Ada banyak jenis makanan untuk ibu hamil trimester ketiga yang perlu Bumil konsumsi sehari-hari. Makanan tersebut penting untuk menjaga kesehatan tubuh Bumil yang kian mendekati waktu persalinan. Selain itu, makanan tersebut juga dapat memberi nutrisi bagi perkembangan janin.

Trimester ketiga kehamilan berlangsung sejak minggu ke-28 hingga minggu ke-40 kehamilan. Pada masa ini, berat badan janin di dalam kandungan akan semakin bertambah dan organ-organ di dalam tubuhnya juga sudah mulai terbentuk dan berfungsi.

Ketahui Apa Saja Makanan untuk Ibu Hamil Trimester Ketiga - Alodokter

Oleh sebab itu, setiap ibu hamil harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi di trimester ketiga. Selama trimester kedua dan ketiga kehamilan, ibu hamil disarankan untuk memperbanyak asupan kalori sebanyak 300 kalori dari makanan.

Beragam Makanan untuk Ibu Hamil Trimester Ketiga

Berikut ini adalah ragam makanan bernutrisi yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil pada trimester ketiga:

1. Buah-buahan

Buah merupakan salah satu sumber nutrisi yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil. Buah-buahan banyak mengandung serat, air, antioksidan, karbohidrat kompleks, serta berbagai vitamin dan mineral, seperti vitamin C, kalium, natrium, dan folat.

Nutrisi-nutrisi tersebut memiliki peranan yang sangat penting untuk mendukung kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin di trimester ketiga. Buah-buahan yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil di trimester ketiga adalah jambu biji, jeruk, kiwi, alpukat, leci, pisang, tomat, stroberi, mangga, jeruk bali, apel, melon, dan pepaya.

2. Sayur-sayuran

Untuk mendukung tumbuh kembang janin di dalam kandungan pada trimester ketiga, Bumil juga perlu mengonsumsi beragam sayuran. Hal ini karena sayuran mengandung banyak nutrisi, seperti serat, antioksidan, protein, karbohidrat, serta mineral dan vitamin, seperti folat, zat besi, vitamin A, vitamin C, dan vitamin K.

Ada beberapa pilihan sayuran yang baik dikonsumsi oleh ibu hamil pada trimester ketiga, yaitu brokoli, bayam, jagung, kangkung, jamur, kentang, ubi, kubis, lobak, kale, dan selada.

3. Aneka daging

Daging merah tanpa lemak, daging ayam tanpa kulit, serta seafood mengandung protein, lemak, serta vitamin dan mineral, seperti zat besi, kalsium, dan folat, yang dibutuhkan ibu hamil mulai dari trimester awal hingga trimester ketiga.

Saat membeli daging atau seafood, pilihlah daging, ikan, udang, cumi, atau jenis seafood lain yang masih segar. Setelah itu, letakkan daging atau seafood di plastik atau wadah tertutup dan tempatkanlah di kulkas jika Bumil ingin menyimpannya lebih lama.

Saat menyiapkan daging atau seafood, pastikan Bumil mengolahnya hingga benar-benar matang sepenuhnya agar kuman yang terdapat di dalam daging atau seafood sudah terbasmi.

4. Kacang-kacangan

Kacang-kacangan mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan ibu hamil dan janin, yakni protein, lemak sehat, karbohidrat kompleks, serta vitamin dan mineral, seperti vitamin B, folat, kalium, magnesium, kalsium, zinc, dan zat besi.

Bumil bisa mendapatkan asupan nutrisi-nutrisi tersebut dengan mengonsumsi berbagai jenis kacang-kacangan, semisal kedelai, kacang tanah, kacang kenari, kacang almond, kacang polong, atau kacang merah. Selain dalam bentuk utuh, Bumil juga bisa mengonsumsi tempe yang merupakan bentuk olahan dari kacang kedelai.

Untuk mencukupi kebutuhan nutrisi dan energi sehari-hari di trimester kehamilan ketiga, Bumil perlu mengonsumsi beragam jenis makanan. Semakin banyak variasi makanan yang dikonsumsi, semakin banyak nutrisi dan energi yang Bumil peroleh.

Selain beragam makanan di atas, hal yang tidak boleh terlewatkan selama trimester ketiga adalah minum cukup air putih untuk mencegah dehidrasi, mengonsumsi suplemen kehamilan sesuai anjuran dokter, rutin berolahraga, dan mulai mempersiapkan persalinan.

Menjelang waktu bersalin, Bumil juga tetap perlu rutin berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk menjalani pemeriksaan kehamilan.