Ada beberapa komplikasi yang dapat terjadi pada penderita malaria, antara lain:

1. Anemia parah

Anemia terjadi karena banyaknya sel darah merah yang hancur atau rusak (hemolisis) akibat parasit malaria.

2. Malaria otak

Komplikasi ini terjadi saat sel darah dipenuhi parasit sehingga menghambat pembuluh darah kecil pada otak. Akibatnya, otak menjadi bengkak atau rusak.

Gejala malaria otak berupa kejang dan koma.

3. Gagal fungsi organ tubuh

Beberapa organ yang dapat terganggu karena parasit malaria antara lain ginjal, hati, atau limpa. Kondisi tersebut dapat membahayakan nyawa penderita. Pada beberapa kasus, limpa bahkan dapat membesar (splenomegali) hingga lebih dari 10 cm.

4. Gangguan pernapasan

Komplikasi ini terjadi saat cairan menumpuk di paru-paru (edema paru) sehingga membuat penderita sulit bernapas

5. Hipoglikemia

Malaria yang parah bisa menyebabkan hipoglikemia atau kadar gula darah rendah. Gula darah yang sangat rendah bisa berakibat koma atau bahkan kematian.