Sariawan di lidah bisa membuat penderitanya sulit makan, bahkan hilang nafsu makan. Untuk mengatasinya, ada pilihan obat sariawan di lidah yang dapat digunakan untuk meredakan rasa sakit, bahkan mempercepat proses penyembuhan.

Sariawan di lidah ditandai dengan munculnya luka atau lepuhan berwarna putih pada lidah. Kondisi ini bukanlah hal yang serius dan akan hilang dengan sendirinya dalam waktu 1–2 minggu. Namun, sariawan di lidah bisa menimbulkan rasa tidak nyaman, terutama saat makan, minum, atau berbicara.

Ragam Pilihan Obat Sariawan di Lidah - Alodokter

Penyebab sariawan di lidah ada beragam, mulai dari cedera akibat lidah tergigit, infeksi jamur, stres, kurangnya asupan nutrisi tertentu, hingga iritasi akibat konsumsi makanan terlalu pedas, panas, atau asam.

Pilihan Obat Sariawan di Lidah

Sariawan di lidah terkadang perlu diatasi dengan obat sariawan agar tidak terasa begitu menyakitkan dan mempercepat proses penyembuhan. Beberapa pilihan obat sariawan di lidah meliputi:

Obat pereda nyeri

Sariawan di lidah dapat menimbulkan rasa sakit atau nyeri. Untuk meredakan keluhan ini, Anda bisa mengonsumsi obat pereda nyeri, seperi ibuprofen atau paracetamol. Anda juga bisa menggunakan obat kumur sariawan yang mengandung antinyeri dan antiradang, seperti benzydamine.

Obat ini dapat mengurangi rasa sakit karena dapat menekan produksi prostaglandin yang memicu peradangan dan rasa nyeri. Obat lain yang juga dapat mengatasi sariawan adalah lidocaine.

Lidocaine adalah golongan obat bius lokal yang bisa menghilangkan nyeri untuk sementara waktu. Obat ini biasanya dipakai dengan dioleskan atau disemprotkan ke area lidah yang mengalami sariawan.

Obat antijamur

Sariawan di lidah yang dipicu oleh infeksi jamur umumnya dialami bayi, lansia, atau penderita imunodefisiensi. Sariawan karena infeksi jamur dapat diatasi dengan obat antijamur.

Namun, penggunaannya tidak boleh dilakukan sembarangan dan harus berdasarkan resep dokter. Beberapa obat sariawan di lidah yang bisa mengatasi sariawan akibat infeksi jamur meliputi nystatin, miconazole, atau clotrimazole.

Cara penggunaan obat sariawan di lidah ini cukup mudah. Anda hanya perlu mengoleskan atau meneteskan obat ini ke area lidah yang mengalami sariawan. Obat antijamur ini umumnya digunakan selama 7–14 hari.

Kortikosteroid

Obat tablet yang mengandung kortikosteroid, seperti hydrocortisone, juga dapat mengatasi sariawan di lidah. Pasalnya, obat ini juga bisa mengurangi rasa nyeri dan mempercepat penyembuhan luka akibat sariawan di lidah.

Namun, Anda dianjurkan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsinya guna mencegah atau mengurangi risiko terjadinya efek samping.

Selain mengonsumsi obat sariawan di atas, beberapa kasus sariawan di lidah juga bisa diatasi dengan pemberian suplemen vitamin B12, folat, zinc, atau zat besi. Ini karena kurangnya asupan nutrisi tersebut bisa memicu munculnya sariawan di lidah.

Tidak hanya penggunaan obat untuk sariawan di lidah, ada beberapa perawatan mandiri yang juga bisa dilakukan untuk mengatasi sariawan, yaitu:

  • Berkumur menggunakan air garam, larutan soda kue, atau obat kumur dengan kandungan antiseptik
  • Menjaga kebersihan mulut dengan baik dan menyikat gigi menggunakan sikat gigi berbulu lembut
  • Mengonsumsi air putih minimal 2 liter setiap hari
  • Menghindari konsumsi makanan bertekstur keras, panas, dan makanan pedas hingga sariawan sembuh
  • Mengosumsi makanan bergizi seimbang

Meski beberapa obat sariawan di lidah bisa dibeli secara bebas, tapi perlu digunakan sesuai anjuran yang tertera di dalam kemasan. Jika sariawan tidak kunjung membaik meski telah mengonsumsi obat sariawan, periksakanlah diri ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.