Pengobatan pneumonia akan disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahan gejala yang dialami pasien. Pada pneumonia yang ringan, pasien bisa menjalani pengobatan di rumah dengan konsumsi obat-obatan dari dokter. Jika gejalanya berat, pneumonia harus diobati di rumah sakit.

Pengobatan Pneumonia secara Mandiri

Pengobatan pneumonia bertujuan untuk mengatasi infeksi, meredakan gejala, dan mencegah komplikasi. Berikut ini adalah obat pneumonia yang bisa diperoleh sesuai anjuran dokter:

Selama perawatan, pasien juga disarankan untuk:

  • Beristirahat yang cukup 
  • Minum air putih yang cukup, untuk membantu mengencerkan dahak
  • Mengonsumsi makanan yang sehat 
  • Menggunakan pelembap udara atau air humidifier di kamar tidur atau mandi air hangat, untuk melegakan pernapasan
  • Menggunakan kompres dingin untuk meredakan demam
  • Tidak merokok dan sebisa mungkin menghindari paparan asap rokok

Pengobatan Pneumonia secara Medis

Penderita pneumonia yang mengalami gejala berat perlu dirawat di rumah sakit. Selama rawat inap di rumah sakit, pasien akan diberikan penanganan berupa:

  • Antibiotik atau obat lain yang diberikan melalui suntikan
  • Oksigen tambahan melalui selang atau masker oksigen, untuk mempertahankan kadar oksigen dalam darah
  • Cairan infus, untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh dan kecukupan nutrisi
  • Pengeluaran cairan dari paru-paru

Sebagian besar gejala pneumonia akan mereda dalam beberapa hari atau beberapa minggu setelah pengobatan. Namun, keluhan lelah atau lemas mungkin masih ada sampai 1 bulan atau lebih. Oleh karena itu, pasien akan sering dianjurkan untuk banyak beristirahat selama masa pemulihan.

Pneumonia yang mulai membaik biasanya ditandai dengan demam yang menurun, jarang batuk dan dahak berkurang, serta napas menjadi lebih lega. Jika masih memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait pengobatan untuk pneumonia, Anda bisa berkonsultasi melalui Chat Bersama Dokter.