Bagi yang sedang menjalani program penurunan berat badan, ada beberapa jenis makanan yang harus dihindari saat diet. Ini dilakukan agar asupan makanan yang sehat dan bernutrisi tetap tercukupi sehingga berat badan ideal tercapai dan kesehatan tetap terjaga.

Kunci utama keberhasilan dari menurunkan berat badan adalah membatasi dan memerhatikan asupan makanan yang dikonsumsi. Ini karena makan secara berlebihan bisa membuat penurunan berat badan yang diinginkan tidak tercapai.

Inilah 7 Makanan yang Harus Dihindari saat Diet - Alodokter

Belum lagi jika Anda mengonsumsi makanan tinggi kalori, gula, karbohidrat, dan lemak jenuh. Penurunan berat badan yang diinginkan pun bisa menjadi sulit, karena makanan tersebut merupakan bagian dari jenis makanan yang harus dihindari saat diet.

Jenis Makanan yang Harus Dihindari Saat Diet

Berikut ini adalah beberapa jenis makanan yang harus dihindari saat diet:

1. Kentang goreng dan keripik kentang

Kentang merupakan salah satu pilihan makanan sehat yang baik dikosumsi ketika sedang diet. Namun, beda halnya bila Anda mengonsumsi kentang goreng. Proses penggorengan bisa membuat kandungan kalori dan minyak di dalam kentang menjadi lebih tinggi.

Jadi, jika ingin mendapatkan manfaat kentang untuk menurunkan berat badan, masaklah kentang dengan cara yang lebih sehat, seperti direbus, dikukus, atau dipanggang. Mengolah kentang dengan metode tersebut juga bisa menjaga nilai nutrisi di dalam kentang.

2. Kue dan biskuit

Kue dan biskuit juga menjadi makanan yang harus dihindari saat diet. Alasannya, selain rendah kandungan nutrisi, camilan ini juga tinggi gula sehingga justru bisa meningkatkan berat badan.

Kalori di dalamnya juga terbilang tinggi, tetapi tidak memberikan efek kenyang sehingga Anda mungkin mengonsumsinya dalam jumlah berlebih. Bila ingin makan makanan manis selama diet, Anda disarankan untuk mengonsumsi cokelat hitam.

Selain kaya kandungan antioksidan, konsumsi cokelat hitam juga diyakini bermanfaat dalam menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh.

3. Es krim

Es krim sering kali menjadi pilihan makanan yang dikonsumsi saat cuaca panas, karena rasanya yang nikmat dan menyegarkan. Namun, jangan mengonsumsi es krim ketika sedang menjalani diet, karena camilan ini mengandung kadar gula dan kalori yang sangat tinggi.

Bila ingin merasakan kesegaran es krim, Anda lebih dianjurkan untuk membuatnya sendiri di rumah dengan memanfaatkan bahan-bahan yang lebih sehat, seperti buah segar dan yoghurt.

Tidak hanya rendah kalori, es krim yang dibuat dari buah-buahan dan yoghurt juga lebih menyehatkan karena di dalamnya terdapat nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh.

4. Roti putih

Mengonsumsi roti putih dengan selai bisa menjadi pilihan sarapan yang praktis dan mengenyangkan. Namun, selama diet Anda disarankan untuk mengganti roti putih dengan roti gandum utuh. Alasannya, karena kandungan seratnya lebih tinggi serat sehingga memberikan efek kenyang lebih lama.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa diet rendah kalori dengan menu roti gandum utuh dapat menghilangkan lebih banyak lemak perut daripada diet dengan menu roti putih dan nasi putih.

5. Makanan siap saji

Makanan siap saji umumnya tinggi kalori, kolesterol dan garam, serta rendah nutrisi. Bila dikonsumsi secara berlebihan, jenis makanan ini bisa menyebabkan peningkatan berat badan.

Selain itu, konsumsi makanan siap saji secara berlebihan juga dapat meningkatkan risiko terjadinya diabetes, penyakit jantung, dan kolesterol tinggi.

Oleh karena itu, agar program diet berhasil dan kesehatan tubuh tetap terjaga, sebaiknya hindari konsumsi makanan siap saji dan perbanyak konsumsi makanan sehat yang mengandung nutrisi seimbang.

6. Makanan dengan gula tambahan

Produk makanan berlabel rendah lemak atau bebas lemak tidak selamanya sehat. Ini karena untuk memperkuat rasa makanan, gula tambahan seperti sukrosa, fruktosa, dan maltosa sering kali ditambahkan ke dalam makanan tersebut.

Hal ini tentu bukan menjadi makanan yang baik dikosumsi saat diet karena selain dapat menaikkan berat badan, konsumsi makanan yang mengandung gula tinggi juga bisa meningkatkan risiko terjadinya diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.

7. Minuman kemasan

Minuman manis kemasan, seperti soda, kopi kalengan, dan jus buah kemasan, memiliki kadar gula dan kalori yang tinggi. Bila dikonsumsi secara berlebihan, jenis minuman ini dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan dan meningkatkan berat badan.

Oleh karena itu, akan lebih baik jika Anda mengonsumsi jus buah murni yang tidak diberi gula tambahan. Selain lebih sehat, kebutuhan serat harian pun dapat tercukupi.

Selain membatasi berbagai jenis makanan dan minuman di atas, Anda juga disarankan berolahraga secara rutin setidaknya 30 menit sehari untuk meningkatkan metabolisme tubuh dan membuat tubuh membakar lebih banyak kalori. Dengan demikian, hasil diet pun dapat diperoleh secara maksimal.

Mencapai berat badan ideal tidak dapat diperoleh secara singkat dan instan. Diperlukan konsistensi, disiplin, dan tentunya kesabaran dalam menjalaninya.

Bila Anda belum berhasil mencapai berat badan ideal meski telah menjauhi berbagai jenis makanan yang harus dihindari saat diet seperti yang telah disebutkan di atas, sebaiknya konsultasikan ke dokter untuk menentukan rencana diet yang sesuai dengan kondisi Anda.