Penyebab infeksi kulit tergantung pada jenisnya. Berikut ini adalah jenis infeksi kulit berdasarkan penyebabnya:
Infeksi kulit akibat bakteri
Infeksi kulit akibat bakteri terjadi ketika bakteri masuk ke kulit melalui luka terbuka. Bakteri juga bisa menyerang ketika daya tahan tubuh seseorang sedang melemah, baik akibat penyakit maupun efek samping pengobatan.
Beberapa contoh infeksi kulit yang disebabkan oleh bakteri adalah:
- Bisul
- Impetigo
- Selulitis
- Kusta
Infeksi kulit akibat virus
Ada tiga kelompok virus yang paling sering menyebabkan infeksi kulit, yaitu virus herpes, human papillomavirus, dan poxvirus. Beberapa infeksi kulit akibat virus yang umum ditemukan adalah:
- Cacar
- Herpes zoster
- Campak
- Kutil
Infeksi kulit akibat jamur
Jamur lebih mudah tumbuh pada kulit yang lembap dan tertutup. Oleh karena itu, orang yang sering menggunakan baju yang lembap dan ketat lebih berisiko mengalami infeksi kulit akibat jamur. Contoh infeksi kulit akibat jamur antara lain:
- Kurap
- Ruam popok
- Panu
Infeksi kulit akibat parasit
Infeksi akibat parasit terjadi ketika parasit masuk ke dalam kulit dan bertelur di sana. Meski umumnya tidak mengancam nyawa, infeksi kulit akibat parasit dapat menimbulkan keluhan yang sangat tidak nyaman.
Beberapa contoh infeksi parasit adalah:
- Kutu rambut atau kutu kemaluan
- Skabies
- Cutaneous larva migrans (infeksi cacing pada kulit)