Daging ayam kampung kerap menjadi pilihan sumber protein sehat karena rendah lemak dan memiliki cita rasa yang khas. Selain menambah variasi dalam menu harian, daging ayam kampung juga mengandung berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh.
Berbeda dengan ayam broiler yang umum dijumpai di pasaran, daging ayam kampung berasal dari ayam yang dipelihara secara tradisional tanpa pakan buatan berlebih. Daging ini juga dikenal memiliki kandungan gizi yang lebih baik dan risiko paparan bahan kimia tambahan yang lebih rendah, sehingga kerap dianggap sebagai pilihan yang lebih sehat untuk dikonsumsi sehari-hari.
Meski demikian, agar manfaatnya tetap optimal, penting untuk mengetahui cara memilih dan mengolah daging ayam kampung dengan tepat.
Daging Ayam Kampung dan Kandungan Nutrisinya
Di dalam 100 gram daging ayam kampung mentah terdapat sekitar 165 kalori dan beberapa nutrisi berikut ini:
- 74 gram air
- 8,1 gram lemak
- 18,2 gram protein
- 11 miligram kalsium
- 190 miligram fosfor
- 1,2 miligram zat besi
Daging ayam kampung juga mengandung vitamin B1, vitamin B6, vitamin B12, asam lemak omega-3 dalam jumlah kecil, serta mineral penting lainnya, seperti zinc. Dengan kandungan ini, daging ayam kampung menjadi sumber protein hewani yang menyehatkan dan bermanfaat bagi tubuh.
Daging Ayam Kampung dan Manfaatnya bagi Kesehatan
Berkat kandungan nutrisi yang dimilikinya, ada beberapa manfaat daging ayam kampung yang bisa Anda dapatkan:
1. Menjaga massa otot
Daging ayam kampung dapat membantu meningkatkan pertumbuhan massa otot. Mengonsumsi satu porsi daging ayam kampung sudah dapat memenuhi sekitar 30–40% kebutuhan protein harian yang diperlukan tubuh.
Kandungan protein pada ayam kampung dikenal lengkap dan mudah dicerna, sehingga tubuh dapat memanfaatkannya secara optimal untuk memperbaiki dan membangun jaringan otot. Inilah yang membuat daging ayam kampung menjadi pilihan yang baik untuk mendukung kekuatan dan kesehatan otot.
2. Meningkatkan daya tahan tubuh
Daging ayam kampung mengandung mineral penting seperti zat besi dan zinc. Zat besi berperan dalam pembentukan sel darah merah, sehingga mencegah terjadinya anemia yang bisa membuat tubuh cepat lelah. Sementara itu, zinc berfungsi mendukung kerja sel imun agar tubuh lebih kuat melawan infeksi.
Tidak hanya itu, kandungan vitamin B12 pada daging ayam kampung juga membantu menjaga kesehatan saraf dan mendukung produksi sel darah merah. Dengan asupan nutrisi yang seimbang dari ayam kampung, daya tahan tubuh akan tetap terjaga dan risiko sakit pun dapat ditekan.
3. Sebagai sumber energi
Vitamin B kompleks yang terkandung pada daging ayam kampung, seperti vitamin B1, vitamin B6, dan vitamin B12, berperan penting dalam proses metabolisme energi. Vitamin-vitamin ini membantu tubuh mengubah makanan menjadi energi sehingga tubuh tidak mudah lelah dan tetap bertenaga sepanjang hari.
Bagi Anda yang memiliki aktivitas padat, mengonsumsi daging ayam kampung sebagai salah satu sumber protein dan vitamin B dapat membantu menjaga stamina. Dengan begitu, Anda bisa tetap aktif dan produktif tanpa mudah merasa lemas.
4. Menjaga kesehatan tulang
Daging ayam kampung mengandung berbagai mineral penting, seperti fosfor dan kalsium, yang berperan dalam menjaga kesehatan tulang dan gigi. Fosfor membantu proses pembentukan tulang, sedangkan kalsium berfungsi memperkuat struktur tulang agar tidak mudah rapuh.
Dengan asupan mineral yang cukup dari daging ayam kampung, risiko terjadinya masalah tulang seperti osteoporosis dapat ditekan, terutama pada anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan dan lansia yang rentan kehilangan massa tulang.
5. Menurunkan risiko terkena penyakit jantung
Dibandingkan dengan ayam broiler, daging ayam kampung umumnya mengandung lemak dan kolesterol yang lebih rendah. Inilah alasan daging ayam kampung lebih ramah bagi kesehatan jantung jika dikonsumsi secara wajar dan tidak berlebihan.
Kandungan asam lemak omega-3 dalam jumlah kecil pada ayam kampung juga dapat mendukung kesehatan jantung. Dengan pola makan seimbang dan pengolahan ayam kampung yang tepat, risiko terjadinya penyakit kardiovaskular, seperti serangan jantung dan stroke, bisa diminimalisir.
Daging Ayam Kampung dan Tips Mengolahnya yang Tepat
Daging ayam kampung dikenal memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang lebih gurih dibanding ayam broiler. Daging ayam ini cocok diolah menjadi berbagai hidangan khas, seperti ayam kampung rebus, opor, soto, gulai, hingga ayam bakar. Namun, jika diolah dengan cara yang kurang tepat, teksturnya bisa menjadi alot dan kandungan nutrisinya berkurang.
Selain itu, penggunaan minyak berlebihan dan tambahan garam yang tinggi juga bisa berdampak kurang baik bagi kesehatan. Agar manfaat daging ayam kampung bisa diperoleh secara optimal, berikut beberapa tips sehat dalam memilih, mengolah, dan memasak daging ayam kampung yang bisa Anda lakukan:
- Pilih daging ayam kampung yang segar, berwarna cerah, tidak berbau amis, dan permukaan daging terasa kenyal.
- Jika membeli ayam kampung potong, perhatikan label tanggal kedaluwarsa serta cara penyimpanan di toko.
- Batasi penggunaan garam, gula, serta penyedap tambahan saat memasak hidangan ayam kampung.
- Pilih cara memasak sehat, seperti merebus, mengukus, memanggang, atau menumis dengan sedikit minyak. Hindari menggoreng ayam kampung menggunakan minyak banyak agar kandungan lemak tetap rendah.
- Potong ayam kampung menjadi bagian kecil agar lebih cepat matang dan teksturnya tidak terlalu keras saat disajikan.
- Rendam daging ayam kampung dengan bumbu alami, seperti bawang putih, jahe, atau jeruk nipis, untuk membantu mengempukkan daging sekaligus memperkaya rasa.
- Hindari memasak ayam kampung dengan suhu terlalu tinggi atau waktu terlalu lama agar daging tidak menjadi terlalu kering dan kehilangan nutrisinya.
- Simpan daging ayam kampung mentah dalam wadah tertutup di kulkas bersuhu di bawah 4°C agar tetap segar dan mencegah pertumbuhan bakteri.
- Konsumsi ayam kampung bersama sayuran segar atau sumber serat lain untuk memaksimalkan asupan gizi seimbang dalam menu harian Anda.
Daging ayam kampung memang dikenal sebagai pilihan yang lebih sehat dibandingkan ayam broiler. Namun, pastikan untuk membeli daging ayam kampung dari penjual terpercaya agar terhindar dari risiko kontaminasi dan memastikan daging yang dikonsumsi benar-benar layak.
Jika Anda memiliki riwayat alergi terhadap ayam atau sensitif terhadap protein hewani tertentu, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum menambah konsumsi daging ayam kampung dalam pola makan sehari-hari.
Bagi Anda yang menjalani diet khusus atau memiliki kondisi medis tertentu, pertimbangkan juga rekomendasi dari dokter agar manfaat daging ayam kampung yang didapatkan menjadi maksimal.
Apabila Anda masih ragu mengenai takaran porsi atau memiliki pertanyaan seputar konsumsi daging ayam kampung, Anda dapat memanfaatkan layanan Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER untuk mendapatkan jawaban cepat dan akurat dari tenaga medis terpercaya.