat berkeringat setelah berolahraga punya banyak manfaat untuk kesehatan. Meski begitu, kalau nggak sempat mandi setelah berolahraga, kamu sangat disarankan untuk segera mengganti baju yang basah dengan baju yang bersih dan kering. Ini dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya iritasi dan infeksi pada kulit.

Bagaimana, sudah nggak ragu lagi, kan, untuk mandi saat berkeringat setelah berolahraga? Alih-alih menyebabkan gangguan jantung seperti mitos yang banyak dipercaya, kebiasaan ini justru bisa menurunkan detak jantung setelah berolahraga, sehingga kamu bisa beraktivitas dengan nyaman setelahnya.

Kebiasaan ini juga tak menyebabkan kulit kering, asalkan kamu mengikuti beberapa cara di atas. Apabila masih memiliki pertanyaan seputar mandi saat berkeringat setelah berolahraga atau kesehatan kulit, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter.