Ikan todak merupakan salah satu ikan laut yang dikenal sebagai sumber protein dengan kandungan nutrisi yang melimpah. Ikan ini sering dipilih oleh ibu rumah tangga, pecinta seafood, hingga mereka yang menjalani pola makan tinggi protein.
Ikan todak, atau yang sering juga disebut swordfish, termasuk ikan laut besar yang hidup di perairan tropis. Kandungan zat gizinya menjadikan ikan todak disukai oleh banyak orang, apalagi karena mudah diolah dan rasanya lezat.
Kandungan Nutrisi Ikan Todak
Selain rasanya yang lezat, ikan todak juga dikenal sebagai sumber gizi yang melimpah. Dalam setiap 100 gram daging ikan todak matang, Anda bisa mendapatkan sekitar 120 kalori, serta sejumlah zat gizi berikut:
- Protein
- Asam lemak omega-3
- Vitamin D
- Vitamin B12
- Niacin
- Selenium
- Fosfor
- Magnesium
- Kalium
- Zat besi
- Zinc
Beragam kandungan gizi ini membuat ikan todak menjadi salah satu pilihan lauk yang bernilai bagi kesehatan dan cocok untuk variasi menu keluarga.
Manfaat Ikan Todak untuk Kesehatan
Mengonsumsi ikan todak secara cukup dan teratur dapat memberikan berbagai manfaat penting untuk tubuh Anda. Berikut beberapa manfaat yang bisa Anda peroleh:
1. Membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh
Protein menjadi salah satu kandungan utama pada ikan todak. Protein ini berperan sebagai bahan dasar pembentukan otot, kulit, rambut, hingga enzim di tubuh kita.
Untuk anak-anak yang sedang tumbuh, remaja yang aktif, atau orang dewasa yang ingin menjaga massa otot, ikan todak bisa jadi lauk pilihan yang menunjang pertumbuhan dan proses pemulihan tubuh setelah sakit atau cedera.
2. Menjaga kesehatan jantung
Ikan todak mengandung asam lemak omega-3 yang terkenal baik untuk jantung. Omega-3 dapat membantu menjaga kadar kolesterol tetap seimbang dengan menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Selain itu, omega-3 berperan dalam mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah, sehingga sirkulasi darah tetap lancar dan tekanan darah lebih terkontrol. Rutin mengonsumsi ikan seperti ikan todak, bisa menjadi langkah sederhana untuk menjaga kesehatan jantung.
3. Mendukung kesehatan tulang dan gigi
Vitamin D, fosfor, dan magnesium yang terkandung dalam ikan todak penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi yang kuat. Vitamin D membantu penyerapan kalsium agar tulang padat dan tidak rapuh, sementara fosfor dan magnesium juga menjaga kekuatan struktur tulang.
Mengonsumsi ikan todak secara rutin bisa membantu anak tumbuh tinggi, dan orang dewasa terhindar dari risiko tulang keropos atau osteoporosis.
4. Memperkuat daya tahan tubuh
Dalam ikan todak, Anda bisa menemukan vitamin B12, selenium, dan zinc yang dapat mendukung sistem imun. Nutrisi ini membantu tubuh memperbanyak sel-sel imun, menangkal infeksi, serta mempercepat pemulihan saat sakit.
Ikan todak cocok dikonsumsi untuk menjaga tubuh tetap fit, apalagi di musim pancaroba ketika daya tahan tubuh rentan menurun.
5. Membantu produksi energi
Niacin dan vitamin B12 di dalam ikan todak turut berperan dalam proses metabolisme energi di dalam tubuh. Kedua vitamin ini membantu tubuh mengolah makanan menjadi energi, sehingga Anda tidak mudah lelah saat beraktivitas.
Dengan asupan gizi yang cukup dari ikan todak, tubuh akan lebih siap menjalani hari yang padat dan produktif.
Walaupun ikan todak menawarkan banyak manfaat dan kandungan gizinya sangat baik, konsumsinya tetap harus dilakukan secara bijak. Ikan todak termasuk golongan ikan predator besar yang bisa mengandung merkuri lebih tinggi.
Sebaiknya, batasi konsumsi ikan todak, terutama pada anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Selalu pilih ikan todak yang segar dan masak hingga benar-benar matang agar aman dikonsumsi dan manfaatnya tetap optimal.
Bila Anda mengalami gejala alergi atau keluhan kesehatan setelah makan ikan todak, segera konsultasikan ke dokter. Konsultasi bisa dilakukan secara online melalui fitur Chat Bersama Dokter di aplikasi ALODOKTER.
Namun, jika Anda mengalami gejala alergi berat dan tidak kunjung membaik, segera periksakan diri ke pusat pelayanan kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.