Cara meningkatkan hormon testosteron bisa dilakukan dengan menjalani pola hidup sehat. Kadar hormon testosteron yang normal sangat penting untuk menjaga kualitas sperma dan menguatkan tulang dan otot.

Testosteron adalah hormon yang diproduksi di dalam testis pria. Hormon ini membuat suara pria menjadi lebih berat, otot membesar, serta rambut tumbuh di wajah, seperti jenggot dan kumis. Namun, kadar hormon testosteron bisa berkurang secara alami seiring bertambahnya usia dan dimulai ketika memasuki usia 30⎼40 tahun.

9 Cara Meningkatkan Hormon Testosteron yang Efektif - Alodokter

Selain itu, testosteron juga bisa berkurang akibat obesitas, kanker testis, efek samping obat-obatan, dan masalah pada kelenjar di otak yang mengontrol produksi hormon. Testosteron yang rendah bisa menyebabkan gejala berupa gairah seks berkurang, jumlah sperma menurun, disfungsi ereksi, insomnia, dan tulang keropos.

Agar tidak sampai menderita masalah kesehatan karena menurunnya kadar testosteron, Anda dapat melakukan berbagai cara meningkatkan hormon testosteron yang mudah dan sederhana.

Cara Meningkatkan Hormon Testosteron yang Efektif

Ada berbagai cara meningkatkan hormon testosteron yang efektif, mulai dari rutin berolahraga hingga mengonsumsi makanan yang mengandung magnesium dan zinc.

Berikut ini adalah cara meningkatkan hormon testosteron yang efektif:

1. Rutin Berolahraga

Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa rutin berolahraga mampu membantu meningkatkan hormon testosteron pada pria. Selain itu, olahraga mampu mengurangi risiko terkena obesitas yang menyebabkan hormon testosteron turun.

Namun, hubungan antara olahraga dengan meningkatkan hormon testosteron masih memerlukan penelitian lebih lanjut.

2. Konsumsi telur

Anda juga bisa mengonsumsi telur untuk meningkatkan kadar testosteron di dalam tubuh. Hal ini karena kuning telur kaya akan nutrisi, seperti lemak sehat, protein, dan selenium, yang mampu meningkatkan kadar hormon testosteron. 

Selain itu, telur utuh juga mengandung lemak dan asam amino yang bisa merangsang produksi hormon testosteron.

3. Konsumsi sayur-sayuran

Tidak hanya menyehatkan tubuh, mengonsumsi beberapa jenis sayuran yang mengandung magnesium juga mampu menjadi cara meningkatkan hormon testosteron, seperti kangkung, bayam, dan sawi.

Kandungan magnesium di dalam sayuran tersebut dapat mengurangi stres oksidatif di dalam tubuh. Stres oksidatif adalah ketidakseimbangan antara antioksidan dan radikal bebas di dalam tubuh. Apabila stres oksidatif terus-menerus terjadi, kadar hormon testosteron di dalam tubuh juga akan ikut turun. 

4. Konsumsi buah

Beberapa jenis buah, seperti pisang, alpukat, dan ceri, dipercaya ampuh untuk meningkatkan kadar hormon testosteron di dalam tubuh. Hal ini karena buah-buahan tersebut mengandung antioksidan flavonoid yang mampu merangsang produksi hormon testosteron.

Selain itu, kandungan enzim bromelain, vitamin B, vitamin B6, asam folat, dan kalium di dalam buah pisang dan alpukat juga mampu meningkatkan produksi hormon testosteron.

Anda bisa mengonsumsi buah-buahan tersebut secara langsung atau diolah untuk dijadikan salad buah dan jus buah untuk memperoleh manfaatnya.

5. Konsumsi ikan

Makan ikan bisa menjadi salah satu cara meningkatkan hormon testosteron yang tepat. Hal ini karena ikan mengandung asam lemak omega-3, vitamin D, dan zinc yang mampu merangsang jumlah produksi hormon testosteron di dalam tubuh. Selain itu, kandungan asam lemak omega-3 di dalam ikan mampu menjaga kesehatan dan kualitas sperma.

Anda bisa mengonsumsi beberapa jenis ikan yang kaya akan asam lemak omega-3 dan vitamin D, seperti lele, bandeng, sarden, dan salmon.

6. Konsumsi kerang-kerangan

Selain ikan, salah satu cara meningkatkan hormon testosteron lainnya adalah dengan mengonsumsi kerang-kerangan. Boga bahari ini mengandung zinc, selenium, dan asam lemak omega-3 yang mampu membantu tubuh untuk memproduksi hormon testosteron. 

7. Konsumsi madu

Madu juga dipercaya ampuh untuk membantu meningkatkan hormon testosteron. Hal ini karena senyawa kimia di dalam madu mampu mengurangi kerusakan sel leydig, yaitu sel yang bertanggung jawab untuk produksi testosteron.

Selain itu, konsumsi madu juga bisa merangsang hormon pelutein yang bertugas untuk mengatur jumlah produksi hormon testosteron di dalam tubuh.

8. Tidur yang cukup

Ada kaitan erat antara tidur dengan kadar testosteron di dalam tubuh. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kadar testosteron biasanya meningkat sekitar pukul 8 pagi dan menurun sekitar pukul 8 malam. 

Naik-turunnya kadar testosteron ini bisa diatasi dengan tidur yang cukup, kurang lebih 8 jam per hari. Hal ini karena kadar testosteron akan kembali terisi dan meningkat secara bertahap ketika tidur.

9. Cegah stres berlebih

Stres bisa menyebabkan hormon kortisol di dalam tubuh meningkat secara tiba-tiba. Peningkatan hormon ini bisa dengan cepat menurunkan kadar testosteron di dalam tubuh. 

Oleh karena itu, Anda sebaiknya mulai mencegah stres dengan melakukan beberapa kegiatan positif yang bermanfaat, seperti rutin berolahraga, mengobrol bersama teman, dan mencari hobi baru.

Jika sudah melakukan beberapa cara meningkatkan hormon testosteron di atas tetapi masih mengalami keluhan testosteron yang rendah, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter melalui chat agar mendapatkan penanganan yang tepat sesuai kondisi Anda.