Urutan eksfoliasi wajah penting diketahui agar hasil yang didapat lebih maksimal. Selain itu, dengan mengetahui tahapan eksfoliasi wajah yang tepat, kulit akan terhindari dari berbagai kerusakan yang mungkin muncul setelah eksfoliasi.
Eksfoliasi wajah adalah proses pengangkatan sel-sel kulit mati dari permukaan kulit wajah. Perawatan ini bermanfaat untuk mencerahkan dan mengencangkan kulit, mencegah munculnya garis harus, serta meningkatkan efektivitas penyerapan produk skin care lainnya.
Selain itu, rutin eksfoliasi wajah juga dapat mencegah penyumbatan pori-pori oleh sel kulit mati, sehingga risiko munculnya jerawat dan komedo bisa dihindari. Untuk mendapatkan beragam manfaat tersebut, Anda perlu menerapkan urutan eksfoliasi wajah yang tepat.
Urutan Eksfoliasi Wajah
Sebelum melakukan eksfoliasi wajah, Anda perlu mengetahui terlebih dahulu tipe kulit wajah dan jenis produk atau bahan untuk eksfoliasi yang sesuai dengan tipe kulit. Jika kulit wajah Anda sensitif, Anda bisa menggunakan produk eksfoliasi yang mengandung BHA atau scrub wajah yang terbuat dari oatmeal dan yoghurt.
Untuk tipe kulit kering, Anda bisa menggunakan produk eksfoliasi dengan kandungan AHA atau scrub wajah dari gula merah. Sementara itu, tipe kulit berminyak biasanya cocok menggunakan scrub alami yang terbuat dari apel atau oatmeal yang dicampur dengan madu.
Setelah mengetahui bahan kimia atau scrub wajah alami yang cocok untuk jenis kulit Anda, lakukan urutan eksfoliasi wajah berikut:
1. Bersihkan wajah
Urutan eksfoliasi wajah yang pertama adalah membersihkan sisa riasan atau kotoran pada permukaan kulit wajah dengan mencuci wajah. Sebelum mencuci wajah, Anda juga bisa melakukan double cleansing dengan make up remover agar kotoran di wajah dapat terangkat dengan maksimal.
2. Oleskan eksfoliator
Cara melakukan eksfoliasi dapat berbeda-beda. Berikut ini adalah cara dan urutan eksfoliasi wajah, sesuai dengan jenis produk yang digunakan:
- Eksfoliasi wajah dengan produk berbahan kimia, misalnya serum, dilakukan dengan cara mengoleskan beberapa tetes produk ke wajah dan ratakan ke seluruh wajah dengan gerakan melingkar. Beberapa produk eksfoliator memiliki saran penggunaan dengan dituangkan ke kapas, lalu diusapkan secara lembut ke kulit.
- Eksfoliasi wajah dengan bahan alami dilakukan dengan cara mengoleskan scrub ke wajah sambil memijatnya dengan lembut. Lakukan pijatan lembut ini selama 30–60 detik.
- Eksfoliasi wajah dengan toner dilakukan dengan cara menuangkan toner ke kapas, lalu usapkan secara lembut ke seluruh wajah. Anda juga bisa menuangkan toner secukupnya ke telapak tangan, lalu baurkan cairan toner dan tepuk-tepuk secara perlahan pada permukaan wajah.
Hindari mengoleskan produk dengan kadar AHA atau BHA yang terlalu tinggi maupun scrub dengan butiran yang karena dapat merusak lapisan luar kulit wajah.
3. Bilas wajah dengan air
Jika eksfoliasi wajah dilakukan dengan produk yang memiliki konsentrasi bahan aktif rendah, Anda mungkin tidak perlu membilas wajah dan bisa lanjut ke urutan eksfoliasi wajah selanjutnya.
Namun, jika eksfoliasi wajah dilakukan dengan produk yang mengandung bahan eksfoliasi dengan kadar yang tinggi, Anda cukup menggunakan produk selama 30 detik, lalu bilas wajah dengan air hangat. Membilas wajah juga perlu dilakukan jika Anda menggunakan scrub dari bahan alami.
4. Gunakan pelembap
Urutan eksfoliasi wajah tidak hanya selesai sampai tahap pembilasan, tetapi Anda perlu menggunakan pelembap setelahnya. Hal ini penting untuk menghidrasi kulit wajah dan meminimalkan munculnya iritasi. Selain itu, jika eksfoliasi dilakukan pada pagi atau siang hari, Anda dianjurkan memakai sunscreen setelahnya.
Hal yang Perlu Diperhatikan Saat Eksfoliasi Wajah
Selain menerapkan urutan eksfoliasi wajah yang tepat, Anda juga perlu memperhatikan hal-hal berikut ini:
- Lakukan tes alergi sebelum menggunakan scrub dari bahan alami. Caranya, oleskan sedikit scrub di lengan dan diamkan selama beberapa jam. Bila muncul reaksi alergi, sebaiknya jangan gunakan scrub
- Hindari eksfoliasi di area mata atau jika sedang memiliki luka terbuka di wajah.
- Hentikan eksfoliasi wajah jika muncul tanda-tanda iritasi, seperti kemerahan atau perih.
- Hindari eksfoliasi terlalu sering atau over-exfoliation karena dapat menyebabkan kulit sensitif, kulit teriritasi, warna kulit tidak merata, bahkan jerawat kecil (bruntusan).
Perhatikan juga jumlah atau kadar bahan aktif di dalam produk yang digunakan untuk eksfoliasi wajah. Untuk produk dengan konsentrasi bahan aktif ringan, Anda dapat menggunakannya lebih sering. Sementara itu, bila konsentrasi bahan aktif di dalam produk cukup tinggi, Anda perlu membatasi penggunaannya, terutama jika kulit Anda sensitif.
Pastikan Anda melakukan urutan eksfoliasi wajah dengan tepat dan memperhatikan hal-hal di atas agar hasilnya lebih maksimal. Jika Anda masih punya pertanyaan atau bingung menentukan produk untuk eksfoliasi yang sesuai jenis kulit Anda, jangan ragu untuk bertanya dengan dokter.