Jangan sembarangan memberikan makanan untuk penderita batu empedu. Pasalnya, ada makanan tertentu yang dapat memperparah kondisi penderita penyakit ini. Selain itu, ada juga makanan yang dapat meringankan dan mencegah kekambuhan batu empedu.

Kantung empedu merupakan organ berukuran kecil yang terletak di belakang hati. Fungsinya adalah untuk menampung cairan empedu yang diproduksi oleh hati. Ketika makanan masuk ke dalam usus, kantung empedu akan menyalurkan cairan empedu ke usus untuk membantu pencernaan lemak.

Makanan untuk Penderita Batu Empedu yang Sebaiknya Dikonsumsi dan Dihindari - Alodokter

Saat terbentuk batu di dalam kantung empedu, keluarnya cairan empedu dapat terhambat sehingga menimbulkan gejala batu empedu, seperti sakit perut, kembung, mual, dan muntah.

Batu empedu lebih berisiko terjadi pada orang yang menderita obesitas, sering merokok, memiliki kolesterol tinggi, atau menderita penyakit hati. Selain itu, sering konsumsi makanan tertentu, seperti makanan berlemak, juga bisa meningkatkan risiko terkena batu empedu.

Oleh karena itu, cari tahu berbagai makanan untuk penderita batu empedu yang dianjurkan dan tidak dianjurkan untuk dikonsumsi.

Makanan yang Baik untuk Batu Empedu

Batu empedu bisa ditangani dengan penggunaan obat-obatan maupun dengan operasi. Tidak ada diet atau pola makan tertentu yang dapat menghilangkan batu empedu. Akan tetapi, konsumsi berbagai jenis makanan berikut ini dapat meringankan gejala batu empedu dan mencegah pembentukannya di kemudian hari:

1. Sayuran dan buah-buahan

Sayuran dan buah-buahan menjadi salah satu makanan untuk penderita batu empedu yang sangat dianjurkan. Pasalnya, penderita batu empedu disarankan untuk memperbanyak asupan serat yang bisa diperoleh dari sayuran dan buah-buahan.

Selain kaya akan serat, kedua jenis makanan ini juga banyak mengandung antioksidan, magnesium, dan vitamin C yang diduga dapat mencegah pembentukan batu empedu.

2. Biji-bijian utuh

Biji-bijian utuh juga merupakan kelompok makanan untuk penderita batu empedu yang sebaiknya dikonsumsi. Jenis akanan yang termasuk biji-bijian utuh meliputi gandum, jelai, oat, nasi cokelat, dan sereal.

3. Minyak ikan dan minyak zaitun

Minyak ikan yang kaya omega-3 dapat mengurangi risiko timbulnya batu empedu. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan minyak zaitun sebagai pengganti minyak sayur karena minyak ini diyakini baik untuk penderita batu empedu.

4. Daging rendah lemak

Daging merah yang tinggi lemak umumnya bukan merupakan makanan yang baik bagi penderita batu empedu. Oleh karena itu, gantilah daging merah dengan daging dada ayam tanpa kulit atau ikan. Kedua jenis makanan ini mengandung lemak yang lebih sedikit, sehingga disarankan sebagai makanan untuk penderita batu empedu.

5. Makanan lainnya

Makanan lain yang juga baik untuk meringankan dan mencegah batu empedu adalah tahu, tempe, kacang-kacangan, serta susu dan produk olahannya yang rendah lemak.

Meski makanan-makanan tersebut aman untuk dikonsumsi, Anda tidak disarankan untuk menyantapnya dalam porsi besar sekaligus. Hal itu dapat menimbulkan rasa kembung yang justru memperparah gejala batu empedu. Anda disarankan untuk mengonsumsi makanan dalam porsi kecil, tetapi lebih sering.

Berhati-hatilah juga dalam mengonsumsi sayuran yang banyak mengandung gas, seperti brokoli dan kubis, karena sayuran tersebut bisa membuat perut kembung.

Makanan yang Buruk untuk Batu Empedu

Makanan yang tinggi lemak trans, lemak jenuh, dan kolesterol sebaiknya dihindari. Ketika kandungan kolesterol di dalam cairan empedu tinggi, kolesterol tersebut bisa mengendap dan menyebabkan terbentuknya batu empedu. Contoh makanan yang buruk bagi penderita batu empedu meliputi:

Daging olahan dan daging merah yang tinggi lemak

Daging olahan, seperti sosis, ham, burger, dan kulit ayam, banyak mengandung lemak jenuh, apalagi bila dimasak dengan cara digoreng. Makanan ini dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu empedu dan memperburuk gejala batu empedu yang sudah ada.

Gorengan

Makanan yang diolah dengan cara digoreng, seperti kentang goreng, keripik kentang, dan ayam goreng, serta masakan bersantan tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita batu empedu. Hal ini karena jenis makanan tersebut banyak mengandung lemak dan minyak, sehingga dapat memperparah gejala batu empedu.

Gula olahan

Gula olahan banyak terkandung dalam kue, donat, cokelat, dan soft drink. Penelitian menunjukkan bahwa jenis makanan dan minuman tersebut justru dapat meningkatkan risiko terbentuknya batu empedu atau menyebabkan batu empedu.

Selain makanan di atas, susu atau produk olahan susu yang memicu alergi serta tinggi lemak, seperti es krim, keju, dan mentega, juga sebaiknya dibatasi oleh orang yang menderita batu empedu.

Memilih makanan untuk penderita batu empedu secara tepat dapat meringankan gejala dan mencegah penyakit ini muncul kembali. Namun, jika gejala batu empedu masih juga kambuh atau bahkan bertambah parah, segeralah periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan.

 

Ditulis oleh:

dr. Irene Cindy Sunur