Produk perawatan kulit yang mengandung zinc kini tengah digemari. Ini semua berkat manfaat zinc untuk kulit yang dipercaya dapat mengatasi beragam masalah kulit, mulai dari mengatasi jerawat hingga mempercepat penyembuhan luka.

Zinc atau seng adalah salah satu mineral yang memiliki banyak peran penting di dalam tubuh, termasuk menjaga kesehatan kulit. Sayangnya, mineral ini tidak diproduksi oleh tubuh.

7 Manfaat Zinc untuk Kulit - Alodokter

Untuk mendapatkan manfaat zinc untuk kulit, Anda dapat mengonsumsi makanan atau suplemen yang mengandung zinc. Selain itu, Anda juga bisa mengoleskan skincare yang mengandung zinc secara langsung ke permukaan kulit.

Beragam Manfaat Zinc untuk Kulit

Jumlah konsumsi harian zinc yang direkomendasikan adalah 11 mg untuk pria dewasa dan 8 mg untuk wanita dewasa. Anda disarankan untuk mencukupi asupan zinc jika ingin merasakan berbagai manfaat manfaat zinc untuk kulit sebagai berikut:

1. Mempercepat penyembuhan luka

Zinc dibutuhkan tubuh untuk memproduksi sel-sel baru, terutama kolagen, dan menggantikan sel-sel yang rusak. Zinc juga dapat mengoptimalkan kerja sel imun dalam mengatasi peradangan yang terjadi akibat luka, sehingga luka akan sembuh lebih cepat.

2. Mengatasi jerawat

Sebuah penelitian menunjukkan manfaat serum wajah atau produk perawatan kulit yang mengandung zinc untuk mengatasi acne vulgaris ringan sampai sedang.

Zinc memiliki sifat antiradang yang diduga membantu meredakan kemerahan dan iritasi pada jerawat sedang atau berat, serta membantu menyamarkan bekas jerawat. Selain itu, zinc juga dipercaya membantu mengurangi produksi minyak dan membasmi bakteri penyebab jerawat.

3. Mengobati eksim

Eksim merupakan gangguan kulit yang ditandai dengan kulit kering, gatal, dan beruam. Bentuk paling umum dari kondisi ini adalah eksim atopik (dermatitis atopik) yang bisa dipicu oleh iritan dan alergi.

Jika anak mengalami eksim atopic atau ruam popok, oleskan losion kalamin yang mengandung zinc ke kulitnya. Losion ini dapat mendinginkan kulit serta meredakan gatal.

Menurut sebuah penelitian, khasiat zinc dalam mengobati eksim ini diperoleh dari sifat antibakteri dan antioksidan yang terkandung di dalamnya.

4. Mengobati rosacea

Rosacea adalah gangguan kulit wajah yang ditandai dengan munculnya kemerahan pada kulit maupun flushing disertai bintik yang menyerupai jerawat. Kondisi ini juga dapat menyebabkan pembuluh darah di sekitar pipi dan hidung terlihat.

Nah, penelitian membuktikan bahwa suplemen zinc diduga bermanfaat untuk mengatasi rosacea. Dalam penelitian tersebut, penderita rosacea mengalami perbaikan kondisi yang signifikan setelah 3 bulan mengonsumsi suplemen zinc, dengan dosis 100 mg sebanyak 3 kali sehari.

5. Mengobati psoriasis

Psoriasis adalah peradangan pada kulit yang menyebabkan kulit bersisik, menebal, mudah terkelupas, dan terkadang juga terasa gatal.

Berdasarkan penelitian, gejala psoriasis dapat dikurangi dengan mengoleskan krim yang mengandung 0,25% zinc pyrithione pada kulit yang menebal sebanyak 2 kali sehari.

6. Mengatasi melasma

Manfaat zinc untuk kulit berikutnya adalah mengatasi melasma. Melasma merupakan kelainan pigmentasi yang ditandai dengan bercak hitam atau kecokelatan pada kulit. Penyebab melasma bervariasi, di antaranya adalah gangguan hormonal, faktor keturunan, dan paparan sinar matahari.

Penelitian berhasil membuktikan manfaat zinc untuk mengatasi melasma. Dalam penelitian tersebut disebutkan jika bercak hitam diduga dapat dikurangi dengan mengoleskan krim yang mengandung 10% zinc sulfat sebanyak 2 kali sehari selama 3 bulan.

7. Mengatasi kobotakan

Alopecia adalah gangguan kulit kepala yang menyebabkan penderitanya mengalami kebotakan. Alopecia disebabkan oleh faktor keturunan, perubahan hormon, dan penyakit autoimun. Mengoleskan losion zinc ke kepala atau mengonsumsi suplemen zinc diduga dapat menjadi alternatif pengobatan kebotakan.

Sebelum mengonsumsi suplemen zinc untuk mengatasi masalah kulit, ada baiknya Anda berkonsultasi lebih dulu dengan dokter. Hal ini karena kebutuhan zinc tiap orang berbeda, tergantung usia dan jenis kelamin. Selain itu, suplementasi zinc biasanya digunakan sebagai terapi penunjang, bukan sebagai pengobatan utama.

Jika menggunakan krim atau losion yang mengandung zinc untuk mengatasi masalah kulit, oleskan produk tersebut sesuai petunjuk penggunaan dari dokter.

Zinc juga bisa didapatkan dengan mengonsumsi susu dan produk olahannya, kacang-kacangan, daging, tiram, dan gandum utuh.

Mengonsumsi makanan yang mengandung zinc dinilai lebih aman untuk dilakukan karena risiko kelebihan zinc lebih jarang terjadi. Gejala kelebihan zinc antara lain nyeri perut, diare, sakit kepala, kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah.

Jika kondisi kulit tidak kunjung membaik, atau bahkan muncul keluhan setelah menggunakan zinc untuk kulit, sebaiknya periksakan ke dokter untuk mendapat penanganan yang sesuai.