Somatropin adalah hormon pertumbuhan buatan yang umumnya digunakan untuk mengatasi gangguan tumbuh kembang pada anak. Selain itu, somatropin juga dapat diberikan untuk mengatasi kekurangan hormon pertumbuhan pada orang dewasa.

Somatropin bekerja layaknya hormon pertumbuhan yang diproduksi secara alami oleh tubuh. Somatropin dapat meningkatkan laju pertumbuhan, berat badan, serta penyerapan nutrisi dan cairan dalam usus.

Somatropin - alodokter

Pada anak, somatropin digunakan untuk menangani gangguan pertumbuhan akibat kondisi medis tertentu, misalnya gangguan ginjal kronis, intrauterine growth restriction (IUGR), atau kelainan genetik, seperti sindrom Prader-Willi atau sindrom Turner.

Pada orang dewasa, somatropin digunakan untuk mengatasi kekurangan hormon pertumbuhan secara umum. Obat ini juga digunakan untuk meningkatkan penyerapan nutrisi dan berat badan pada penderita gangguan pencernaan permanen (short bowel syndrome) dan penderita HIV yang mengalami penurunan berat badan drastis.

Merek dagang somatropin: Caretropin, Genotropin, Goquick, Norditropin, Saizen

Apa Itu Somatropin

Golongan Obat resep
Kategori Hormon pertumbuhan
Manfaat Mengatasi kekurangan hormon pertumbuhan, menangani gangguan pertumbuhan pada anak, mengatasi kekurangan nutrisi yang berat pada penderita HIV dan short bowel syndrome
Digunakan oleh Anak-anak dan dewasa
Somatropin untuk ibu hamil dan menyusui Kategori C: Studi pada binatang percobaan memperlihatkan adanya efek samping terhadap janin, tetapi belum ada studi terkontrol pada wanita hamil.

Obat hanya boleh digunakan jika besarnya manfaat yang diharapkan melebihi besarnya risiko terhadap janin.

Somatropin belum diketahui dapat terserap ke dalam ASI atau tidak. Jika sedang menyusui, konsultasikan penggunaan obat ini dengan dokter.

Bentuk obat Cairan injeksi, serbuk injeksi, dan injeksi

Peringatan Sebelum Menggunakan Somatropin

Perhatikan hal-hal berikut sebelum menjalani pengobatan dengan somatropin:

  • Jangan menggunakan obat ini jika memiliki alergi terhadap somatropin atau bahan yang terkandung di dalamnya.
  • Beri tahu dokter jika pernah atau sedang memiliki gangguan kelenjar adrenal; gangguan mata, seperti retinopati diabetik; gangguan pernapasan; obesitas; penyakit ginjal; gangguan tiroid; diabetes atau riwayat diabetes pada keluarga; skoliosis; serta tumor atau kanker, terutama di leher atau kepala.
  • Beri tahu dokter jika Anda baru menjalani operasi besar atau baru mengalami cedera parah.
  • Beri tahu dokter jika sedang menggunakan obat-obatan lain, termasuk suplemen dan produk herbal, untuk mengantisipasi interaksi antarobat.
  • Beri tahu dokter jika Anda sedang hamil, mungkin hamil, atau menyusui, atau merencanakan kehamilan.
  • Gunakan alat kontrasepsi untuk mencegah kehamilan selama menggunakan somatropin. Konsultasikan ke dokter mengenai alat kontrasepsi yang paling efektif bagi Anda.
  • Konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter mengenai manfaat dan risiko yang perlu diantisipasi akibat penggunaan obat ini pada lansia.
  • Segera temui dokter jika terjadi reaksi alergi obat atau efek samping yang serius, setelah menggunakan somatropin.

Dosis dan Aturan Pakai Somatropin

Dosis somatropin akan ditentukan oleh dokter sesuai dengan usia, kondisi kesehatan, dan berat badan pasien. Berikut adalah rincian dosis umum somatropin:

Kondisi: Gangguan pertumbuhan akibat kelainan genetik atau penyakit tertentu

  • Anak-anak: 0,035-0,07 mg/kgBB, 1 kali sehari.

Kondisi: Kekurangan hormon pertumbuhan.

  • Anak-anak: 0,025–0,035 mg/kgBB per hari.
  • Dewasa: 0,2–0,4 mg per hari.

Kondisi: Perawakan tubuh pendek

  • Anak-anak: 0,034–0,078 mg/kgBB per hari.

Kondisi: Penurunan berat badan yang drastis pada pasien HIV

  • Dewasa: 0,1 mg/kgBB, 1 kali sehari sebelum tidur malam.

Kondisi: Short bowel syndrome

  • Dewasa: 0,1 mg/kgBB per hari, selama 4 minggu.

Cara Menggunakan Somatropin dengan Benar

Somatropin umumnya diberikan oleh dokter atau petugas medis dibawah pengawasan dokter. Obat ini disuntikkan ke dalam jaringan lemak di bawah kulit, biasanya di paha, lengan bagian atas, bokong, atau perut bagian atas.

Pastikan untuk menjalani pemeriksaan sesuai jadwal yang ditentukan dokter, agar kondisi dan respons Anda terhadap obat ini dapat terpantau.

Dokter mungkin dapat meminta Anda untuk menjalani beberapa pemeriksaan, baik sebelum maupun selama pengobatan berlangsung. Beberapa pemeriksaan yang akan dilakukan secara rutin antara lain adalah tes kadar gula darah dan fungsi tiroid.

Interaksi Somatropin dengan Obat Lain

Interaksi obat yang dapat timbul jika somatropin digunakan dengan obat-obatan lain di antaranya:

Efek Samping dan Bahaya Somatropin

Efek samping yang bisa terjadi setelah menggunakan somatropin adalah:

Hubungi dokter jika efek samping di atas tidak kunjung membaik atau malah memburuk. Segera beri tahu dokter jika Anda mengalami reaksi alergi obat atau efek samping yang serius, seperti:

  • Pincang
  • Berat badan meningkat drastis
  • Lebih mudah kedinginan
  • Jantung berdebar atau berdetak dengan lambat
  • Nyeri atau gatal di telinga
  • Gangguan pendengaran
  • Nyeri sendi, pinggul, atau lutut
  • Mati rasa atau kesemutan
  • Rasa sangat kehausan
  • Sering buang air kecil
  • Bengkak di tangan, tungkai, atau pergelangan kaki
  • Perubahan ukuran tahi lalat atau muncul tahi lalat baru
  • Sakit perut yang tidak tertahankan
  • Gangguan pernapasan, yang bisa ditandai dengan sleep apnea, mengorok dengan kencang, batuk, atau sesak napas, terutama pada anak-anak

Segera ke dokter atau IGD terdekat jika Anda menderita efek samping sangat serius, seperti:

  • Gangguan penglihatan
  • Sakit kepala berat
  • Kejang