Menu sarapan untuk diet perlu diperhatikan guna mendukung penurunan berat badan lebih optimal. Dengan memilih asupan makanan atau minuman yang sehat dan bergizi, tubuh pun akan lebih berenergi untuk menjalani aktivitas seharian dan tidak mudah merasa lapar.

Sarapan penting bagi tubuh, terutama ketika sedang diet. Selain memberikan energi, sarapan baik untuk mengontrol berat badan tetap ideal dan mencegah obesitas. Oleh karena itu, orang yang sedang diet disarankan untuk tidak melewatkan sarapan.

9 Menu Sarapan untuk Diet yang Sehat dan Bernutrisi - Alodokter

Meski begitu, pemilihan jenis asupan yang dikonsumsi untuk sarapan ketika diet perlu diperhatikan. Ini karena tidak semua jenis makanan atau minuman itu sehat, bisa mencukupi kebutuhan nutrisi, dan rendah kalori.

Agar tidak bingung dalam menentukan menu sarapan saat diet, Anda bisa mencoba beberapa ide menu sarapan untuk diet yang sehat dan bernutrisi berikut ini.

Ide Menu Sarapan untuk Diet  

Ada beberapa ide menu sarapan yang baik dikonsumsi ketika sedang diet, yaitu:

1. Telur

Telur merupakan sumber protein dan vitamin D yang baik. Selain itu, telur juga dapat memberikan efek kenyang lebih lama dan mencegah nafsu makan berlebih.

Anda bisa mengonsumsi telur untuk sarapan dengan mengolahnya menjadi telur rebus, telur dadar, atau telur ceplok. Namun, sebaiknya konsumsi hanya bagian putih telurnya saja, karena kuning telur mengandung kalori yang lebih besar.

2. Pisang

Selain telur, pisang juga dapat memberikan rasa kenyang lebih lama. Konsumsi buah ini juga diketahui mampu mengontrol kadar gula darah. Anda dapat mengonsumsi pisang secara langsung atau menambahkannya ke dalam sereal atau oatmeal.

3. Oatmeal

Menu sarapan untuk diet sehat dan bernutrisi lainnya adalah oatmeal. Makanan ini kaya akan zat besi, vitamin, dan mineral. Kandungan seratnya juga tinggi, terutama oatmeal gandum utuh, sehingga bisa mengendalikan nafsu makan dan mencegah Anda makan secara berlebihan.

4. Roti gandum

Roti gandum dapat menjadi menu sarapan sehat untuk diet yang praktis. Santapan ini merupakan sumber karbohidrat kompleks yang baik untuk tubuh serta mengandung serat yang tinggi. Roti gandum bisa Anda konsumsi dengan telur dadar dan tomat atau selai kacang dan irisan pisang.

5. Kacang hijau

Kacang hijau baik dikonsumsi untuk mendukung proses penurunan berat badan, sebab mengandung protein yang tinggi sehingga mampu memberikan rasa kenyang lebih lama.

Anda dapat mengonsumsi kacang hijau dengan mengolahnya menjadi bubur kacang hijau. Sebaiknya, jangan terlalu banyak menambahkan gula ke dalam bubur tersebut dan pilihlah susu rendah lemak sebagai kuahnya.

6. Greek yoghurt

Dibandingkan dengan yoghurt biasa, greek yoghurt mengandung protein lebih tinggi sehingga dapat memberikan rasa kenyang sepanjang pagi. Jenis yoghurt ini juga rendah kalori dan tinggi kalsium. Greek yoghurt bisa Anda konsumsi dengan tambahan buah atau kacang-kacangan.

7. Sereal tinggi serat

Saat diet, Anda juga bisa mengonsumsi sereal, tetapi sebaiknya pilihlah sereal dari gandum utuh karena tinggi serat. Selain mengandung serat, sereal ini juga kaya akan vitamin B, zat besi, dan berbagai nutrisi lainnya.

Agar lebih sehat, konsumsilah sereal dengan susu rendah lemak atau susu nabati, seperti susu soya atau susu kedelai.

8. Salad

Salad, baik salad buah maupun sayur, baik dikonsumsi sebagai menu sarapan untuk diet karena bernutrisi dan rendah kalori. Untuk mendapatkan manfaatnya, Anda bisa memakai saus salad yang rendah lemak dan gula.

Jika ingin buat salad sayur, Anda juga disarankan membuatnya dengan campuran sayuran hijau dan sumber protein yang baik, seperti daging ayam bagian dada, ikan salmon, atau ikan nila.

9. Chia seed

Chia seed bermanfaat untuk mengurangi rasa lapar, memberikan rasa kenyang lebih lama, dan mengontrol gula darah. Untuk mengonsumsinya, Anda bisa menambahkan chia seed ke dalam oatmeal dan greek yogurt.

Agar diet yang dilakukan dapat memberikan hasil optimal, Anda juga dianjurkan untuk membatasi konsumsi jenis makanan dan minuman tertentu, seperti makanan dan minuman manis serta makanan tinggi lemak jenuh, kalori, dan makanan tinggi garam.

Jangan lupa untuk minum air putih setidaknya 2 liter setiap harinya. Ini karena konsumsi air putih yang cukup juga dapat mengontrol rasa lapar yang berlebihan.

Jika memungkinkan, konsumsilah sarapan 1 jam setelah bangun tidur. Dengan begitu, jam waktu sarapan Anda tidak terlalu berdekatan dengan jam waktu makan siang.

Bila masih bingung dalam menentukan menu sarapan untuk diet atau mengatur pola makan untuk diet yang sehat, Anda bisa menanyakannya melalui sesi konsultasi dengan dokter.