Sakit lutut kanan sering kali disertai dengan keluhan lain, seperti lutut terasa kaku, bengkak, atau sulit diluruskan. Kondisi ini dapat disebabkan oleh cedera, peradangan, atau kondisi medis lain dan harus segera ditangani agar tidak mengganggu aktivitas.

Lutut merupakan sendi terbesar di tubuh yang tersusun dari tulang, tulang rawan, otot, ligamen, dan tendon. Semua komponen tersebut menghubungkan tulang paha dengan tulang kaki bagian bawah, sehingga memungkinkan Anda untuk bergerak dan melakukan aktivitas.

Sakit Lutut Kanan, Ketahui Penyebab, Gejala, dan Penanganannya - Alodokter

Gangguan yang memengaruhi salah satu atau beberapa komponen yang menyusun sendi lutut bisa menyebabkan sakit lutut, termasuk sakit lutut kanan. Jika tidak ditangani, sakit lutut kanan bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui penyebab dan gejala sakit lutut kanan, sehingga bisa langsung diberikan penanganan yang sesuai.

Penyebab Sakit Lutut Kanan

Secara garis besar, penyebab sakit lutut kanan dapat dibedakan menjadi cedera dan noncedera. Sakit lutut kanan yang disebabkan oleh noncedera bisa terjadi akibat kondisi medis tertentu, seperti radang sendi, penyakit Osgood-Schlatter, kista Baker, hingga kanker.

Berikut ini adalah penjelasan mengenai kondisi yang dapat menyebabkan sakit lutut kanan:

1. Cedera

Sakit lutut kanan yang disebabkan oleh cedera dapat mengganggu beberapa jaringan yang menyusun lutut, mulai dari tulang, tulang rawan, ligamen, maupun tendon.

Kondisi tersebut bisa terjadi akibat melakukan gerakan berulang (repetitif) pada lutut, seperti pada tukang bangunan atau petani. Selain itu, sakit lutut kanan juga bisa terjadi akibat penggunaan lutut yang berlebihan, termasuk berolahraga, misalnya pada pebasket atau atlet ski.

2. Radang sendi

Radang sendi (arthritis) adalah peradangan yang dapat terjadi pada salah satu atau beberapa persendian, termasuk lutut. Jenis radang sendi yang paling sering terjadi pada lutut kaki adalah osteoarthritis dan rheumatoid arthritis.

Osteoarthritis disebabkan oleh proses pengikisan tulang rawan akibat proses penuaan dan adanya beban berlebih. Sementara itu, rheumatoid arthritis disebabkan oleh penyakit autoimun, di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerang persendian tubuh, termasuk sendi lutut.

Jika terjadi di lutut kanan, peradangan tersebut dapat membuat penderitanya mengalami sakit lutut kanan.

3. Penyakit Osgood-Schlatter

Sakit lutut kanan juga dapat disebabkan oleh penyakit Osgood-Schlatter. Kondisi ini terjadi ketika tendon di lutut (tendon patela) menarik bagian atas tulang kering, yaitu tempat terbentuknya tulang baru (lempeng pertumbuhan). Akibatnya, lutut menjadi nyeri, iritasi, dan bengkak.

Penyakit Osgood-Schlatter biasanya sering terjadi pada anak-anak dan remaja karena di usia tersebut lempeng pertumbuhan masih aktif, sehingga lebih rentan mengalami cedera.

4. Kista Baker

Kista Baker terjadi akibat peningkatan produksi cairan sendi (sinovial) yang berfungsi untuk melumasi sendi sehingga dapat bergerak dengan leluasa. Akibatnya, cairan tersebut menumpuk di bagian belakang lutut dan membentuk benjolan atau kista

Kista Baker sering kali tidak menimbulkan gejala. Jika muncul dan terjadi di bagian belakang lutut kanan, kista dapat menyebabkan sakit lutut kanan yang disertai dengan kekakuan atau sulit untuk menggerakkan lutut.

5. Osteosarkoma

Osteosarkoma juga dapat menyebabkan sakit lutut kanan. Kondisi ini disebabkan oleh perubahan atau mutasi gen di dalam sel-sel pembentuk tulang, sehingga sel-sel tersebut terus membentuk tulang baru meskipun tidak dibutuhkan.

Tak hanya karena osteosarkoma, sakit lutut kanan juga dapat disebabkan oleh synovial sarcoma, yaitu jenis kanker langka yang menyerang jaringan lunak penyusun sendi lutut.

Gejala Sakit Lutut Kanan

Nyeri akibat sakit lutut kanan bisa muncul seketika saat terjadi cedera. Sakit lutut kanan yang disebabkan bukan karena cedera akan dirasakan sebagai nyeri yang akan memburuk seiring berjalannya waktu. Nyeri tersebut terkadang terasa tajam atau tumpul, tergantung pada tingkat keparahan dan penyebabnya.

Selain nyeri, berikut ini adalah beberapa gejala yang terkadang juga menyertai  sakit lutut kanan:

  • Lutut terasa kaku dan tidak bisa diluruskan
  • Lutut terasa lemas dan tidak stabil
  • Lutut tampak bengkak, kemerahan, dan terasa hangat
  • Terdengar suara gemeretak (bunyi ‘kretek-kretek’) setiap mengubah posisi lutut

Penanganan Sakit Lutut Kanan

Sakit lutut kanan yang disebabkan oleh cedera ringan biasanya dapat hilang dengan perawatan sederhana di rumah, misalnya dengan mengompres lutut menggunakan es atau mengoleskan krim yang mengandung capsaicin atau lidocaine.

Namun, sakit lutut kanan yang disebabkan oleh cedera berat atau kondisi medis tertentu harus ditangani langsung oleh dokter. Penanganan yang diberikan oleh dokter untuk mengatasi sakit lutut kanan secara umum dapat dikelompokkan menjadi penanganan dengan operasi dan tanpa operasi. Berikut ini adalah penjelasannya:

Nonoperasi

Untuk meredakan nyeri dan mengatasi kondisi medis yang menyebabkan sakit lutut kanan, ada beberapa metode pengobatan nonoperasi yang dapat dilakukan oleh dokter, antara lain:

  • Obat antinyeri, untuk mengurangi nyeri. Beberapa contoh obat antinyeri yang dapat diresepkan oleh dokter adalah paracetamol, ibuprofen, dan naproxen.
  • Pelindung lutut atau perban elastis, guna membantu lutut menjadi lebih stabil dan mencegah pembengkakan.
  • Fisioterapi berupa latihan gerak, untuk memperkuat otot-otot di sekitar lutut, serta membuatnya menjadi lebih fleksibel dan stabil. Dengan begitu, fungsi gerak yang berkurang akibat sakit lutut kanan bisa kembali seperti semula.
  • Suntik sendi, untuk meredakan nyeri, mengurangi peradangan, dan mempercepat proses penyembuhan. Beberapa obat atau zat yang dapat disuntikkan ke sendi adalah kortikosteroid, asam hialuronat, polinukleotida, mesenchymal stem cells (MSC), atau platelet-rich plasma (PRP).
  • Sedot kista, dilakukan dengan menggunakan jarum suntik untuk mengeluarkan cairan di dalam kista yang menyebabkan sakit lutut kanan.
  • Kemoterapi, termasuk targeted drug therapy, dilakukan dengan cara memberikan obat-obatan untuk membunuh sel kanker yang menyebabkan sakit lutut kanan.
  • Radioterapi, dilakukan dengan cara memaparkan sinar radiasi tinggi untuk mengatasi sakit lutut kanan yang disebabkan oleh sel kanker.

Operasi

Apabila sakit lutut kanan sudah tergolong parah dan tidak berhasil diredakan dengan metode pengobatan lainnya, dokter mungkin akan melakukan pembedahan atau operasi.

Operasi dilakukan untuk memperbaiki jaringan penyusun lutut yang rusak. Selain itu, operasi juga dilakukan untuk menghilangkan kanker yang menjadi penyebab sakit lutut kanan.

Untuk mempercepat proses penyembuhan sakit lutut kanan, sebisa mungkin hindarilah atau kurangilah aktivitas tertentu yang dapat menambah tekanan pada lutut dan memperparah kondisi sakit lutut kanan.

Diagnosis sedini mungkin dapat membuat penanganan sakit lutut kanan menjadi lebih mudah dan hasilnya pun lebih optimal. Oleh karena itu, jika Anda mengalami gejala sakit lutut kanan, periksakanlah ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang sesuai.