Sakit gigi saat hamil trimester 3 mungkin membuat ibu hamil khawatir karena takut berpengaruh terhadap kesehatan janin. Kondisi yang umumnya disebabkan oleh infeksi kuman dan perubahan hormon pada ibu hamil ini bisa diredakan dengan cara sederhana di rumah.

Pada trimester ketiga ini, Bumil mungkin sudah sibuk untuk mempersiapkan persalinan dan perlengkapan untuk kelahiran Si Kecil. Namun, di tengah menyambut kelahiran jabang bayi, mungkin Bumil mengalami keluhan sakit gigi saat hamil trimester 3. Kondisi ini tentunya akan membuat Bumil merasa tidak nyaman.

Sakit Gigi Saat Hamil Trimester 3, Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya - Alodokter

Namun, jangan panik dulu, ya. Sakit gigi saat hamil trimester 3 memang termasuk salah satu keluhan yang biasa terjadi, kok. Kondisi ini biasanya bisa mereda sendiri dengan perawatan di rumah. Kebanyakan masalah sakit gigi pada trimester 3 juga bisa menghilang setelah Bumil melahirkan nanti.

Meski demikian, penting bagi Bumil untuk mengetahui apa saja penyebab sakit gigi ini, sehingga Bumil bisa menanganinya dengan tepat. Jika dibiarkan, sakit gigi saat hamil trimester 3 yang disebabkan oleh gangguan tertentu, seperti infeksi di gigi dan gusi, bisa mengganggu kesehatan janin.

Penyebab Sakit Gigi Saat Hamil Trimester 3

Salah satu faktor penyebab munculnya keluhan sakit gigi saat hamil trimester 3 adalah kebersihan gigi dan mulut yang kurang terjaga. Selain itu, ada berbagai hal lain yang bisa menyebabkan timbulnya sakit gigi saat hamil trimester 3, antara lain:

1. Perubahan hormon

Apabila Bumil jarang menyikat gigi, hal ini bisa membuat plak lebih mudah terbentuk. Keberadaan plak bisa membuat gigi dan gusi mudah mengalami infeksi sehingga gusi mengalami peradangan atau gingivitis. Kondisi ini bisa membuat gusi bengkak dan mudah berdarah.

Ditambah lagi, ibu hamil akan mengalami peningkatan kadar hormon progesteron dan estrogen yang bisa membuat gusi lebih mudah bengkak dan iritasi.

Kondisi gusi bengkak dan terinfeksi yang tidak diobati bisa menjadi makin parah dan berkembang menjadi periodontitis. Kondisi ini bisa berbahaya bagi kondisi kesehatan Bumil dan janin.

2. Sering makan dan minum yang manis-manis

Hampir semua ibu hamil akan mengalami yang namanya ngidam. Saat ngidam, Bumil biasanya akan menginginkan makanan atau minuman dengan cita rasa tertentu, misalnya yang manis.

Jika Bumil mengonsumsi makanan atau minuman manis berlebihan, hal ini bisa membuat gula menumpuk di gigi dan gusi. Gula berlebih ini kemudian bisa membuat kuman lebih mudah tumbuh sehingga memicu terjadinya sakit gigi saat hamil trimester 3.

3. Efek mual muntah

Efek mual dan muntah yang terjadi sejak awal kehamilan bisa menjadi salah satu penyebab sakit gigi saat hamil trimester 3. Ketika Bumil muntah, asam lambung dapat ikut naik hingga mencapai mulut serta mengenai gigi dan gusi. Bila kondisi ini terus terjadi, lama-kelamaan lapisan enamel atau pelindung gigi akan terkikis, sehingga gigi akan lebih sensitif.

Gigi yang sensitif dapat menyebabkan keluhan, seperti ngilu atau sakit gigi ketika Bumil mengonsumsi makanan atau minuman yang dingin maupun panas. Oleh karena itu, Bumil dianjurkan berkumur dengan air putih setelah muntah untuk mengurangi risiko kerusakan pada gigi.

4. Kekurangan kalsium

Saat hamil, kebutuhan kalsium Bumil akan meningkat. Mineral ini berperan penting dalam proses pembentukan organ, tulang, serta gigi janin. Selain itu, kalsium juga dibutuhkan untuk gigi dan tulang Bumil tetap kuat.

Oleh karena itu, jika tidak mendapatkan kalsium yang cukup, gigi Bumil akan lebih mudah rusak atau berlubang. Hal ini bisa menimbulkan keluhan sakit gigi saat hamil trimester 3.

Agar hal tersebut tidak terjadi, Bumil dianjurkan untuk lebih banyak mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung kalsium, baik dari suplemen yang diberikan oleh dokter, maupun dari asupan makanan, seperti susu, keju, ikan teri, kacang-kacangan, yoghurt, dan susu kedelai.

Infeksi pada gigi dan gusi yang tidak segera ditangani bisa mengganggu kesehatan dan tumbuh kembang janin di dalam kandungan. Kondisi ini bahkan dapat meningkatkan risiko terjadinya komplikasi kehamilan, seperti kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah.

Cara Mengatasi Sakit Gigi Saat Hamil Trimester 3

Ibu hamil tidak bisa sembarangan mengonsumsi obat-obatan, termasuk obat sakit gigi. Oleh karena itu, Bumil sebaiknya berkonsultasi ke dokter gigi terlebih dahulu untuk mengatasi sakit gigi saat hamil trimester 3.

Selain mengonsumsi obat yang dianjurkan oleh dokter, ada beberapa cara lain yang Bumil bisa lakukan untuk mengatasi sakit gigi saat hamil trimester 3, antara lain:

Berkumur air garam

Berkumur dengan air garam merupakan salah satu cara mudah mengatasi sakit gigi saat hamil trimester 3. Air garam dapat membantu mengurangi peradangan sekaligus melawan kuman penyebab infeksi di gigi dan gusi. Dengan demikian, sakit gigi pun bisa mereda.

Untuk membuat larutan garam, Bumil cukup mencampurkan 1/2 sendok teh garam ke dalam segelas air hangat, lalu gunakan sebagai obat kumur. Berkumurlah dengan air garam tersebut selama 30–60 detik. Bumil bisa mengulang cara ini hingga 3 atau 4 kali sehari sampai sakit gigi mereda.

Menggunakan kompres dingin

Menempelkan kompres dingin di area yang nyeri selama setidaknya 20 menit dapat membuat area tersebut terasa kebas sehingga rasa sakit mereda. Cara ini juga dapat mengurangi pembengkakan dan peradangan akibat sakit gigi saat hamil trimester 3.

Bumil dapat membuat kompres dingin dengan merendam handuk dalam air es, menggunakan ice pack, ice gel, atau es yang dibungkus dengan kain. Namun, jangan menempelkan es langsung ke kulit ya, karena dapat membuat kulit teriritasi.

Menempelkan teh celup

Teh celup mengandung zat tanin yang dapat meredakan nyeri dan bengkak akibat sakit gigi dan gusi. Untuk mendapatkan manfaat dari teh ini, Bumil cukup mendinginkan 1 kantong teh celup di dalam freezer selama beberapa menit.

Setelah itu, tempelkan kantong teh di bagian gigi atau gusi yang nyeri. Bumil dapat mengulangi cara ini sampai keluhan yang dialami mereda.

Sayangnya, beberapa cara diatas hanya bisa meredakan sakit gigi untuk sementara waktu. Oleh karena itu, jika sakit gigi terasa makin parah dan tidak kunjung sembuh meski telah melakukan beberapa cara di atas, sebaiknya Bumil berkonsultasi dengan dokter.

Dengan begitu, dokter akan memberikan penanganan ataupun pengobatan lebih lanjut terkait kondisi gigi Bumil.