Tipes adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. Penyakit ini umumnya menyebar melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi bakteri tersebut.

Tipes merupakan penyakit yang masih banyak ditemukan di Indonesia dengan jumlah kasus yang terus meningkat setiap tahunnya. Oleh sebab itu, tipes dinyatakan sebagai penyakit endemik di Indonesia.

Tipes - Alodokter

 

Banyak anggapan bahwa tipes terjadi karena terlalu banyak bekerja. Faktanya, anggapan tersebut kurang tepat karena tipes adalah penyakit infeksi. Anggapan ini kemungkinan muncul karena orang yang terlalu sibuk tidak sempat memperhatikan kebersihan makanannya sehingga lebih mudah terkena tipes.

Penyebab Tipes

Tipes merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella typhi. Seseorang bisa tertular bakteri ini melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi feses atau kotoran. Bakteri S. typhi ini kemudian hidup di dalam saluran pencernaan manusia dan menyebabkan gejala tipes.

Ada beberapa hal yang paling sering menyebabkan penularan penyakit tipes, yaitu:

  • Tidak mencuci tangan setelah menggunakan toilet dan sebelum menyentuh makanan
  • Mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri Salmonella typhi, terutama yang tidak dimasak hingga matang
  • Mengonsumsi sayuran yang sumber pengairannya tercemar tinja
  • Mengonsumsi susu sapi yang tidak dipasteurisasi dan terkontaminasi bakteri S. typhi 

Perlu diketahui bahwa tipes atau demam tifoid (typhoid fever) berbeda dengan tifus. Tifus atau typhus adalah penyakit infeksi akibat bakteri Rickettsia yang disebarkan oleh kutu hewan. 

Gejala Tipes

Gejala tipes akan muncul 1–2 minggu sejak penderitanya terinfeksi bakteri Salmonella typhi. Beberapa gejala awal yang umumnya muncul akibat tipes adalah: 

  • Demam dengan suhu yang meningkat secara bertahap hingga mencapai 39–40oC
  • Sakit kepala
  • Gangguan saluran pencernaan, seperti mual, muntah, sakit perut, sembelit, atau diare
  • Lesu dan lemas
  • Penurunan nafsu makan

Kapan harus ke dokter

Konsultasikan dengan dokter melalui Chat Bersama Dokter jika mengalami gejala awal tipes, terutama bila baru saja bepergian ke daerah atau negara dengan kasus penyebaran tipes yang tinggi.  

Namun, jangan tunda untuk ke IGD rumah sakit terdekat jika gejala tipes disertai dengan BAB berdarah, nyeri perut yang tidak tertahankan, atau batuk maupun muntah darah.

Diagnosis Tipes

Dokter akan terlebih dahulu menanyakan gejala, penyakit yang pernah atau sedang diderita, dan riwayat perjalanan pasien, kemudian melakukan pemeriksaan fisik.

Dalam pemeriksaan fisik, dokter akan mengukur suhu tubuh, mengecek tanda-tanda vital, melihat ruam kemerahan di kulit, dan menekan perut untuk memeriksa apakah terjadi pembengkakan pada hati atau limpa.

Untuk memastikan diagnosis, dokter juga akan melakukan pemeriksaan penunjang, seperti tes darah, urine, dan tinja, untuk mendeteksi keberadaan bakteri Salmonella typhi

Pengobatan Tipes

Umumnya, dokter akan meresepkan obat antibiotik, seperti ciprofloxacin, cefixime, dan azithromycin, untuk mengatasi infeksi. Selain itu, dokter juga akan memberikan obat-obatan untuk mengatasi gejala tipes, seperti obat penurun demam, obat untuk menghentikan diare, atau obat untuk mengatasi sembelit. 

Sebagian besar kasus tipes dapat ditangani di rumah dengan perawatan yang tepat. Penderita hanya perlu beristirahat yang cukup, menjaga asupan makanan yang sehat, mengonsumsi obat yang diresepkan oleh dokter, serta memperbanyak minum air putih untuk mencegah dehidrasi.  

Pencegahan Tipes

Pencegahan utama penyakit tipes adalah dengan menjaga kebersihan diri, yaitu dengan menerapkan pola hidup bersih. Beberapa upaya yang bisa dilakukan adalah:

  • Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir  
  • Mengonsumsi makanan yang benar-benar matang
  • Mencuci sayur dan buah sebelum dikonsumsi
  • Minum air yang telah terjamin kebersihannya 
  • Merebus air hingga matang sebelum diminum jika menggunakan air keran
  • Membatasi konsumsi jajanan dan minuman yang dijual di pinggir jalan